Pada bursa transfer musim panas 2023, Tottenham Hotspur bergerak cukup aktif dalam perburuan pemain. Sejauh ini, The Lilywhites telah mendatangkan delapan pemain baru. Hal itu tentu sehubungan dengan ambisi mereka untuk memenangi trofi. Maklum saja, trofi juara Carabao Cup 2007/2008 tercatat menjadi trofi terakhir yang pernah diraih klub asal London itu.
Yang terbaru, klub asuhan Ange Postecoglou telah mendatangkan seorang pemain muda berkebangsaan Argentina, Alejo Véliz. Bomber berusia 19 tahun itu menjadi pemain Argentina kesepuluh yang pernah direkrut The Lilywhites. Dalam artikel ini, kami akan mengulas lima pemain Argentina terakhir yang digaet Tottenham Hotspur. Siapa saja mereka? Berikut ulasannya.
1. Paulo Gazzaniga direkrut dari Southampton pada musim panas 2017
Paulo Gazzaniga (tottenhamhotspur.com) Memulai karier profesionalnya bersama Gillingham FC, Paulo Gazzaniga sempat bergabung dengan Southampton sebelum akhirnya direkrut Tottenham Hotspur pada musim panas 2017. Pada dua musim pertama, pemain berusia 31 tahun itu tak mendapatkan kesempatan bermain yang cukup. Ia hanya mencatatkan 11 pertandingan, salah satunya ketika bersua PSV Eindhoven di UEFA Champions League (UCL).
Musim ketiga bersama The Lilywhites berjalan lebih baik. Pemilik 1 caps bersama tim nasional itu bermain dalam 25 pertandingan. Pada musim panas 2023, ia direkrut Girona dari Fulham dengan status bebas transfer.
Baca Juga: 10 Potret Juan Foyth, Bek Kanan Villarreal asal Argentina
2. Juan Foyth gagal bersinar selama membela The Lilywhites
Juan Foyth (instagram.com/juanfoyth) Juan Foyth menjadi bagian dari Tottenham pada 2017--2021. Ia didatangkan dari klub di negaranya, Estudiantes. Biaya sebesar 10,5 juta euro atau sekitar Rp175 miliar dikeluarkan The Lilywhites untuk memboyongnya.
Selama empat musim berkarier di Inggris, ia tak mendapatkan menit bermain yang cukup. Berposisi utama sebagai bek tengah, Foyth total hanya bermain dalam 32 pertandingan. Villarreal mempermanenkannya pada musim panas 2021 setelah meminjamnya pada musim sebelumnya.
3. Giovani Lo Celso sempat menjadi pemain pinjaman dari Real Betis sebelum dipermanenkan
Lanjutkan membaca artikel di bawah
Editor’s picks
Aksi Giovani Lo Celso saat lawan timnas Indonesia. (instagram.com/pssi) Sebelum resmi menjadi pemain Tottenham Hotspur pada musim panas 2020, Giovani Lo Celso lebih dulu berstatus sebagai pemain pinjaman dari Real Betis. Penampilan apiknya menjadi salah satu faktor The Lilywhites mempermanenkannya. Sepanjang 2019/2020, Lo Celso mencatatkan 37 pertandingan dan mencetak 2 gol dan 3 assist.
Mantan pemain Paris Saint-Germain itu masih menjadi bagian dari The Lilywhites hingga kini. Meski begitu, ia sempat dipinjamkan ke Villareal dalam dua periode berbeda. Sejak mencatatkan debut bersama tim nasional pada 2017 ketika melawan Rusia, Lo Celso telah mengoleksi 44 pertandingan. Salah satunya ketika laga persahabatan melawan Timnas Indonesia.
4. Cristian Romero menjadi palang pintu tangguh untuk Tottenham Hotspur dan Timnas Argentina
Cristian Romero (instagram.com/cutiromero2) Cristian Romero dipermanenkan Tottenham Hotspur pada musim panas 2022 setelah berstatus sebagai pemain pinjaman dari Atalanta pada musim sebelumnya. Peran pentingnya di lini pertahanan The Lilywhites menjadi salah satu faktor. Selama masa peminjaman, ia mengoleksi 1 gol yang berhasil dicetak ke gawang Brighton & Have Albion.
Ketangguhannya sebagai seorang bek menjadikannya salah satu pemain penting Argentina ketika meriah trofi Piala Dunia 2022. Sepanjang kompetisi, pemain berusia 25 tahun itu tak pernah absen mengawal La Albiceleste. Pada laga persahabatan ketika bersua Timnas Indonesia belum lama ini, ia juga turut mencetak gol ke gawang Ernando Ari.
Baca Juga: Kritik Xavi Usai Barcelona Sikat Tottenham di Joan Gamper Trophy
