Curhat Adik Usai Zhang Zhi Jie Wafat di Yogyakarta

Kembali, pertolongan pertama jadi sorotan

Jakarta, IDN Times - Pebulu tangkis muda China, Zhang Zhi Jie, meninggal dunia saat berlaga di Badminton Asia Junior Championship (BAJC) 2024 di Yogyakarta. Kepergian Zhang Zhi Jie meninggalkan duka mendalam untuk keluarganya.

Adik Zhang Zhi Jie meluapkan emosi di akun Weibo miliknya. Dia menyoroti lambatnya pertolongan medis untuk membantu kakaknya.

"Bagaimana saya bisa menerimanya? Bahkan, jika saya pikir itu adalah hasil terburuk dari tim medis yang tidak tepat waktu dan kondisi buruk," ujar adik Zhi Jie melansir Hupu yang diambil dari laman Weibo-nya.

1. Soroti kinerja tim medis

Curhat Adik Usai Zhang Zhi Jie Wafat di YogyakartaIlustrasi Bulu Tangkis (Instagram.com/bwf.official)

Adik Zhang Zhi Jie mengaku menonton siaran langsung pertandingan kakaknya kontra Jepang pada Minggu (30/6/2024) malam WIB. Saat menontonnya, dia menilai respons tim medis memang lambat. Menurutnya, kakaknya sempat tampak masih hidup sebelum tim medis datang.

"Setelah beberapa saat kejang, dia masih memiliki tanda kehidupan dan mendongak. Setelah menunggu lama, baru staf medis tiba," ujar adik Zhi Jie.

Baca Juga: PBSI: Pertolongan Pertama Zhang Zhi Jie Sesuai SOP Turnamen

2. Keluarga sempat sulit hubungi pelatih

Curhat Adik Usai Zhang Zhi Jie Wafat di YogyakartaIlustrasi Bulu Tangkis (Instagram.com/bwf.official)

Adik Zhi Jie mengaku keluarga tak dapat menghubungi tim pelatih hingga pukul 09.30. Zhi Jie diketahui dinyatakan meninggal dunia pada pukul 23.20 waktu setempat.

"Kami mengetahui harapan terakhir adalah dipindahkan ke rumah sakit lain untuk perawatan. Akhirnya, kami diberitahu telah meninggal," ujar adik Zhi Jie.

3. Sosok Zhi Jie untuk adiknya

Curhat Adik Usai Zhang Zhi Jie Wafat di YogyakartaIlustrasi Bulu Tangkis (Instagram.com/bwf.official)

Di mata adiknya, Zhi Jie adalah kakak yang baik. Bahkan, bonus hasil prestasinya tahun ini dikeluarkannya untuk membeli hadiah bagi ibu, adik, dan kakek-neneknya. Zhi Jie dianggap sebagai sosok yang serius saat berhubungan dengan bulu tangkis. Duka ini tidak mudah diterima oleh adik Zhi Jie.

"Dia baru 17 tahun. Anda mengatakan diselamatkan sesegera mungkin. Anda mengatakan kondisi medis lokal terlalu buruk. Saya masih tidak bisa menerimanya," ujar adik Zhi Jie.

Zhi Jie meninggal dunia ketika mengikuti Kejuaraan Bulu Tangkis Asia Junior (BAJC) 2024 yang berlangsung di GOR Amongrogo, Yogyakarta. Kejadian bermula saat Zhi Jie turun di partai ketiga kontra Jepang dalam BAJC 2024 melawan tunggal putra Jepang, Kazuma Kawano. Posisi laga kala itu imbang, 1-1. Saat kedudukan imbang 11-11, Zhi Jie tiba-tiba kejang di lapangan.

Tak lama, Zhi Jie ambruk di lapangan. Mendapat pertolongan dari tim medis, laga tersebut berakhir dengan status Zhie Jie retired dari pertandingan. Zhi Jie sempat dibawa ke rumah sakit untuk mendapat penanganan sebelum dinyatakan meninggal dunia.

Baca Juga: Gregoria Kritisi Aturan BWF Usai Zhang Zhi Jie Meninggal

Topik:

  • Satria Permana

Berita Terkini Lainnya