TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Frank Wormuth Pantau Langsung Pemain Diaspora Indonesia di Belanda!

Gegara Bima Sakti kapok

Frank Wormuth, pendamping Timnas U-17. (IDN Times/Sandy Firdaus)

Jakarta, IDN Times - PSSI bakal mengutus Frank Wormuth untuk memantau pemain diaspora yang berada di Belanda. Pemain yang terpilih akan dipanggil saat Timnas Indonesia U-17 menggelar pemusatan latihan (TC) di Jerman.

Rencananya, tim asuhan Bima Sakti akan bertolak ke Jerman pada September 2023. Mereka bakal menimba ilmu selama sebulan di Negara Industri, sebelum berpetualang di Piala Dunia U-17 pada 2023.

"Nanti dibantu coach Frank. Dia akan melihat langsung beberapa pemain diaspora yang berasal dari Belanda," kata Bima Sakti dalam jumpa pers jelang melawan Korea Selatan, Selasa (29/8/2023).

Baca Juga: Harga Tiket Timnas U-17 vs Korea Selatan: Mulai dari Rp75 Ribu!

1. Bima Sakti ogah beli kucing dalam karung

Pelatih Timnas U-17, Bima Sakti saat memimpin latihan di Jakarta, Kamis (13/7/2023). (Dok. PSSI).

Frank ditugaskan karena Bima Sakti merasa kapok. Sebab, kualitas pemain diaspora yang sempat diundang tak lebih baik dari pemain lokal.

Bima tak mau memakai metode sebelumnya yang hanya melihat CV dan cuplikan video pertandingan. Cara ini dianggap seperti membeli kucing dalam karung.

"Saya tidak mau terulang lagi karena kemarin hanya melihat diaspora dari CV dan video," ujar Bima.

2. Hanya cari dua pemain diaspora

Instagram.com/welber07official

Namun, slot untuk pemain diaspora sangat terbatas. Bima hanya menyediakan dua tempat buat mereka karena bakal membawa 28 pemain dari skuad yang sudah tergabung saat ini.

"Kami akan membawa 28 pemain (ke Jerman) dan menyisakan dua slot untuk pemain diaspora. Nanti kami kasih mereka (diaspora) kesempata seminggu sampai dua minggu. Kalau memang tidak masuk kriteria kami, akan diganti terus," ujar Bima.

Baca Juga: Timnas Indonesia U-17 Janji Main Cantik Lawan Korea Selatan

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya