TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

4 Pemain yang Pernah Membela Man United dan Fiorentina sebelum De Gea

Tak semuanya punya kisah manis di kedua klub

potret David De Gea (acffiorentina.com)

Setelah melewati satu musim tanpa klub, David de Gea akhirnya menemukan pelabuhan baru. Fiorentina secara mengejutkan mengumumkan perekrutan kiper asal Spanyol ini pada Jumat (9/8/2024) dengan nilai transfer mencapai 23 juta euro atau setara Rp400 miliar. Sempat menemui hambatan karena masalah gaji, De Gea akhirnya luluh dengan tawaran gaji sebesar 2 juta euro (Rp34 miliar) per musim.

Dengan demikian, De Gea menjadi pemain kelima yang pernah memperkuat Manchester United dan Fiorentina. Lantas, siapa saja pemain yang pernah merasakan atmosfer Old Trafford dan Artemio Franchi selain De Gea? Berikut ulasannya.

1. Dipinjamkan dari Fiorentina, Sofyan Amrabat gagal penuhi ekspektasi Manchester United

potret Sofyan Amrabat (manutd.com)

Pada hari terakhir bursa transfer musim panas 2023, Manchester United secara mengejutkan mengamankan jasa Sofyan Amrabat dari Fiorentina. Gelandang asal Maroko ini didatangkan dengan status pinjaman. Pemain asal Maroko ini sempat menjadi rebutan klub-klub Eropa setelah penampilan gemilangnya bersama Timnas Maroko di Piala Dunia 2022 saat ia berhasil membawa negaranya menembus babak semifinal.

Sebelum akhirnya berlabuh ke Manchester United, Amrabat sempat mengalami masalah personal dengan petinggi Fiorentina. Ia diketahui sangat ingin meninggalkan klub, tetapi La Viola berusaha mempertahankan aset berharganya tersebut. Setelah melalui negosiasi yang alot, kedua belah pihak akhirnya sepakat untuk meminjamkan Amrabat ke Manchester United dengan opsi pembelian permanen pada akhir musim.

Namun, performa Amrabat dianggap tidak memenuhi ekspektasi dan Manchester United memutuskan untuk tidak mengaktifkan opsi pembelian permanen. Selama satu musim berseragam Setan Merah, ia hanya tampil dalam 30 pertandingan di semua kompetisi. Kendati demikian, Amrabat turut serta membawa Manchester United meraih gelar juara Piala FA musim 2023/2024 setelah mengalahkan rival sekota, Manchester City, di partai final.

2. Anderson alami penurunan performa hingga dipinjamkan ke Fiorentina

potret Anderson (manutd.com)

Manchester United mendatangkan Anderson dari FC Porto pada 2007 dengan nilai transfer yang terbilang fantastis untuk seorang pemain berusia 19 tahun. Harga sebesar 31,5 juta euro (Rp541,7 miliar) menjadi taruhan besar bagi Setan Merah. Keputusan ini diambil meski pemain bernama lengkap Anderson Luis de Abreu Oliveira ini baru mencatatkan 23 penampilan bersama Porto akibat cedera yang dialaminya.

Namun, risiko yang diambil Manchester United membuahkan hasil manis pada musim pertamanya. Anderson langsung menyabet tiga gelar bergengsi, yaitu English Premier League (EPL), Piala Liga Inggris, dan Liga Champions Eropa 2007/2008. Penampilan impresifnya di ajang Piala Dunia Antarklub 2008 bahkan membuatnya dianugerahi penghargaan Golden Boy.

Sayangnya, karier gemilang Anderson di Old Trafford tidak berlanjut lama. Setelah Sir Alex Ferguson pensiun, performa Anderson mengalami penurunan drastis. Gaya hidup yang tidak sehat dan cedera yang sering menghantamnya menjadi faktor utama di balik kemundurannya. 

Puncaknya, Anderson dipinjamkan ke Fiorentina pada paruh kedua musim 2013/2014. Selama masa peminjamannya di Italia, Anderson hanya bermain sebanyak delapan kali dan tidak pernah tampil penuh selama 90 menit. Setelah masa peminjamannya berakhir, klub memutuskan untuk menjualnya ke klub Brasil, Internacional.

Baca Juga: Daftar Lengkap Bursa Transfer Manchester United Terbaru 2024/2025

3. Karier Giuseppe Rossi di kedua klub tak begitu cemerlang

potret Giuseppe Rossi (x.com/ACFFiorentinaEN)

Giuseppe Rossi memulai karier profesionalnya di Manchester United setelah diboyong dari Parma pada usia 17 tahun. Potensinya yang menjanjikan langsung terlihat ketika ia berhasil melakoni debut bersama tim utama Setan Merah saat masih berstatus sebagai pemain akademi. Sayangnya, ia kesulitan mendapatkan menit bermain di Old Trafford hingga kemudian dijual ke Villarreal.

Setelah enam musim membela Villarreal, Rossi memutuskan untuk kembali ke Italia dan bergabung dengan Fiorentina saat masih dalam masa pemulihan cedera anterior cruciate ligament (ACL). Cedera ini membuatnya harus menepi dari lapangan hijau selama lebih dari 500 hari. Meski demikian, ia berhasil bangkit dengan cepat dan langsung mencetak 14 gol dalam 18 laga Serie A Italia musim 2013/2014. 

Sayangnya, ia mengalami cedera ACL untuk kedua kalinya yang berdampak kepada penurunan perfomanya secara drastis. Rossi kemudian menjalani masa peminjaman ke Levante dan Celta Vigo hingga akhirnya diputus kontrak oleh klub. Ia bahkan sempat berstatus tanpa klub selama enam bulan sebelum bergabung ke Genoa pada Desember 2017.

Verified Writer

Widyo Andana Pradiptha

Seringnya nulis tentang sepak bola dan Formula 1

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya