Mikha Angelo Murka Medali Gregoria Disebut Hasil Giveaway

Gregoria pantas meraih medali perunggu di Olimpiade Paris

Jakarta, IDN Times - Media sosial tengah dihebohkan karena medali perunggu Gregoria Mariska Tunjung di Olimpiade Paris 2024 disebut hasil giveaway oleh salah satu TV Nasional. Sang kekasih, Mikha Angelo pun ikut murka.

Topik ini pun trending di X sepanjang Minggu (11/8/2024). Mikha tak terima, karena Gregoria sudah berjuang mati-matian untuk mengharumkan nama bangsa.

"Ini serius konten TV Nasional kayak gini? Enggak ada hormat dan etikanya!" cuit Mikha di X pribadinya.

1. Gregoria pantas dapat medali

Mikha Angelo Murka Medali Gregoria Disebut Hasil GiveawayMikha Angelo. (IDN Times/Tino).

Mikha tentu kecewa, karena tahu betul seperti apa perjuangan sang kekasih. Mengingat, Mikha memberikan dukungan langsung ke Paris sejak partai perdana Gregoria di nomor tunggal putri.

"Saya rasa, dengan segala perjuangannya, dia (Gregoria) layak dapat medali ini," kata Mikha saat tiba di Bandara Soekarno-Hatta bersama Gregoria, Jumat (9/8/2024) lalu.

Baca Juga: 8 Potret Bangga Titiek Soeharto Lihat Gregoria di Podium Olimpiade

2. Gregoria jadi pahlawan bulu tangkis

Mikha Angelo Murka Medali Gregoria Disebut Hasil GiveawayGregoria Mariska pamer medali perunggu Olimpiade Paris 2024 di Indonesia, Jumat (9/8/2024). (IDN Times/Tino)

Atas medali perunggu tersebut, Gregoria pun menjadi pahlawan bulu tangkis. Sebab, atlet 25 tahun tersebut menjadi satu-satunya wakil bulu tangkis yang meraih medali dan menembus semifinal.

Tanpa Gregoria, bulu tangkis Indonesia bakal mengulangi sejarah buruk di Olimpiade London 2012. Pada edisi tersebut, bulu tangkis gagal meraih medali sebiji pun sejak Olimpiade Barcelona 1992 lalu.

3. Gregoria memang tak bertanding dalam perebutan medali perunggu

Mikha Angelo Murka Medali Gregoria Disebut Hasil GiveawayPodium tunggal putri di Olimpiade 2024 Paris (dok.PBSI/Badmintonphoto/Mikael Ropars)

Gregoria memang mendapatkan medali perunggu tanpa bertanding dalam perebutan podium ketiga. Itu karena wakil Spanyol Carolina Marin tumbang di semifinal akibat cedera lutut.

Namun, menilik performanya, Gregoria memang pantas dengan medali perunggu tersebut. Atlet kelahiran Wonogiri itu tampil prima, bahkan mampu membuat An Se Young (Korea Selatan) selaku peringkat dunia kelimpungan di semifinal.

"Pertandingnya tuh enggak ada yang jomplang. Semua benar-benar fight. Seru sih dan lagi-lagi bangga dengan Gregoria," ucap Mikha.

Baca Juga: Pesan Gregoria Mariska ke Calon Ketum PBSI: Perhatikan Regenerasi

Topik:

  • Dwi Agustiar

Berita Terkini Lainnya