Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
Jakarta, IDN Times - Klub Australia, Brisbane Roar FC, menjadi sorotan. Ini setelah klub A-League itu resmi mendatangkan punggawa timnas Indonesia, Rafael Struick, musim depan.
Struick bergabung dengan Brisbane Roar setelah dilepas ADO Den Haag dengan status bebas transfer, Senin (16/9/2024) sore WIB.
Berikut profil Brisbane Roar FC, klub baru Rafael Struick:
Baca Juga: Rafael Struick Gabung Brisbane Roar, Anindya Bakrie: Selamat!
1. Klub milik keluarga Bakrie
Anindya Bakrie saat berkunjung ke kantor IDN HQ pada Jumat (19/7/2024). (IDN Times/Fauzan) Brisbane Roar merupakan klub milik salah satu keluarga pengusaha ternama Indonesia, Bakrie.
Bakrie Group disebut memiliki 70 persen saham dari Brisbane Roar. Kedatangan Struick ke Brisbane disambut Anindya Bakrie.
"Selamat untuk pemain Timnas Indonesia Rafael Struick yang baru bergabung dengan Brisbane Roar FC," tulis Anindta dalam akun X-nya, @anindyabakrie, Senin (16/9/2024).
2. Prestasi di Australia
Ilustrasi skuad Brisbane Roar FC (https://brisbaneroar.com.au/) Brisbane Roar merupakan klub berprestasi di Liga Australia. Mereka pernah menjadi juara Liga Asia pada musim 2010/2011, 2011/2012, dan 2013/2014.
Namun, musim lalu Brisbane Roar menorehkan hasil kurang baik. Brisbane Roar finish di posisi kesembilan klasemen Liga Australia dengan 30 poin usai meraih delapan kemenangan sepanjang musim.
Musim ini, Brisbane akan berhadapan dengan Auckland FC dalam laga pembuka pada Oktober 2024 mendatang.
Lanjutkan membaca artikel di bawah
Editor’s picks
3. Mantan klub Shin Tae Yong
Shin Tae Yong dan Jay Idzes dalam jumpa pers jelang melawan Arab Saudi, Rabu (4/9/2024). (Dok. PSSI). Brisbane merupakan klub yang pernah menaungi pelatih timnas, Shin Tae Yong. Pada 2005 lalu, pelatih asal Korea Selatan itu sempat membela Brisbane.
Bahkan, Shin Tae Yong diketahui gantung sepatu di Brisbane.
Struick mengaku tak sabar untuk memulai perjalanan barunya bersama Brisbane. "Saya senang berada di sini dan tidak sabar untuk memulainya," kata Struick.
4. Pernah diperkuat Sergio van Dijk
Ilustrasi skuad Brisbane Roar FC (X.com/brisbaneroar/) Brisbane Roar sebelumnya pernah diperkuat pemain naturalisasi, Sergio Van Dijk, pada 2008 lalu sebelum minggat ke Adelaide United pada 2010.
Selain Van Dijk, satu pesepak bola Indonesia lainnya yang juga pernah memperkuat Brisbane Roar adalah Yandi Sofyan. Kala itu, Yandi berstatus dipinjamkan ke tim muda Brisbane Roar.