5 Hal yang Terjadi di Balapan MotoGP pada GP Inggris 2024

Enea Bastianini meraih kemenangan perdana pada 2024

MotoGP 2024 telah menyelesaikan seri kesepuluh di Sirkuit Silverstone, Inggris, pada Minggu (5/8/2024). Balapan berlangsung seru dan penuh drama. Enea Bastianini berhasil keluar sebagai juara setelah sukses menyentuh garis finis terlebih dulu, meninggalkan Francesco Bagnaia dan Jorge Martin di belakangnya.

Selain aksi para pembalap, GP Inggris juga menyuguhkan beberapa momen penting. Salah satunya adalah dianulirnya poin Luca Marini akibat penalti yang diterimanya setelah balapan usai. Berikut ulasan singkat mengenai hal-hal yang terjadi di balapan MotoGP pada GP Inggris 2024.

1. Perayaan ulang tahun MotoGP ke-75 tahun

5 Hal yang Terjadi di Balapan MotoGP pada GP Inggris 2024Livery spesial untuk merayakan ulang tahun MotoGP ke-75 Tahun. (x.com/motogp)

Berbeda dengan seri-seri sebelumnya, balapan GP Inggris 2024 menyajikan momen spesial. Seluruh tim menghadirkan livery khusus untuk merayakan ulang tahun MotoGP yang ke-75. Setiap livery didesain dengan gaya klasik dan retro, menciptakan nuansa nostalgia di Sirkuit Silverstone, Inggris.

Momen ini menjadi bersejarah, untuk pertama kalinya, seluruh tim secara serentak menggunakan livery spesial. Biasanya, setiap tim hanya meluncurkan livery khusus untuk seri-seri tertentu. Namun, kali ini, seluruh motor balap tampil dengan desain baru. Bahkan, safety car dan podium tak luput dari sentuhan klasik.

Penggunaan livery khusus ini disambut antusias oleh para penggemar. Desain baru tersebut menciptakan atmosfer yang berbeda. Balapan kali ini terasa istimewa, karena menghadirkan nuansa balap motor masa lalu. Momen seperti ini boleh jadi sulit terulang pada masa depan.

2. Franco Morbidelli terkena dua penalti long-lap

5 Hal yang Terjadi di Balapan MotoGP pada GP Inggris 2024Franco Morbidelli (instagram.com/frankymorbido)

Franco Morbidelli harus menerima kenyataan pahit terkena penalti double long-lap. Hukuman ini diterimanya setelah insiden dengan Marco Bezzecchi saat sprint race, Sabtu (3/8/2024). Keputusan ini tentu merugikan Morbidelli dan timnya, Pramac Racing. Meski keberatan, Morbidelli berusaha menerima keputusan steward.

Penalti tersebut mempengaruhi performa Morbidelli di balapan utama. Ia harus berjuang keras sepanjang balapan untuk memperbaiki posisi. Beruntung, Morbidelli berhasil finis di zona poin, tepatnya di posisi ke-10. Dengan finis di posisi ini, ia berhak mendapatkan enam poin di akhir balapan.

Baca Juga: Mengulas Latar Belakang Sirkuit Silverstone yang Ikonis

3. Luca Marini kehilangan poin akibat mendapat penalti di akhir balapan

5 Hal yang Terjadi di Balapan MotoGP pada GP Inggris 2024Luca Marini (instagram.com/hrc_motogp)

Luca Marini mengalami nasib serupa dengan Franco Morbidelli, ia terkena penalti setelah balapan usai. Marini sebenarnya finis di urutan ke-15, cukup untuk meraih poin keduanya musim ini. Namun, ketelitian steward menggagalkan semuanya. 

Pembalap Repsol Honda itu terkena penalti 16 detik, karena gagal memenuhi regulasi tekanan ban minimum. Akibatnya, Marini harus rela turun ke peringkat 17. Posisinya diambil alih oleh Takaaki Nakagami dari LCR, yang naik ke urutan ke-15.

Hingga saat ini, Marini baru mengumpulkan satu poin dan terpuruk di dasar klasemen, peringkat ke-23. Penalti ini menjadi pukulan berat bagi Marini dan Honda. Mereka harus bekerja lebih keras untuk memperbaiki performa di balapan selanjutnya.

4. Enea Bastianini berhasil meraih kemenangan pertamanya pada musim 2024

5 Hal yang Terjadi di Balapan MotoGP pada GP Inggris 2024Enea Bastianini (instagram.com/bestia23)

Enea Bastianini tampil menggila pada GP Inggris 2024. Enea berhasil meraih dua kemenangan, sprint race dan race utama, di Sirkuit Silverstone, Inggris. Hasil ini membuatnya nyaman di posisi ketiga klasemen sementara dengan koleksi 192 poin.

Mengawali race di front row mempermudah jalan Enea meraih kemenangan. Enea berhasil mengalahkan rekan setimnya, Francesco Bagnaia, yang finis di urutan ketiga. Kemenangan ini menjadi yang pertama pada musim ini, terakhir kali terjadi saat GP Malaysia 2023.

"Kemarin adalah kemenangan pertama saya di Sprint dan hari ini di balapan sebenarnya. Saya sangat senang dengan hasil akhir pekan ini," ucap Enea Bastianini dikutip Crash.

Meski meraih dua kemenangan di Sirkuit Silverstone, ia masih terpaut 49 poin dari pemimpin klasemen, Jorge Martin. Kemenangan ini menjadi motivasi besar untuk balapan selanjutnya. Hasil ini memberikan kepercayaan diri tinggi bagi Bastianini dan timnya.

5. Martin kembali ke puncak klasemen MotoGP

Jorge Martin merebut posisi puncak klasemen MotoGP 2024. Konsistensi yang ditunjukkan selama GP Inggris membuahkan hasil manis bagi Martinator. "Terima kasih kepada tim saya, sungguh luar biasa bisa finis di podium," ucap Jorge Martin dilansir situs resmi MotoGP.

Dengan tambahan 20 poin, Martin kini mengoleksi 241 poin, unggul tiga poin dari Francesco Bagnaia yang finis ketiga. Sebelumnya, Bagnaia sempat mengambil alih posisi puncak usai GP Jerman. Namun, hasil balapan di Inggris membuat Martin kembali merebut takhta tersebut.

"Sekarang kami kembali memimpin, jadi saya sangat senang dengan hal itu, dan kami akan berangkat ke Austria," tambah Martin.

Secara keseluruhan, GP Inggris menjadi salah satu balapan MotoGP berkesan untuk musim 2024. Perayaan ulang tahun MotoGP ke-75 menjadi daya tarik tersendiri untuk seri kali ini. Menarik melihat balapan seru lainnya di MotoGP 2024.

Baca Juga: Martin Blunder, Bastianini Kuasai MotoGP Inggris 2024

Muhamad Luthfi Maruf Photo Verified Writer Muhamad Luthfi Maruf

COYG

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Atqo

Berita Terkini Lainnya