TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Ramon Forcada Sebut Yamaha Harus Punya Mental seperti Ducati

Pabrikan Jepang kalah cepat dengan pabrikan Eropa

Francesco Bagnaia dan Fabio Quartararo (motogp.com)

Andrea Dovizioso bukan satu-satunya orang yang melakoni balapan terakhir di gelaran MotoGP San Marino. Selain Dovizioso, crew chief Ramon Forcada pun ikut berhenti dari tim WithU RNF Yamaha musim 2022 ini.

Forcada adalah teknisi berpengalaman di ajang Grand Prix. Ia telah lama menangani Yamaha. Tak heran, pria yang berasal dari Spanyol ini tahu persis apa yang terjadi di tim pabrikan asal Iwata tersebut.

1. Musim depan jadi penentuan apakah Forcada akan pensiun atau lanjut berkarier di MotoGP

Andrea Dovizioso (instagram.com/andreadovizioso)

Berbeda dengan Dovizioso, Ramon Forcada tak pensiun meski kini ia tak lagi berada di paddock MotoGP. Forcada menunggu tawaran untuk kembali musim depan.

“Balapan terakhirku? Aku tak tahu. Untuk musim ini, ya. Musim depan kita akan lihat apa yang akan terjadi. Apa yang pasti adalah musim depan aku tak akan bergabung lagi di tim (RNF) ini. Hal yang normal jika mereka mencoba sesuatu yang baru, mereka tak membutuhkan orang luar.

Untuk musim depan aku tak mencari apa pun. Jika ada tawaran yang datang, aku menyambutnya, jika tidak, aku akan pensiun,” kata Forcada dikutip Corsedimoto.

Baca Juga: Yamaha dan Ducati di Tes MotoGP Misano, tapi Usung Misi Berbeda

2. Ramon Forcada teknisi berpengalaman di MotoGP

potret Ramon Forcada (motogp.com)

Ramon Forcada punya karier yang panjang di MotoGP. Pengalamannya terbentang panjang selama lebih dari 30 tahun. Meski begitu, Forcada selalu bergabung dengan pabrikan Jepang.

Ia pernah menjadi kepala mekanik untuk Alex Barros di tim Repsol. Ia pun pernah menemani Tohru Ukawa di tim Camel Honda Pons. Kemudian ia sempat pindah ke garasi tim LCR pada era Casey Stoner dan Carlos Checa.

Pada 2008, Ramon Forcada memperkuat Yamaha, bersamaan dengan kedatangan Jorge Lorenzo ke pabrikan Iwata tersebut. Sejak saat itu, Forcada selalu setia dengan Yamaha. Ia akhirnya menemani Franco Morbidelli, lalu Andrea Dovizioso.

3. Menurut Forcada, Yamaha harus meniru pola mental seperti Ducati

Fabio Quartararo (motogp.com)

Punya pengalaman panjang bersama Yamaha, Forcada tentu tahu masalah apa yang dihadapi pabrikan berlogo garpu tala itu. Yamaha kurang mampu bersaing dengan pabrikan lain. Andrea Dovizioso yang ia tangani pun kesulitan di atas YZR-M1.

Apalagi sejak 2 tahun terakhir, Yamaha hanya digdaya di tangan Fabio Quartararo. Bagi Forcada, untuk menyelesaikan masalah tersebut, Yamaha perlu fleksibilitas dalam hal mental dan operasional.

“Ketika kamu berhenti berkembang, bagiku ada mentalitas yang hilang. Aku telah banyak bekerja dengan orang Jepang dan mereka selalu mencari kesempurnaan. Mereka harusnya tak perlu takut untuk membuat kesalahan.

Di Ducati ada hal-hal yang tak berfungsi, di sini tidak. Apa yang datang (ke garasi MotoGP) sudah jadi karena mereka telah mengujinya selama 3 bulan. Akan tetapi, ketika mereka merilisnya, pabrikan lain telah merilis tiga versi lagi,” kata teknisi andal asal Catalunya ini.

4. Dalam hal inovasi, kini pabrikan Jepang kalah dengan pabrikan Eropa

Francesco Bagnaia (motogp.com)

Dalam kejuaraan MotoGP sekarang, solusi teknis harus hadir dengan lebih cepat. Apalagi, kompetisi saat ini semakin mendekati batas kompetitifnya. Namun, pabrikan Jepang malah kebalikannya. Yamaha, seperti juga Honda, terlalu lama dalam membawa pembaruan ke lintasan.

Hal lain juga terkait peraturan. Pabrikan Jepang terlalu kaku menuruti peraturan yang ada. Berbeda dengan Ducati yang pintar mencari celah dan area abu-abu untuk membuat inovasi baru. Sebagai catatan, Ducati pionir dalam hal aerodinamis dan ride height device.

Baca Juga: Selain Ducati Lenovo, Ini Nasib 6 Pembalap Ducati Lain di GP Inggris

Verified Writer

Ryan Budiman

Hola... jadipunya.id

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya