15 Pembalap yang Berkontribusi pada 100 Kemenangan Ducati di MotoGP
Ducati mencapai kemenangan ke-100 di MotoGP sekaligus menyegel gelar juara dunia konstruktor 2024. (instagram.com/ducaticorse)
Intinya Sih...
- Ducati meraih kemenangan ke-100 di MotoGP setelah Enea Bastianini memenangkan seri Emilia Romagna di Misano World Circuit Marco Simoncelli.
- Ducati menjadi pabrikan Eropa pertama yang mencapai 100 kemenangan, disambut dengan kebanggaan oleh kru dan petinggi pabrik.
- Sejak kemenangan pertama pada 2003, 15 pembalap telah berkontribusi pada 100 kemenangan Ducati di ajang Grand Prix, termasuk Bagnaia, Stoner, dan Dovizioso.
Ducati mencapai milestone penting usai menang pada seri Emilia Romagna. Mengaspal di Misano World Circuit Marco Simoncelli, Enea Bastianini mempersembahkan kemenangan ke-100 bagi pabrikan Borgo Panigale. Tak banyak pabrikan yang bisa mencapai jumlah tersebut.
Ducati sendiri menjadi pabrikan Eropa pertama yang bisa mencapainya. Tak heran, para kru, teknisi, pembalap, dan petinggi pabrikan yang identik dengan warna merah tersebut begitu semringah. Gigi Dall’Igna yang merupakan General Manager Ducati Corse pun turut bangga.
“Ini tentu saja merupakan hasil penting yang membuat kami sangat bangga. Kami berutang kepada 15 pembalap hebat yang telah menulis halaman sejarah penting bersama kami selama bertahun-tahun,” kata Gigi Dall’Igna dilansir laman resmi Ducati.
Kemenangan pertama Ducati di MotoGP terjadi pada 2003 lewat Loris Capirossi. Sejak itu, ada 15 pembalap yang berkontribusi pada 100 kemenangan Ducati di ajang Grand Prix. Siapa saja mereka? Simak deretan potretnya berikut ini!
1. Francesco Bagnaia paling banyak menang. Pembalap asal Italia itu telah mengemas 25 kemenangan di atas Desmosedici
potret Francesco Bagnaia (motogp.com)2. Casey Stoner mengumpulkan 23 kemenangan untuk Ducati selama berseragam merah pada 2007—2010
potret Casey Stoner (motogp.com)3. Andrea Dovizioso termasuk salah satu pembalap dengan kemenangan banyak di Ducati. Rider Italia itu 14 kali jadi kampiun
Andrea Dovizioso (motogp.com)4. Loris Capirossi salah satu legenda di Ducati. Ia yang pertama menang di atas Desmosedici. Capirossi menang total tujuh kali
potret Loris Capirossi pada musim 2003 (motogp.com)5. Jorge Martin jadi pembalap Ducati yang kompetitif. Rival Bagnaia dalam perebutan titel ini mengemas tujuh kemenangan
potret Jorge Martin (motogp.com)6. Enea Bastianini merupakan pembalap yang mempersembahkan kemenangan ke-100 untuk Ducati. Ia telah tujuh kali menang
potret Enea Bastianini (motogp.com)7. Jack Miller merebut tiga kemenangan untuk pabrikan Borgo Panigale. Ia memacu Desmosedici pada 2018—2022
Jack Miller (motogp.com)Baca Juga: Menyelisik 5 Kampiun MotoGP 2017, Saat Ducati Mulai Dekati Honda
8. Pada 2017 dan 2018, Jorge Lorenzo membela tim pabrikan Ducati. Dalam periode yang relatif singkat itu ia menang tiga kali
Jorge Lorenzo merayakan kemenangan di MotoGP Catalunya 2018. (motogp.com)9. Saat berstatus sebagai sophomore rider, Marco Bezzecchi mampu merebut tiga kemenangan pada 2023
potret Marco Bezzecchi (motogp.com)10. Tahun 2024 adalah musim perdana Marc Marquez memacu Ducati. Kendati begitu, Spaniard sudah dua kali menang
Marc Marquez menang di MotoGP Aragon 2024. (motogp.com)11. Pernah berseragam Ducati, Danilo Petrucci mempersembahkan dua kemenangan untuk pabrikan Borgo Panigale
potret Danilo Petrucci (motogp.com)12. Andrea Iannone menang satu kali pada 2016. Itu adalah kemenangan pertama Ducati setelah paceklik selama 6 tahun
Andrea Iannone (motogp.com)13. Fabio Di Giannantonio alias Diggia membuat kejutan saat menang pada main race seri Qatar pada 2023
potret Fabio Di Giannantonio (motogp.com)14. Johann Zarco menanti lama untuk menang di kelas premier. Pada 2023, rider asal Prancis itu akhirnya jadi kampin bareng Ducati
potret Johann Zarco (motogp.com)15. Troy Bayliss menang satu kali bareng Ducati pada 2006. Saat itu, statusnya adalah pembalap pengganti berusia 37 tahun
Fabio Di Giannantonio kecil bersama Troy Bayliss. (instagram.com/fabiodiggia21)Bagnaia, Stoner, Dovizioso, Capirossi, Martin, Bastianini, Miller, Lorenzo, Bezzecchi, Marquez, Petrucci, Iannone, Diggia, Zarco, dan Bayliss adalah para kampiun Ducati. Dengan kompetitifnya Desmosedici, bukan tak mungkin jumlah pemenangnya akan bertambah. Siapa lagi yang menyusul?
Baca Juga: Ducati Kunci Gelar Juara Dunia Konstruktor MotoGP 2024
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
