TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

3 Kandidat Pembalap GASGAS di MotoGP 2023, Miguel Oliveira Terkuat

Pembalap Moto2 juga punya peluang

Miguel Oliveira (instagram.com/88migueloliveira)

Bursa pembalap MotoGP kembali menggeliat. Kehadiran satu tim pabrikan dengan nama GASGAS Factory Racing Team menyisakan satu kursi untuk diperebutkan.

Sejatinya, tim ini tak sepenuhnya baru. GASGAS hanya mengganti label pada tim satelit Tech3 KTM. Kru yang menjalankan operasional tetap Tech3. Sementara, mesin yang digunakan tetap milik KTM.

Kendati begitu, formasi pembalap mereka sepenuhnya berubah. Pol Espargaro dipercaya sebagai pembalap utama. Kini, mereka sedang berburu pembalap kedua. Ada satu kandidat utama yang mereka incar, tetapi nama lain tetap patut diperhitungkan untuk masuk bursa.

1. Miguel Oliveira

Miguel Oliveira memacu RC16. (motogp.com)

Miguel Oliveira adalah kandidat utama. Pembalap yang musim ini berlaga untuk tim pabrikan KTM itu sedang dirayu para petinggi perusahaan asal Mattighofen. Pada tawaran terbaru, Oliveira disodorkan kontrak selama 3 tahun.

“Kami menawarinya kontrak baru untuk 3 tahun sehingga ia akan memiliki stabilitas dan membangun proyek GASGAS bersama Pol. Bola ada di tangannya,” kata Stefan Pierer, CEO Pierer Mobility Group yang menaungi jenama KTM dan GASGAS, dilansir Speedweek.

Keputusan kini ada di tangan Oliveira. Pembalap yang sudah empat kali menang di kelas MotoGP ini punya pilihan untuk bergabung dengan GASGAS atau memilih menjadi andalan di tim satelit RNF Aprilia.

Baca Juga: Gunakan Motor RC16 KTM, GASGAS Factory Racing Team Bukan Tim Konsesi

2. Augusto Fernandez

Augusto Fernandez (motogp.com)

Jika Miguel Oliveira menolak tawaran GASGAS, maka kandidat kuat berikutnya adalah Augusto Fernandez. Pembalap berusia 24 tahun itu kini mengaspal di kelas Moto2 dengan tim Red Bull KTM Ajo.

Fernandez adalah salah satu calon juara dunia Moto2 2022. Usai balapan di Red Bull Ring, ia hanya tertinggal satu poin dari Ai Ogura. Mengenai peluang menjadi pembalap kedua di tim GASGAS, Pierer tak menutup kemungkinannya.

“Itu akan menjadi pilihan yang logis,” ujar Pierer dilansir Speedweek.

3. Jake Dixon

Jake Dixon (motogp.com)

Meski tak begitu besar, ada satu pembalap Moto2 lain yang punya kans untuk promosi ke kelas premier. Ia adalah Jake Dixon, yang saat ini berlaga untuk tim GASGAS Aspar Team.

Bukan tanpa alasan Dixon bisa menjadi kandidat pembalap GASGAS di MotoGP 2023. Salah satu fungsi tim GASGAS MotoGP adalah sebagai platform bagi pembalap muda untuk mendapatkan kesempatan naik ke kelas premier. Dengan status Dixon sebagai pembalap GASGAS Moto2, ia cocok dengan skema tersebut.

Performa Dixon juga sedang menanjak. Usai balapan di GP Austria, ia mengemas tiga podium beruntun musim ini. Apalagi Dixon juga punya pengalaman turun balap di kelas MotoGP. Musim lalu, ia mengaspal di Silverstone dan Aragon.

4. Remy Gardner tak lagi jadi pilihan

Remy Gardner (motogp.com)

Banyak pihak menduga Remy Gardner akan mengisi salah satu kursi di GASGAS. Pasalnya, saat ini, Gardner memperkuat tim satelit Tech3 KTM. Kembali menjadikannya pembalap yang memacu RC16 tentu pilihan yang logis.  

Kenyataannya ternyata berbeda. Ketika Stefan Pierer menyatakan masih mengincar Miguel Oliveira, kans Gardner untuk bertahan di KTM pun hilang. Apalagi terucap kata dari Pierer bahwa Gardner bukan pilihan

“Pastinya bukan Gardner,” tegas Pierer dilansir Speedweek.

Baca Juga: GASGAS MotoGP Incar Oliveira, Bagaimana Nasib Gardner dan Fernandez?

Verified Writer

Ryan Budiman

Hola... jadipunya.id

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya