Jakarta, IDN Times - Bintang Real Madrid, Vinicius Junior, rumornya menjadi juara Ballon d'Or 2024. Vinicius bahkan sudah tahu akan keputusan tersebut
Dilansir Marca, seorang informan di majalah France Football, yang memberikan penghargaan Ballon d'Or, telah berdiskusi dengan Vinicius. Dalam percakapan itu, sumber dalam memberitahu pria asal Brasil tersebut memenangkan Ballon d'Or.
1. Tadinya saingan dengan Rodri
Rodri mengalami cedera ACL dalam laga Manchester City versus Arsenal. (premierleague.com) Selama ini, Vinicius bersaing dengan gelandang Manchester City, Rodri, demi bisa meraih gelar tersebut. Rodri bahkan diklaim lebih berhak atas penghargaan itu karena kontribusinya terhadap ManCity dan Spanyol begitu besar.
Lalu, Rodri sempat mengantarkan ManCity juara Liga Champions untuk pertama kalinya dan Spanyol berjaya di Euro 2024. Kemudian, di Euro 2024, Rodri dinobatkan menjadi Pemain Terbaik.
Baca Juga: Girangnya Endrick Bikin Sejarah Bareng Real Madrid di Eropa
2. Berpotensi perpanjang dominasi Madrid
Aksi Vinicius Junior dan Toni Kroos saat Real Madrid ditahan imbang Bayern Munich, 2-2 (UEFA.com) Penghargaan Ballon d'Or digelar pada 28 Oktober 2024 mendatang di Gran Via, Madrid, Spanyol. Menariknya, malam penghargaan dilangsungkan usai El Clasico antara Madrid versus Barcelona.
Jika memang benar juara, maka Vinicius akan menegaskan dominasi Madrid di Ballon d'Or. Sebab, sebelumnya ada dua pemain Madrid yang berhasil mendobrak dominasi Lionel Messi dan Cristiano Ronaldo, yakni Luca Modric serta Karim Benzema.
Baca Juga: Umpan Magis Toni Kroos ke Vinicius yang Bikin Melongo
3. Segala hal yang bikin Vinicius bisa juara
Aksi Vinicius Junior dan Toni Kroos saat Real Madrid ditahan imbang Bayern Munich, 2-2 (UEFA.com) Ada beberapa indikator yang membuat Vinicius dinobatkan sebagai pemenang Ballon d'Or. Persentasenya mencetak atau terlibat dalam gol mencapai tujuh di fase gugur kompetisi Eropa.
Kemudian, pada musim 2023/24, Vinicius mampu mencatatkan 26 gol dan melepas 13 assist, dalam 3.791 menitnya bermain. Sebanyak empat golnya, dicetak di dua final turnamen berbeda. Secara keseluruhan Vinicius mengunci 12 man of the match sepanjang musim itu.