Yamaha Tertarik Boyong Tim Mooney VR46 Racing, Siapkan Paket Terbaik!
Yamaha membutuhkan tim satelit
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Yamaha punya cerita manis di ajang MotoGP. Sejak era MotoGP 4 tak, pabrikan asal Iwata, Jepang, ini punya torehen mencolok, khususnya bersama Valentino Rossi. Kerja sama antara Yamaha dan Rossi membuat Yamaha disegani diberbagai lintasan.
Meski The Doctor telah pensiun dari ajang MotoGP, pembalap asal Tavulia ini masih menjalin kerja sama. Proyek Rossi di kelas Moto2 pun didanai oleh Yamaha. Tak tanggung-tanggung, Correos Prepago Yamaha VR46 Team menyokong empat pembalap muda, yakni Saichiro Minamimoto, Kohta Nozane, Manual Gonzalez, dan Kasma Daniel.
Lin Jarvis selaku managing director Yamaha mengaku tertarik dengan proyek Rossi di kelas para raja. Ia menilai tim Mooney VR46 Racing punya kemampuan mumpuni untuk menggarap motor Yamaha YZR-M1 sebagai tim satelit Yamaha. Berikut tanggapan Jarvis terkait ketertarikannya pada Mooney VR46 Racing.
1. Tanpa tim satelit
Yamaha mengarungi ajang MotoGP 2023 tanpa tim satelit. Hal ini memberikan efek domino. Mereka kesulitan mengumpulkan data paket motor YZR-M1 karena hanya mengandalkan Fabio Quartararo dan Franco Morbidelli di lintasan. Cal Crutchlow fokus pada pengembangan motor dari luar kompetisi sebagai test rider dan hanya punya sedikit kesempatan membalap sebagai wildcard.
Musim 2022 menjadi musim terakhir Yamaha memiliki tim satelit. Mereka ditinggalkan oleh tim Razlan Razali yang merapat ke tim Aprilia. Berdasarkan kabar terakhir, Gresini Racing pun baru memperpanjang kontrak kerja sama dengan Ducati. Tim satelit lain pun terikat kontrak sehingga tak mungkin bagi Yamaha punya tim satelit dalam waktu dekat.
Baca Juga: Lin Jarvis Beberkan Kelemahan YZR-M1 di MotoGP 2023, Bukan Soal Mesin
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.