TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

PSSI Kecolongan Wasit Kontroversial PON 2024 Tugas di Liga 2

PSSI heran kenapa mereka bisa bertugas

Wasit Eko Agus Sugiharto mengeluarkan kartu merah untuk pemain Sulteng pada laga kontra Aceh pada babak 8 Besar PON 2024 di Stadion H Dimurthala Banda Aceh, Sabtu (14/9/2024) malam (ANTARA FOTO/Adeng Bustami)

Jakarta, IDN Times - Sekretaris Jenderal (Sekjen) PSSI, Yunus Nusi, mengaku kecolongan, ketika tahu perangkat pertandingan di laga kontroversial PON 2024 memimpin Liga 2 2024/25. Dia langsung menegur Komite Wasit.

"Saya juga kaget wasit yang bermasalah itu memimpin (laga Liga 2). Kami langsung tegur Komite Wasit, dan kirim surat ke tim investigasi agar perangkat pertandingan itu tidak ditugaskan lagi," ujar Yunus di Stadion Madya, Minggu (29/9/2024).

1. PSSI langsung bersikap tegas

Sekjen PSSI, Yunus Nusi. (IDN Times/Tino).

Selepas adanya kecolongan itu, Yunus mengungkapkan PSSI langsung bersikap tegas. Dia langsung mengedarkan keputusan agar para perangkat laga yang tengah diinvestigasi itu tidak ditugaskan dulu.

"Bagi perangkat laga yang masuk persidangan dan sedang diinvestigasi, arahan Pak Ketum PSSI (Erick Thohir), tidak ditugaskan sampai dengan adanya keputusan dari Tim Investigasi," kata Yunus.

Baca Juga: Menanti Ketegasan PSSI Soal Skandal Sepak bola PON 2024

2. Sempat jadi pertanyaan Football Institute

Jumpa pers Liga 2 2024/25 di Pegadaian. (IDN Times/Sandy Firdaus)

Terkait perangkat pertandingan yang sudah bertugas di Liga 2, kendati sedang dalam proses investigasi sempat jadi pertanyaan Founder Football Institute, Budi Setiawan. Dia heran kenapa hal ini bisa terjadi.

"Pertandingan Liga 2 antara Persijap lawan Persikas, Penilai Wasit (PW) yang bertugas adalah Kusni. Dia merupakan PW pertandingan PON Aceh vs Sulteng. Wasit Fadli Nurdiana juga memimpin laga Persipura lawan Persela," ujar Budi.

"Di tengah investigasi kasus PON, seharusnya perangkat pertandingan yang terlibat atau sedang menjalani investigasi tidak boleh atau tak diperkenankan bertugas dulu sampai diputuskan tidak bersalah," lanjutnya.

3. Sidang wasit dan laga kontroversial PON 2024 akan dihelat Rabu

Pelatih Sulteng Zulkifli Syukur (IDN Times/Doni Hermawan)

Yunus mengungkapkan, sidang terakhir terkait dugaan match fixing wasit PON 2024 dalam laga kontroversial Aceh lawan Sulteng akan digelar pada Rabu (2/10/2024). Diharapkan, sudah ada keputusan bulat usai sidang terkait kasus ini.

Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, menilai peristiwa di laga PON 2024 ini mencoreng kehormatan sepak bola Indonesia, yang kini tengah merangkak naik. Dia menjamin, pihak-pihak terlibat akan terkena sanksi berat.

"Tidak ada toleransi dari PSSI bagi pihak yang melanggar komitmen fair play di PON 2024. Sanksi bukan sekadar hukuman melainkan statement dari sepak bola Indonesia yang tidak mentolerir sedikitpun praktik di luar fair play," ujar Erick.

Baca Juga: PSSI Naturalisasi 2 Pemain untuk Piala Asia U-20 2025

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya