TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Arteta Soroti Ompongnya Lini Depan Arsenal

Permainan The Gunners mentok di Villa Park

Potret Arsenal saat menghadapi Aston Villa, Sabtu (9/12/2023). (premierleague.com).

Jakarta, IDN Times - Manajer Arsenal, Mikel Arteta, kesal ketika anak-anak asuhnya dibungkam Aston Villa 0-1 di Villa Park, Sabtu (9/12/2023). The Gunners keok karena penyelesaian akhirnya yang kurang matang sepanjang babak.

Arsenal tak mampu menggagalkan kemenangan tim tuan rumah yang berasal dari gol cepat John McGinn, saat duel baru berusia tujuh menit. Kai Havertz sempat menjebol gawang The Villans pada masa injury time, namun dianulir karena handball.

"Saya sangat kecewa dengan hasilnya, terutama dengan cara kami bermain. Kami kurang efektif di kotak penalti lawan untuk mencetak gol," kata Arteta dilansir laman resmi klub.

1. Main bagus tapi kalah, ya percuma

Aston Villa tekuk Arsenal 1-0, Sabtu (9/12/2023). (premierleague.com).

Secara performa, menurut Arteta, Arsenal sebenarnya main dengan identitasnya. Skema kombinasi umpan pendek yang cepat fasih diterapkan oleh Arsenal.

Hanya saja, mereka memang buntu saat berada di lini depan. Ketika menghadapi Pau Torres dan kawan-kawan, Arsenal sering susah membongkar tembok rapat yang dibangun Villa.

Kreativitas Martin Odegaard juga tak tampak karena pandangan atau pergerakannya selalu ditutup satu hingga dua pemain Villa.

"Saya pikir kami pantas mendapatkan hasil yang lebih dari ini. Tapi, itu belum cukup untuk memenangkan pertandingan. Anda harus menempatkan bola di jala dan itu satu-satunya hal yang kurang dari kami, beginilah sepak bola," ujar Arteta.

Baca Juga: Arsenal Harus Cetak 100 Poin Agar Juara Premier League

2. Arteta tak bisa berbuat banyak

Potret Mikel Arteta usai Arsenal tekuk Sevilla 2-1, Rabu (25/10/2023). (UEFA.com)

Arteta mengakui tak bisa berbuat banyak saat Arsenal buntu. Itu karena dia harus menjalani  hukuman akumulasi kartu.

Jadilah, Arteta harus duduk di tribune VIP dan cuma bisa menonton anak-anak asuhnya bermain. Dengan kondisi itu, dia hanya bisa mengandalkan asistennya buat memberi instruksi.

"Itulah yang terjadi, saya mencoba beradaptasi. Para pemain melakukannya dengan sangat baik dalam mencoba mengomunikasikan semua yang kami inginkan dan tim tampil bagus," ujar Arteta.

Baca Juga: Selebrasi Kamehameha Dragon Ball Warnai Kemenangan Liverpool

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya