4 Seni Bela Diri yang Sering Digunakan di MMA, Paling Efektif!
Tekniknya dipakai karena efektif untuk bela diri campuran
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Mixed Martial Arts atau MMA adalah seni bela diri campuran yang mempertemukan berbagai aliran seni bela diri di seluruh dunia. Mulai dari pukulan, tendangan, bantingan, hingga kuncian diperbolehkan dalam petarungan. Akan tetapi, MMA hanya memperbolehkan petarungan menggunakan tangan kosong.
Setiap petarung biasanya mempunyai disiplin bela diri masing-masing. Akan tetapi, mereka boleh mempelajari teknik bela diri lain untuk bisa mendominasi saat bertarung. Terdapat banyak pilihan seni bela diri yang tersebar di seluruh dunia. Yuk, simak beberapa seni bela diri yang paling sering digunakan di MMA karena dinilai lebih efektif!
1. Gulat dengan teknik mengontrol di berbagai posisi
Gulat telah lama diakui sebagai salah satu dasar terkuat dalam dunia Mixed Martial Arts (MMA). Efektivitasnya di arena MMA berasal dari kemampuan pegulat untuk mengontrol lawan baik itu dalam posisi berdiri maupun di lantai. Gulat mengajarkan teknik take down dan kontrol posisi yang memungkinkan para petarung untuk menentukan petarungan berlangsung di atas atau di bawah.
Gulat memberikan keuntungan posisi yang secara signifikan dapat mengurangi kekuatan serangan lawan dan memaksimalkan peluang untuk menang. Banyak petarung terkenal di UFC yang memiliki latar belakang gulat dan telah menggunakan keahlian ini untuk mencapai kesuksesan besar. Contohnya, Khabib Nurmagomedov yang memiliki rekor sempurna di MMA. Dia dikenal dengan gaya gulatnya yang hampir tidak bisa diatasi. Kemampuan itu juga yang mengantarkannya ke puncak kejayaan di divisi lightweight UFC.
Baca Juga: 5 Petarung MMA Korea Selatan yang Kariernya Paling Bersinar
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.