Rizki Juniansyah Tak Terbeban Target Emas Olimpiade
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Lifter muda Indonesia, Rizki Juniansyah akan jalani debutnya di Olimpiade 2024 Paris.
Rizki menjadi salah satu andalan skuad angkat besi Indonesia untuk menjaga tradisi medali Olimpiade.
Ditargetkan jadi salah satu yang membawa pulang medali emas ke tanah air, Rizki tak mau ambil pusing.
"Untuk saat ini enggak terbebani ya," kata Rizki kepada Media.
1. Jadikan target emas sebagai motivasi
Bukan hal yang mudah untuk Rizki menjalani debut Olimpiade-nya dengan beban target yang diberikan. Namun, lifter berusia 21 tahun tersebut memilih menjadikan target itu sebagai motivasinya.
"Ini jadi motivasi buat aku untuk ke depannya mendapatkan medali emas dan itu insyaallah tercapai buat Indonesia," kata Rizki.
Baca Juga: Rizki Juniansyah Sebut China Lawan Terberat di Olimpiade 2024
Editor’s picks
2. Dapat target emas Olimpiade dari federasi
Dalam empat Olimpiade terakhir, skuad angkat besi tak pernah absen menyumbang medali untuk Merah Putih. Semua tak lain karena penampilan lifter andalan Eko Yuli Irawan.
Namun, Persatuan Angkat Besi Seluruh Indonesia (PABSI) kali ini tidak memberi beban target medali untuk Eko. Lifter Rizki kini menjadi tumpuan harapan.
"Insyaallah tahun ini kita punya Rizki, harapan kita yang baru berukur 21 tahun yang bisa mmempersembahkan medali emas," ujar Ketum PB PABSI, Rosan Roeslani.
3. Gugup selama persiapan
Rizki memgaku bersemangat untuk menjajal Olimpiade perdananya. Dia mengaku sempat merasa gugup selama menjalani masa persiapan.
"Apalagi ini Olimpiade pertama dan ini kejuaraan yang merupakan puncaknya. Jadi harus bbenar-benar lebih berjuang lagi daripada sebelumnya," kata Rizki.
Baca Juga: Rizki Juniansyah Cari Lifter Prancis Jadi Lawan Persiapan Olimpiade