TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

5 Pencetak Gol Terbanyak di Derby della Madonnina, Siapa Teratas?

Semuanya di atas sepuluh gol

Andriy Shevchenko (acmilan.com)

Intinya Sih...

  • Zlatan Ibrahimovic dan Andriy Shevchenko merupakan pemain dengan catatan gol terbanyak di Derby della Madonnina, masing-masing dengan 10 dan 14 gol.
  • Gunnar Nordahl mencetak 11 gol ke gawang Inter Milan, sementara Istvan Nyers mencetak sebelas kali ketika berseragam Inter Milan ke gawang AC Milan.
  • Giuseppe Meazza mencetak total 13 gol di Derby della Madonnina, namun hanya satu gol ke gawang Inter Milan, sedangkan sisanya ke gawang AC Milan.

Derby della Madonnina antara Inter Milan dan AC Milan menjadi salah satu partai menarik pada pekan kelima Serie A Italia, Senin (23/9/2024) dini hari WIB. Pertandingan dua rival sekota itu selalu ditunggu para pencinta Serie A. Bahkan, tak jarang tercipta banyak gol dalam satu pertandingan.

Dari sekian banyak gol yang tercipta di Derby della Madonnina, terdapat lima pemain yang berada di posisi teratas daftar pencetak gol terbanyak. Menariknya, mereka memiliki catatan lebih dari sepuluh gol. Lantas, siapa saja pemilik gol terbanyak di Derby della Madonnina? Berikut ulasannya!

1. Zlatan Ibrahimovic mencetak sepuluh gol bagi kedua tim

Zlatan Ibrahimovic (x.com/acmilan)

Zlatan Ibrahimovic merupakan salah satu pemain yang pernah membela Inter Milan dan AC Milan. Penyerang asal Swedia itu membela Inter Milan pada 2006--2009. Sementara, bersama AC Milan, Ibrahimovic tampil dalam dua periode berbeda, yakni 2010--2012 dan 2020--2023. Rossoneri juga merupakan tim terakhir yang dibela Ibrahimovic sebelum gantung sepatu.

Ibrahimovic punya catatan sepuluh gol di Derby della Madonnina. Dari dua tim tersebut, Inter Milan menjadi yang paling banyak dijebol Ibrahimovic dengan delapan gol. Sementara itu, dua gol lainnya dicatatkan Ibrahimovic ke jala AC Milan.

2. Gunnar Nordahl sebelas kali menjebol jala Inter Milan

Gunnar Nordahl (kanan) (x.com/FIFAcom)

Gunnar Nordahl merupakan top skor sepanjang masa AC Milan. Penyerang asal Swedia itu total mengoleksi 214 gol hanya dari 262 pertandingan di semua kompetisi. Dari 214 gol itu, sebanyak 11 gol dicatatkan Nordahl ke jala sang rival, Inter Milan. 

Bersama Rossoneri, Nordahl membawa AC Milan dua kali meraih scudetto. Ia juga pernah menyabet lima gelar top skor Serie A yang masih menjadi rekor hingga saat ini. Tak heran Nordahl sering disebut sebagai salah satu pemain terbaik AC Milan.

Baca Juga: 3 Pemain yang Kembali ke Serie A Italia pada Musim Panas 2024

3. Istvan Nyers pernah menjebol jala AC Milan sebanyak sebelas kali

Istvan Nyers (kiri) (x.com/Inter)

Istvan Nyers merupakan pesepak bola Hungaria yang membela Inter Milan pada 1948--1954. Selama periode tersebut, Nyers membantu Nerazzurri dua kali merengkuh scudetto. Ia juga merupakan seorang penyerang andal karena menempati urutan keenam top skor Inter Milan sepanjang masa dengan 133 gol di semua kompetisi.

Dari sekian banyak tim di Serie A, AC Milan menjadi yang paling sering dijebol Nyers. Ia merobek jalan AC Milan sebanyak sebelas kali ketika berseragam Inter Milan. Ia juga pernah mencetak hattrick ketika Inter Milan menang 3-0 atas AC Milan pada 1953/1954.

4. Giuseppe Meazza yang pernah membela kedua tim punya koleksi 13 gol

Giuseppe Meazza (figc.it)

Giuseppe Meazza pernah membela Inter Milan dan AC Milan. Namun, ia lebih dikenal sebagai legenda Inter Milan karena merupakan tim yang paling lama dibelanya, yakni pada 1927--1940 dan 1946--1947. Meazza sendiri hanya menghabiskan 2 musim bersama AC Milan pada 1940--1942.

Sama seperti Zlatan Ibrahimovic, Meazza pernah mencetak gol di Derby della Madonnina bagi kedua tim. Ia menyarangkan total 13 gol di Derby della Madonnina. Meazza mencetak 12 gol ke gawang AC Milan dan 1 gol ke gawang Inter Milan. 

Prestasi apik Meazza membuat namanya diabadikan sebagai nama stadion kedua tim. Namun, sepertinya hanya pendukung Inter Milan yang menyebutnya sebagai Giuseppe Meazza. Sementara itu, pendukung AC Milan lebih sering menyebut nama stadion tersebut sebagai San Siro, yang merupakan nama awal stadion, karena Meazza begitu identik dengan Inter Milan.

Verified Writer

Genady Althaf

Menulis hal yang berhubungan dengan sport

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya