Saat Veddriq Leonardo Jadi Bang Toyib, Berujung Emas Olimpiade

Veddriq sudah masuk pelatnas sejak 2018

Intinya Sih...

  • Veddriq Leonardo, peraih emas Olimpiade 2024 Paris, jarang pulang ke Pontianak, Kalimantan Barat, demi fokus pada pelatnas panjat tebing.
  • Mulai ikut pelatnas sejak 2017 dengan menjadi sparring partner untuk skuad Asian Games 2018, hingga masuk skuad utama Pelatnas Panjat Tebing.
  • Meski jarang pulang, Veddriq merasa tak masalah karena mendapat dukungan keluarga dan menyadari risiko sebagai atlet profesional.

Jakarta, IDN Times - Peraih emas Olimpiade 2024 Paris untuk Indonesia, Veddriq Leonardo, membagikan kisah perjuangannya di cabang olahraga panjat tebing. Termasuk, soal dirinya yang terpaksa jarang pulang ke kampung halamannya, Pontianak, Kalimantan Barat.

Dalam wawancara bersama IDN Times di program Locker Room, secara eksklusif, Veddriq mengaku sempat jadi tokoh Bang Toyib, yang jarang pulang ke rumah. Sudah empat Idul Fitri, dilewatkan Veddriq demi menjalani kompetisi dan membela Indonesia.

"Bang Toyib juga saya. Sudah empat kali gak lebaran sama keluarga," canda Veddriq dalam kunjungannya ke IDN Times, Selasa (20/8/2024).

1. Jarang pulang sejak masuk Pelatnas

Saat Veddriq Leonardo Jadi Bang Toyib, Berujung Emas OlimpiadeVeddriq Leonardo dalam acara Locker Room by IDN Times pada Selasa (20/8/2024). (IDN Times/Alya Achyarini)

Veddriq pertama kali ikut pelatnas jangka panjang bersama Federasi Panjat Tebing Indonesia (FPTI) sejak 2017. Dia mengawalinya dengan status sparring partner untuk skuad Asian Games 2018.

Baru setelah Asian Games, Veddriq mulai masuk ke skuad utama Pelatnas Panjat Tebing. Dari situlah, kisah Veddriq sebagai Bang Toyib dimulai.

"Jadi, ketika gabung di pelatnas memang saya jarang pulang,: kata Veddriq.

Baca Juga: Ternyata Veddriq Leonardo Sempat Ingin Jadi Atlet Bulu Tangkis

2. Lebaran di Korea hingga pesawat

Saat Veddriq Leonardo Jadi Bang Toyib, Berujung Emas OlimpiadeVeddriq Leonardo dalam acara Locker Room by IDN Times pada Selasa (20/8/2024). (IDN Times/Alya Achyarini)

Momen Idul Fitri kerap dimanfaatkan orang untuk kembali berkumpul dengan keluarga. Namun hal, itu tidak dapat dinikmati Veddriq.

Pemanjat nomor speed ini bahkan mengaku kerap harus berlebaran saat mengikuti turnamen atau di udara dalam perjalanann menuju atau pulang dari turnamen.

"Masih mending kalau di pelatnas, karena lebarannya di Korea, kadang di pesawat. Karena kebetulannya lagi seriesnya itu pas momen-momen lebaran atau puasa. Jadi memang jarang pulang dan fokus memang buat latihan," kata Veddriq.

3. Dapat dukungan penuh keluarga

Saat Veddriq Leonardo Jadi Bang Toyib, Berujung Emas OlimpiadeVeddriq Leonardo dalam acara Locker Room by IDN Times pada Selasa (20/8/2024). (IDN Times/Alya Achyarini)

Meski jarang pulang, Veddriq mengaku tak masalah. Sebab, dia mendapat dukungan dari keluarga dan itu memang merupakan risiko dari atlet profesional. Kerinduan Veddriq kini mulai terobati. Sebab, pada Rabu pagi (21/8/2024), Veddriq sudah tiba di Pontianak demi berkumpul dengan keluarganya.

"Nggak lah, kan sudah tahu untuk membela negara. Ya, pastinya mereka support, keluarga support," kata Veddriq.

Baca Juga: Emas Paris Jadi Motivasi Veddriq Tatap Olimpiade LA 2028

Topik:

  • Satria Permana

Berita Terkini Lainnya