Luca Marini Masih Belum Cetak Poin di MotoGP 2024, Tragis

Jadi penghuni papan bawah

MotoGP 2024 sejatinya jadi musim membahagiakan bagi Luca Marini. Bagaimana tidak, pembalap Italia ini bisa mewujudkan mimpinya untuk bergabung degan tim impiannya sejak kecil, yaitu Repsol Honda. Sayangnya, Marini masuk ketika RC213V sedang babak belur.

Dalam beberapa tahun terakhir, performa Honda memang kalah saing. Di sisi lain, Marini sendiri masih kesulitan tampil prima. Ia terkendala masalah akselerasi dan sulitnya manuver saat masuk tikungan. Dampaknya tragis, Marini hingga kini masih nihil poin sehingga menempati papan bawah klasemen.

1. Hasil balap Luca Marini hingga seri Italia menyedihkan

Luca Marini Masih Belum Cetak Poin di MotoGP 2024, Tragisilustrasi balap MotoGP (motogp.com)

Marini selalu finis di barisan belakang saat balapan. Di seri Prancis, misalnya, Marini finis P16 yang merupakan posisi finis paling akhir pada balapan tersebut. Jarak dengan Alex Rins (Yamaha) yang finis P15 pun cukup jauh, mencapai 9 detik. Dengan Jorge Martin (Ducati) yang menang jaraknya bahkan mencapai 40 detik.

Berikut ini hasil balap Luca Marini hingga seri Italia:

  • Seri Qatar: P21 (kualifikasi) - P21 (sprint race) - P20 (main race);
  • Seri Portugal: P22 (kualifikasi) - P18 (sprint race) - P17 (main race);
  • Seri Amerika: P22 (kualifikasi) - P17 (sprint race) - P16 (main race);
  • Seri Spanyol: P22 (kualifikasi) - DNF (sprint race) - P17 (main race);
  • Seri Prancis: P21 (kualifikasi) - P18 (sprint race) - P16 (main race);
  • Seri Catalunya: P22 (kualifikasi) - P16 (sprint race) - P17 (main race); dan
  • Seri Italia: P24 (kualifikasi) - P19 (sprint race) - P20 (main race).

2. Marini paling terpuruk di antara pembalap Honda lainnya

Luca Marini Masih Belum Cetak Poin di MotoGP 2024, Tragispotret tim Repsol Honda musim 2024 (motogp.com)

Performa balapan yang buruk berpengaruh langsung pada peringkat kejuaraan. Dari 22 pembalap reguler musim ini, Luca Marini menempati posisi ke-23 di tangga klasemen sementara. Ia tepat berada di bawah Dani Pedrosa, pembalap wildcard KTM yang mengoleksi 7 poin meski hanya balapan satu kali di seri Spanyol.

Di antara pembalap Honda, Luca Marini juga berada di posisi terendah. Terang saja, ia belum berhasil finis di posisi poin. Hingga seri ke-7 di Italia, Joan Mir (Repsol Honda) masih menjadi rider Honda terbaik dengan mengumpulkan 13 poin, lalu ada Johann Zarco (Castrol LCR Honda) dengan 9 poin, dan disusul Takaaki Nakagami (Idemitsu Honda LCR) dengan 8 poin.

3. Meski begitu, Marini tak akan menyerah

Luca Marini Masih Belum Cetak Poin di MotoGP 2024, Tragispotret Luca Marini kecil (motogp.com)

Kendati jadi langganan finis di posisi buncit, Marini tetap optimistis tampil lebih baik. Ia tak mengenal kata menyerah dan tak menyesal pindah dari Ducati ke Honda. Jika RC213V masih kalah dibandingkan kompetitornya, maka yang akan dilakukan Marini adalah memperbaiki gaya balapnya.

"Aku selalu berusaha memberikan yang terbaik dengan melatih gaya dan posisi balapku, seperti Bagnaia dan Martin yang menunjukkan bahwa posisi tubuh bisa membuat perbedaan dalam balapan. Menurutku, cara mereka mengendarai motor dengan begitu rendah akan menjadi kunci di olahraga ini nantinya," kata Marini dilansir GPOne.

MotoGP 2024 masih menyisakan belasan seri balap. Seri berikutnya bakal berlangsung di Belanda dalam balapan bertajuk Motul TT Assen pada 28—30 Juni 2024. Bisakah Marini mencetak poin pertamanya musim ini?

Baca Juga: Janji Luca Marini, Honda Bersinar Lagi di MotoGP 2024

Ryan Budiman Photo Verified Writer Ryan Budiman

MotoGP enthusiast

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Atqo

Berita Terkini Lainnya