TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Mbappe Laporkan PSG ke UEFA, Tuntut Gaji yang Belum Dibayar

PSG terancam tak bisa main di Liga Champions akibat Mbappe

Kylian Mbappe (instagram.com/realmadrid)

Jakarta, IDN Times - Perseteruan Kylian Mbappe dengan Paris Saint-Germain (PSG) belum rampung. Kali ini, pemain yang baru hengkang ke Real Madrid menggugat mantan klubnya itu karena tunggakan gaji yang belum dibayar.

Dilansir media Prancis Le Monde, bomber Timnas Prancis itu bahkan telah melaporkan masalahnya ke Komite Hukum Liga Profesional Prancis (LFP) dan Federasi Sepak Bola Eropa (UEFA), melalui Federasi Sepak Bola Prancis (FFF).

Hubungan Mbappe dengan PSG mulai memburuk di akhir masa kontraknya. Presiden dan pemilik PSG, Nasser Al-Khelaifi, tak senang Mbappe memutuskan pergu ke Real Madrid.

1. Kronologi munculnya perkara Mbappe dengan PSG

Mbappe selebrasi (instagram.com/k.mbappe)

Permasalah ini bermula ketika gaji Mbappe sejak April hingga Juni 2024 tak kunjung dibayar. Ada indikasi, manajemen menahan gaji Mbappe pada periode itu hingga kontraknya habis, demi menahan sang bintang tak pergi.

Kylian Mbappe melalui kuasa hukumnya, sempat menagih tunggakan yang belum dibayar PSG. Namun, permintaannya tak digubris Les Parisien sama sekali.

Terlebih, dia memilih tetap pergi ke Madrid dan ogah memperbarui kontraknya.

Alasan itulah yang membuat Mbappe melaporkan PSG ke Komite Hukum LFP. Hal itu dilakukan lantaran lembaga tersebut punya wewenang soal perkara yang menimpa klub dan pemainnya di Paris.

Baca Juga: Pembuktian Kylian Mbappe Layak Berseragam Real Madrid

2. PSG harus membayar utang ke Mbappe hampir Rp1 triliun

ragam layering style ala Kylian Mbappe (instagram.com/k.mbappe)

Kylian Mbappe merinci tunggakan yang belum diselesaikan PSG. Dia menuntut pembayaran gaji tiga bulan, bonus tanda tangan kontrak, serta bonus etika dalam tuga bulan sisa kontraknya itu.

Jika dikalkulasikan, PSG harus merogoh kocek sebesar 55 juta euro atau setara hampir satu triliun rupiah.

Tentu hal itu mengancam PSG. Sebab, LFP bisa saja membuat putusan jika klub itu tak bisa melakukan aktivitas di bursa transfer, hingga bisa menyelesaikan pembayaran kepada Mbappe.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya