Johann Zarco Berpisah dengan Pramac Racing pada Akhir 2023

Johann Zarco merapat ke LCR Honda

Tim-tim MotoGP terus bergeliat pada bursa pembalap untuk 2024. Kabar terbaru mengungkapkan, Pramac Racing akan berpisah dengan Johann Zarco pada akhir 2023. Pengumuman itu disampaikan setelah main race GP Austria yang digelar pada Minggu (20/8/2023) malam WIB.

Johann Zarco akan bergabung dengan LCR Honda pada 2024. Pembalap berkebangsaan Prancis itu mengisi posisi Alex Rins yang lebih dahulu memastikan diri angkat kaki ke Yamaha. Lantas, apa yang membuat Zarco menyeberang ke tim satelit Honda tersebut?

1. Paolo Campinoti menyampaikan terima kasihnya atas dedikasi Johann Zarco

Kepastian masa depan Johann Zarco selepas 2023 diumumkan setelah dirinya finis di posisi ke-13 saat main race GP Austria. Kebersamaan yang sudah terjalin sejak 2021 itu akan berakhir pada pengujung musim ini. Paolo Campinoti selaku team principal Pramac Racing menyampaikan terima kasih atas dedikasi Zarco kepada tim.

“Selama 3 tahun yang fantastis bersama Zarco, tim telah mengambil langkah maju yang signifikan. Itu berkat bakatnya yang luar biasa. Kemajuan ini telah membawanya ke posisi sebagai pemimpin kejuaraan MotoGP saat ini.

Untuk alasan ini, aku hanya bisa menyampaikan penyesalanku karena dia tak lagi menjadi bagian dari keluarga kami musim depan. Akan tetapi, aku mendoakan yang terbaik untuk usahanya pada masa mendatang. Sekarang, hal tersisa yang harus dikerjakan adalah menikmati bekerja dengannya hingga akhir musim dan mengharapkan hal bagus darinya sekali lagi,” kata Paolo Campinoti dilansir MotoGP.

Baca Juga: Alex Marquez Tak Terkejut Alex Rins Hengkang dari LCR Honda

2. Johann Zarco mengapresiasi kerja sama Ducati dan Pramac Racing

Johann Zarco Berpisah dengan Pramac Racing pada Akhir 2023Johann Zarco saat menjalani pekan balap GP Argentina 2023. (pramacracing.com)

Johann Zarco tak lupa menyampaikan terima kasih kepada Pramac Racing. Ia mengaku sangat puas dengan usaha yang sudah dirinya lakukan bersama Pramac Racing dan Ducati. Ia berharap bisa memberikan hasil terbaik pada sisa musim 2023 sebelum berpindah tim.

“Aku telah menghabiskan 4 tahun bersama Ducati, 3 tahun di antaranya bersama Pramac Racing. Aku sangat puas dengan apa yang kami bangun dan raih bersama. Pada 2021, aku menuntaskan kejuaraan di posisi kelima. Itu menandai hasil MotoGP terbaik yang pernah kudapatkan.

Namun, tujuanku adalah melakukan yang lebih baik tahun ini. Pada akhir musim ini, aku akan pergi dengan senyuman karena tim dan Ducati telah memberiku banyak hal. Kami bersama-sama telah berjuang untuk pencapaian yang benar-benar signifikan,” jelas Zarco.

3. Johann Zarco membeberkan alasannya pindah ke LCR Honda

Johann Zarco Berpisah dengan Pramac Racing pada Akhir 2023Johann Zarco saat menjalani pekan balap GP Austria 2023. (twitter.com/pramacracing)

Johann Zarco membeberkan alasan dirinya lebih memilih ke LCR Honda. Ia berujar, sulit untuk menandatangani perpanjangan kontrak dengan Ducati. Sebab, belum tentu dirinya akan tetap di Pramac Racing jika sepakat memperpanjang kontrak yang disodorkan Ducati.

“Ada banyak pembalap Ducati yang kompetitif. Ada banyak pembalap muda juga. Jadi, tampaknya sulit untuk memperoleh tanda tangan lain. Bahkan, tak yakin apakah kami akan bersama Pramac Racing atau tim lain di Ducati.

Tawaran dan diskusi dengan Honda dan Lucio Cecchinello (Team Principal LCR Honda) cukup menarik. Aku mendapat peluang untuk memiliki sebuah proyek selama 2 tahun pada umur 33 tahun. Cukup bagus untuk memproyeksikan diri Anda dan, sebagai seorang atlet, melakukan hal terbaik yang Anda bisa” jelas Zarco dikutip Crash.

4. Johann Zarco pernah memperkuat LCR Honda dalam tiga seri pemungkas MotoGP 2019

Johann Zarco Berpisah dengan Pramac Racing pada Akhir 2023Johann Zarco saat memperkuat LCR Honda pada MotoGP 2019. (motogp.com)

LCR Honda bukanlah tim baru di mata Johann Zarco. Sebab, ia pernah berada di tim tersebut dalam tiga seri balap pemungkas MotoGP 2019. Zarco didaulat menjadi pengganti Takaaki Nakagami yang harus menjalani operasi karena mengalami cedera bahu.

MotoGP 2024 akan menjadi musim penuh pertama Zarco memperkuat LCR Honda. Tentu, dirinya ingin memberikan kinerja terbaik di tim barunya musim depan. Meski begitu, Zarco tetap berusaha menuntaskan perjalanannya bersama Pramac Racing pada musim ini dengan sebaik mungkin.

Johann Zarco kini berada di posisi kelima klasemen pembalap dengan perolehan 125 poin. Ia tertinggal 64 poin dari rekan setimnya, Jorge Martin, yang bercokol di posisi kedua. Sementara itu, Pramac Racing berada di puncak klasemen tim lewat koleksi 314 poin.

Baca Juga: Merapat ke Yamaha, Alex Rins Punya Kans Cetak Rekor Langka

Dewa Putu Ardita Darma Putera Photo Verified Writer Dewa Putu Ardita Darma Putera

Penggemar olahraga khususnya Motorsport. Untuk pertanyaan dan keperluan bisnis: dewaputu.ardita@gmail.com

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Gagah N. Putra

Berita Terkini Lainnya