TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

5 Pemain Terakhir yang Meraih Scudetto Sekaligus Top Skor di Serie A

Termasuk Marco van Basten

Zlatan Ibrahimovic (instagram.com/iamzlatanibrahimovic)

Serie A Italia ternyata memiliki fakta unik dalam sedekade terakhir. Selama kurun waktu tersebut, tak ada pemain yang berhasil membawa timnya jadi juara sekaligus merebut gelar top skor di akhir musim. Memang, mengawinkan gelar kolektif dan individu tersebut sangat sulit, apalagi di liga sekelas Serie A yang adalah liga top Eropa.

Meski begitu, tentu saja bukan berarti tak ada pemain sepak bola yang pernah melakukannya. Hanya saja hal itu terjadi sudah cukup lama. Dari lima pemain terakhir yang berhasil meraih Scudetto sekaligus jadi top skor Serie A, dua di antaranya bahkan bermain di era 90-an! Inilah dia kelima pemain tersebut.

1. Gianluca Vialli (1990/91)

Gianluca Vialli (twitter.com/thesefootytimes)

Pertama ada Gianluca Vialli, yang menjadi top skor Serie A sekaligus meraih Scudetto di musim 1990/91. Saat itu Vialli membela Sampdoria yang tengah menikmati masa kejayaan di era 80-an hingga awal 90-an. Selain meraih Scudetto, Sampdoria juga berhasil meraih Piala Winners, bahkan sempat jadi runner-up final Liga Champions di era tersebut.

Scudetto 1990/91 sendiri adalah yang pertama sekaligus satu-satunya bagi Sampdoria di sepanjang sejarah mereka hingga kini. Vialli berperan besar dalam sukses tersebut dengan menjadi pencetak gol terbanyak dengan 19 gol. Selain Sampdoria, Vialli juga pernah sukses membela Juventus serta Chelsea.

Baca Juga: 5 Pencetak Gol Tertua Sepanjang Sejarah Serie A, Usia Hanya Angka

2. Marco van Basten (1991/92)

Marco van Basten (uefa.com)

Pada musim berikutnya alias 1991/92, giliran Marco van Basten yang sukses meraih gelar top skor sekaligus membawa AC Milan juara Serie A. Striker asal Belanda ini mencetak 25 gol di liga saat itu. Bagi Van Basten, itu adalah gelar top skor Serie A kedua baginya, setelah sebelumnya ia jadi pencetak gol terbanyak di musim 1989/90.

Hingga kini, Van Basten masih jadi satu-satunya pemain Belanda yang pernah menjadi top skor di Serie A. Scudetto 1991/92 sendiri adalah yang kedua bagi Van Basten dari total 4 Scudetto yang pernah ia raih. Plus, ia juga memenangi 12 trofi lain selama membela Milan, termasuk 3 Liga Champions.

3. David Trezeguet (2001/02)

David Trezeguet (juvefc.com)

Sepuluh musim setelah sukses Van Basten, barulah ada lagi pemain yang merebut gelar juara Serie A sekaligus jadi top skor. Ia adalah David Trezeguet, striker asal Prancis yang lama membela Juventus. Trezeguet mencetak 24 gol di musim 2001/02, sehingga memuncaki daftar pencetak gol terbanyak bersama dengan Dario Hubner.

Trezeguet pun jadi pemain Prancis kedua setelah Michel Platini yang berhasil jadi top skor Serie A. Selain itu, Trezeguet juga dinyatakan sebagai pemain terbaik Serie A di musim tersebut. Berkat andil Trezeguet, Juventus pun sukses merengkuh Scudetto, unggul dari AS Roma dan Inter Milan.

4. Andriy Shevchenko (2003/04)

Andriy Shevchenko (uefa.com)

Berikutnya, ada Andriy Shevchenko yang tampil tajam di Serie A musim 2003/04. Striker Ukraina ini mencetak 24 gol, sehingga memuncaki daftar top skor di akhir musim. Ketajaman Sheva berperan besar dalam kesuksesan AC Milan merebut Scudetto di musim tersebut.

Shevchenko sendiri sebenarnya juga sempat jadi top skor Serie A 1999/00, tapi saat itu ia gagal membawa Milan juara. Karena prestasinya, Shevchenko pun memenangi Ballon d'Or di akhir tahun 2004. Ia masih menjadi pemain Ukraina pertama sekaligus satu-satunya hingga kini yang bisa merebut Ballon d'Or.

Verified Writer

Peter Eduard

Be weird, because being normal is so boring

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya