Lepas Atlet Asian Games, Jokowi Beri Target Indonesia Finis 10 Besar
![Lepas Atlet Asian Games, Jokowi Beri Target Indonesia Finis 10 Besar](https://cdn.idntimes.com/content-images/post/20230919/whatsapp-image-2023-09-19-at-162238-006cc2022f958e7d1f596c1b4ee53e6d_600x400.jpg)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Presiden Joko "Jokowi" Widodo melepas kontingen Indonesia untuk Asian Games ke-19 di Hangzhou, China. Pelepasan atlet berlangsung di halaman Istana Merdeka, Jakarta, Selasa (19/9/2023).
Dalam sambutannya, Jokowi menargetkan Indonesia bisa finis 10 besar di Asian Games 2023. Jokowi mengatakan, target 12 besar yang ditetapkan Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) terlalu jauh.
Sebab, Indonesia pada Asian Games 2018 finis di urutan ke-4. Saat itu, Indonesia menjadi tuan rumah Asian Games 2023.
"Saya hanya titip, di Asian Games di Jakarta kita berada di ranking keempat, meskipun tadi Menteri Pemuda dan Olahraga sudah mengkalkulasi, kira-kira akan jatuh rankingnya di ranking 12, buat saya kok jauh banget. Jadi jangan 12 lah, saya minta masuk ke 10 besar. Biasanya hitungan saya gak meleset," ujar Jokowi.
Baca Juga: Jadwal Siaran Langsung Timnas U-24 vs Kyrgyzstan di Asian Games
1. Ada 576 atlet
Jokowi mengatakan, kontingen yang dilepas ke Hangzhou sebanyak 576 orang. Total, ada 30 cabang olahraga yang dipertandingkan.
"Dengan mengucap bismillahirrahmanirrahim, pada sore hari ini saya berangkatkan Kontingen Indonesia pada Asian Games ke-19 Huangzhou tahun 2022-2023," kata dia.
Editor’s picks
Baca Juga: Timnas Basket Terancam Tanpa Naturalisasi di Asian Games
2. Menpora beberkan alasan target Indonesia menurun
Dalam kesempatan itu, Menpora Dito Ariotedjo membeberkan alasan target Indonesia menurun di Asian Games 2023.
"Indonesia berpotensi kehilangan emas dari pertama, dari 3 cabor yang tidak dipertandingkan yaitu pencak silat, paragliding, dan jetski. Kedua dikarenakan tidak dipertandingkan nomor pertandingan cycling MTB," kata dia.
3. Berharap doa dan dukungan masyarakat
Lebih lanjut, Dito mengharapkan doa dan dukungan dari masyarakat. Menurutnya, hal itu bisa memberikan semangat dan energi bagi para atlet.
"Kami meminta dukungan dan doa dari segenap bangsa agar Indoensia bisa menjadi pemenang," imbuhnya.