TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Taktik Kotor Arsenal Diledek Bek Manchester City

Stones kecewa dengan Arsenal yang main bertahan

John Stones (mancity.com)

Intinya Sih...

  • John Stones kecewa dengan taktik bertahan Arsenal yang merusak ritme permainan ManCity
  • Stones mengakui kesulitan menembus pertahanan Arsenal dan menyebutnya sebagai strategi kotor
  • ManCity akhirnya mampu keluar dari lubang jarum dan mencetak gol penyeimbang di menit-menit akhir

Jakarta, IDN Times - Bek Manchester City, John Stones, tanpa ampun menyemprot Arsenal dalam hasil imbang yang muncul dalam duel di Etihad Stadium, Minggu (22/9/2024). Stones merasa Arsenal melancarkan taktik kotor yang merusak sepak bola karena membuat ManCity gagal menampilkan permainan terbaik.

Memang, dalam duel itu, Arsenal sering menerapkan trik yang membuat ritme ManCity terganggu. Beberapa kali, para pemain Arsenal melanggar pemain ManCity agar permainannya terhenti, hingga akhirnya kesulitan buat menembus pertahanannya.

"Saya tidak tahu apakah mereka menguasai strategi seperti itu. Sebab, mereka sudah melakukannya selama bertahun-tahun," kata Stones mengutip Sky Sports.

1. Ritme ManCity dirusak

Potret Erling Haaland berduel di udara saat Manchester City vs Arsenal yang berakhir imbang 2-2, Minggu (22/9/2024). (premierleague.com).

Skema yang dimainkan Arsenal, menurut Stones, memang membuat ritme permainan ManCity. Stones tak mau melakukan justifikasi atas strategi ManCity, namun menyerahkannya kepada publik.

"Kami sudah tahu soal ini. Anda bisa menyebutnya pintar atau kotor, terserah mau menyebutnya seperti apa. Mereka menghentikan permainan dan jelas itu mengganggu ritme permainan kami. Mereka menggunakannya untuk keuntungan," kata Stones.

Baca Juga: Pukulan Telak Manchester City, Rodri Tumbang

2. ManCity bisa keluar dari lubang jarum

Erling Haaland (premierleague.com)

Pada akhirnya, menurut Stones, ManCity bisa keluar dari lubang jarum. Mereka menemukan cara untuk bisa menangani The Gunners dan mengembalikan momentum permainannya, hingga mampu mencetak gol penyeimbang di menit-menit akhir.

"Kami bisa mengendalikan emosi dengan baik. Mereka menggunakan trik sepak bola yang tidak banyak dilakukan tim lain. Membuat sulit dan memperlambat permainan kami," kata Stones.

3. Guardiola sempat lepas kontrol

Potret Pep Guardiola saat ManCity ditahan Arsenal 2-2. (premierleague.com).

Manajer ManCity, Pep Guardiola, sempat lepas kontrol akibat permainan Arsenal. Dia bahkan sempat menendang kursi di pinggir lapangan.

Belakangan, Guardiola mengakui rasa frustrasinya. Dia juga tak menampik, anak-anak asuhnya frustrasi membongkar rapatnya pertahanan Arsenal. Duet Gabriel Magalhaes dan William Saliba begitu tangguh, sementara masuknya Ben White di babak kedua menambah soliditas dan transisi tim asuhan Mikel Arteta.

"Saat 10 lawan 11, itu sudah permainan yang berbeda. Mereka bertahan sangat dalam dan kami bisa melakukan umpan silang, tetapi tidak mudah karena ada (Ben) White, Gabriel (Magalhaes), (William) Saliba. Mereka bertahan dengan sangat baik," ujar Guardiola dilansir laman resmi klub.

Baca Juga: Ribut-Ribut Gabriel dan Haaland Selepas Man City vs Arsenal

Baca Juga: Ketika Arsenal Bikin Guardiola Murka, Sampai Tendang Bench Pemain

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya