TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

6 Sirkuit di Amerika Latin yang Pernah Menggelar MotoGP, Apa Saja?

Ada yang jadi sirkuit MotoGP pertama di luar Eropa

Valentino Rossi mengenakan kaos Maradona, legenda sepak bola asal Argentina. (motogp.com)

MotoGP memang ajang balap motor paling terkenal seantero dunia. Hampir semua benua pernah menjadi tuan rumah grand prix, termasuk benua Amerika yang terbentang dari utara ke selatan.

Khusus untuk wilayah Amerika Selatan yang biasa juga disebut Amerika Latin, ada 3 negara yang pernah jadi tuan rumah MotoGP. Mereka adalah Argentina, Brasil, dan Venezuela. Dari ketiga negara tersebut, ada 6 sirkuit yang pernah menggelar grand prix.

1. Sirkuit Termas de Rio Hondo, Argentina

potret Sirkuit Termas de Rio Hondo (motogp.com)

Sirkuit Termas de Rio Hondo terletak di Argentina, tepatnya di Provinsi Santiago del Estero yang ada di utara Buenos Aires. Sirkuit ini menyelenggarakan MotoGP sejak 2014 hingga saat ini, kecuali pada 2020 dan 2021 akibat adanya pandemi Covid-19.

Panjang Sirkuit Termas de Rio Hondo sekitar 4,8 km dengan trek lurus terpanjangnya mencapai 1.076 meter. Sedangkan lebar lintasannya sekitar 16 meter dan total ada 14 tikungan.

Pembalap yang paling banyak menang di sini adalah Marc Marquez dengan 3 kali juara. Marquez juga tercatat sebagai pemegang all time lap record yang ia dapatkan pada 2014 dengan catatan waktu 1 menit 37,683 detik.

Sayangnya, untuk musim ini Marquez tak bisa ambil bagian di GP Argentina karena masih menderita diplopia. Gelaran grand prix di Sirkuit Termas de Rio Hondo dijadwalkan pada 1—3 April 2022.

2. Sirkuit Juan y Oscar Galvez, Argentina

Kemenangan terakhir untuk Jorge Martinez Aspar terjadi di Autrodomo Oscar A Galvez pada 1994. (motogp.com)

Sebelum dihelat di Sirkuit Termas de Rio Hondo, GP Argentina digelar di trek yang terletak dekat ibukota Buenos Aires. Sirkuit ini bernama Autodromo Juan y Oscar Galvez. Panjang lintasannya sekitar 3,35 km dan punya 19 tikungan.

Sirkuit ini termasuk bersejarah. Pasalnya, inilah sirkuit pertama yang menyelenggarakan MotoGP di luar Eropa. Sirkuit yang sering berganti nama ini sebelumnya bernama Autrodomo Oscar A Galvez. MotoGP pernah digelar di sini pada tahun 1961—63, 1981—82, 1987, 1994—95, dan 1998—99.

Pada musim pertamanya menggelar MotoGP pada 1961, tak semua pembalap papan atas datang ke Argentina. Untuk kelas 500cc dimenangkan oleh pembalap tuan rumah, Jorge Kissling, dan kompatriotnya di podium ke-2, Juan Salatino.

Baru pada 1963 ada pembalap papan atas ikut serta di GP Argentina. Saat itu, Mike Hailwood menang di kelas 500cc.

Di kelas 125cc, Sirkuit Juan y Oscar Galvez cukup bersejarah bagi Jorge Martinez Aspar. Pada 1994, di sirkuit inilah ia terakhir kali menang balapan.

Baca Juga: 9 Pembalap MotoGP yang Langganan Juara di Sirkuit Baru

3. Sirkuit Nelson Piquet, Brasil

Valentino Rossi, Alex Barros, dan Garry McCoy di GP Brasil tahun 2000. (motogp.com)

Selain Argentina, negara Amerika Latin lain yang pernah menyelenggarakan MotoGP adalah Brasil. Sirkuit Nelson Piquet menghelat ajang grand prix pada tahun 1995—2004. Sirkuit ini terkenal juga dengan sebutan Jacarepagua, nama lokasi di mana sirkuit ini berada.

Sirkuit Nelson Piquet memiliki panjang lintasan sekitar 4,93 km. Pada 1995, rider MotoGP pertama yang menang di sirkuit ini adalah Luca Cadalora yang mengendarai Yamaha YZR500.

Sementara itu, Valentino Rossi menjadi pembalap yang paling banyak menang di sini. The Doctor menang 4 kali beruntun dari tahun 2000 hingga 2003.

Pada 2004, giliran Makoto Tamada yang menang di Sirkuit Nelson Piquet. Itu merupakan kemenangan pertamanya di kelas MotoGP. Sedangkan Valentino Rossi terjatuh dan tak bisa melanjutkan balapan untuk pertama kalinya sejak Brno 2002.

4. Sirkuit Interlagos, Brasil

potret Sirkuit Interlagos (instagram.com/interlagostrack)

Terletak di Brasil, Sirkuit Interlagos hanya pernah menggelar satu kali MotoGP. Tepatnya pada 23 Agustus 1992, sirkuit sepanjang 4,3 km ini menjadi tuan rumah Brasilian Grand Prix.

Saat itu, pembalap asal Amerika Serikat menyapu bersih podium di kelas 500cc. Wayne Rainey menang, disusul oleh John Kocinski di posisi kedua, mereka memacu Yamaha. Sedangkan podium ketiga diraih oleh Doug Chandler yang mengendarai Suzuki.

Sayangnya, para pembalap tak terlalu puas dengan Sirkuit Interlagos. Mereka menganggap lintasannya terlalu bergelombang. MotoGP belum pernah kembali lagi ke sirkuit ini.

5. Sirkuit Goiania, Brasil

Wayne Gardner (motogp.com)

Brasil punya tiga sirkuit yang pernah menggelar MotoGP. Sebelum Nelson Piquet dan Interlagos, Sirkuit Goiania jadi tuan rumah pertama ajang grand prix di Negeri Samba, yaitu pada 1987 sampai 1989. Sirkuit sepanjang 3,8 km itu kini bernama Autodromo Internacional Ayrton Senna.

Pada 1987, Wayne Gardner menang di sirkuit ini. Setahun berikutnya, giliran Eddie Lawson yang merebut podium pertama. Pada 1989, tahun terakhir MotoGP dihelat di sini, Kevin Schwantz yang keluar sebagai kampiun.

Baca Juga: 7 Sirkuit yang Dipakai di Ajang MotoGP dan World Superbike Musim 2022

Verified Writer

Ryan Budiman

Hola... jadipunya.id

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya