Apa yang Bikin UCI MTB World Championship 2023 Berbeda?
UCI MTB World Championship 2023 beda dengan tahun lalu
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Kalimantan Tengah, dalam hal ini Palangka Raya, kembali menjadi tuan rumah ajang balap sepeda kelas dunia. Kini, mereka resmi menjadi tuan rumah UCI MTB World Championship 2023.
Pada 2022, Palangka Raya juga sudah pernah menjadi tuan rumah balap sepeda kelas dunia, yakni UCI MTB World Cup 2022. Namun, tetap saja ada yang berbeda dari balapan kali ini dibandingkan tahun sebelumnya. Apa saja itu?
Baca Juga: Sirkuit SG 1973 Jadi Venue UCI MTB World Championship 2023
1. Hadirnya juara dunia baru
Ketua Harian ISSI Kalimantan Tengah (Kalteng), Rahmat Nasution Hamka, menyatakan Palangka Raya akan jadi tempat lahirnya juara dunia. Tentu ini berbeda dengan tahun lalu, di mana Palangka Raya hanya jadi bagian dari seri Piala Dunia.
"Untuk tahun lalu kan kita itu seri, masuk ke-8, jadi tidak ada juara dunia yang lahir dari sini. Tapi untuk World Championship ini, akan lahir juara dunia langsung. Jadi, ini sesuatu yang sangat spesial buat kami," kata Rahmat.
Baca Juga: Palangka Raya Sambut UCI MTB World Championship 2023