Slot Legiun Asing Tambah, Warganet Soroti Gaji Pemain Lokal
Banyak komen soroti harga pemain lokal yang tinggi
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Asosiasi Pesepak Bola Profesional Indonesia (APPI) buka suara soal aturan baru penambahan kuota pemain asing di Liga 1 musim depan. Menurut APPI, aturan tersebut harus dikaji ulang atas berbagai alasan.
Dengan delapan pemain asing, APPI menyatakan hal tersebut bisa memberatkan keuangan klub. Selain itu, mereka juga memprediksi adanya keterbatasan jam terbang yang didapat pemain lokal.
Kritik APPI malah menjadi bumerang. Warganet malah berbalik menyinggung gaji para pemain lokal yang dianggap kemahalan dan menuangkan pendapatnya secara langsung di akun instagram @appi.official.
Baca Juga: APPI Minta Aturan Kuota Pemain Asing Dikaji Ulang
1. APPI kena sentil
Terkait finansial klub yang disinggung APPI, warganet malah menjadikannya sebagai senjata untuk menyerang balik. Lewat kolom komentar, warganet justru menyinggung gaji pemain lokal yang belakangan melambung.
"Masalahnya pemain lokal lebih mahal daripada pemain asing," tulis akun footballinsight.id.
Komentar lain menyebutkan, jika ada pemain yang bergaji mahal, namun performanya di bawah rata-rata. Atas kondisi itu, mereka menyatakan pemotongan gaji menjadi solusinya.
Di sisi lain, ada juga warganet yang membenarkan soal masalah kesempatan bermain untuk pemain lokal.
Editor’s picks
"Ini adalah masalah kesempatan bermain. Kita harus akui kualitas pemain lokal bahkan semua pemain naturalisasi Timnas masih jauh di bawah Brazil dan Argentina. Lalu, kalau kesempatannya dikurangi kapan kita bisa menyaingi negara lain," tulis salah satu warganet.
Sementara, ada sejumlah warganet yang memberikan solusi kepada para pemain lokal untuk meniru langkah Asnawi Mangkualam dan Pratama Arhan bermain di kompetisi luar negeri. Dengan begitu, keduanya bisa naik level.