TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Puasnya Keita Usai Bhayangkara Presisi Juara Proliga 2024

Bhayangkara Presisi patahkan kutukan

Potret Noumory Keita juara Proliga 2024. (IDN Times/Tino).

Jakarta, IDN Times - Noumory Keita begitu puas setelah mengantarkan Jakarta Bhayangkara Presisi menjadi kampiun Proliga 2024 selepas membungkam Jakarta Lavani, Minggu (21/7/2024). Itu karena mereka pada akhirnya mampu mematahkan kutukannya di partai final.

Betapa tidak, tim naungan Polri tersebut sebenarnya berhasil melenggang ke final dalam tiga edisi terakhir. Namun, pada dua edisi sebelumnya (2022 dan 2023), misi mereka meraih trofi selalu digagalkan Jakarta Lavani.

Keita memang tidak merasakan kekalahan tersebut karena baru bergabung pada musim ini. Namun, atlet berpaspor Mali itu ikut puas karena Bhayangkara Presisi akhirnya mematahkan kutukan.

"Oke, kami pernah kalah sebelumnya. Tetapi, itu tak masalah karena yang terpenting adalah hari ini. Saya datang ke sini untuk menjadi juara," kata Keita di sela-sela selebrasi juara.

1. Patahkan dominasi Lavani

Jakarta Bhayangkara Presisi juara Proliga 2024. (IDN Times/Tino).

Terasa kian puas, karena ini pertama kali Bhayangkara Presisi menang atas Jakarta Lavani sepanjang musim 2024. Mengingat, tim asuhan Reidel Toiran selalu keok dalam empat pertemuannya dengan Lavani musim ini.

"Entahlah, saya tidak bisa mengutarakan seperti apa rasanya juara. Anda tahu, setiap menghadapi Lavani saya selalu kalah. Tapi, akhirnya, hari ini saya menang. Dan saya sangat senang dengan itu," ujar Keita.

Baca Juga: Jakarta Bhayangkara Presisi Borong Penghargaan Proliga 2024

2. Resep Bhayangkara Presisi juara

Pertandingan voli putra jakarta Bhayangkara Presisi dan Jakarta STIN BIN pada final four seri kedua Proliga 2024 di GOR Jatidiri Semarang, Minggu (14/7/2024). (dok. Proliga 2024)

Keita juga mengungkapkan resep keberhasilan rekan-rekannya. Daya juang yang tinggi menjadi kunci Bhayangkara Presisi menjadi kampiun dan rekor buruknya dari Jakarta Lavani.

"Kami hanya berjuang bersama sampai akhir. Kami melengkapi dan saling membantu satu sama lain. Itu adalah kunci kemenangan hari ini. Kami sering menyerah setiap mereka unggul. Tetapi, kali ini, kami tidak seperti itu!" ucap Keita.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya