TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

3 Manfaat Clinch dalam Pertandingan Tinju, Catat!

Membuat lawan cepat lelah

Dua orang petinju yang sedang bertarung di atas ring. (unsplash.com/cashinondt)

Tinju merupakan olahraga bela diri yang memberikan kesempatan kepada petarungnya untuk beristirahat. Sementara, clinch dalam olahraga ini merupakan gerakan defensif yang sering digunakan dalam kejuaraan amatir bahkan profesional.

Sekilas, gerakan tersebut terlihat seperti berpelukan dengan menempatkan wajah di sekitar bahu lawan. Faktanya, gerakan kuncian itu merupakan salah satu strategi yang gemar dilakukan  petinju untuk meraih kemenangan.

Dalam tulisan ini, akan dibahas kegunaan clinch dalam pertarungan tinju yang sesungguhnya.

1. Menganggu ritme gerakan dan pukulan kombinasi yang ingin didaratkan

Seorang petinju yang sedang bersiap-siap untuk bertinju. (unsplash.com/chriskendall)

Dalam pertandingan tinju, seorang petinju memiliki pergerakan, waktu, dan kombinasi pukulannya sendiri dalam menghadapi lawan. Secara umum,  lawan yang agresif dan berfokus kepada serangan dapat unggul dalam perolehan poin serta mampu mendaratkan pukulan yang menyakitkan karena memiliki taktik dan ritme yang baik. Menariknya, petinju yang memiliki rahang besar, tulang alis yang menonjol, dan mata berukuran besar cenderung agresif meluncurkan pukulan ke wajah saat bertanding.

Dilansir WBC pada Mei 2019, clinch dapat membantu menghadapi lawan agresif tersebut. Pasalnya, gerakan itu dapat memaksa lawan untuk menyetel ulang seluruh taktik dan pukulan kombinasi yang ingin digunakan. Namun demikian, diperlukan juga waktu dan momen yang tepat, yaitu saat  lawan mendaratkan pukulan kombinasi yang mematikan.

Baca Juga: 7 Rekomendasi Film tentang Olahraga Tinju

2. Beristirahat sejenak untuk mengontrol pengeluaran energi dan mengatur pernapasan

Seorang petinju yang sedang beristirahat di sudut ring bersama dengan pelatihnya. (unsplash.com/thenewyorkpubliclibrary)

Meski sebentar, clinch dapat menjadi solusi bertahan bagi petinju saat genting. Misalnya, saat terhimpit di sudut ring, saat tiba keadaan kritis, dan saat ada pukulan kombinasi yang sulit diatasi. Namun, dalam melakukan gerakan kuncian ini, diperlukan banyak latihan karena membutuhkan jarak yang sangat dekat dengan lawan sehingga berisiko terkena banyak pukulan. Floyd Mayweather dan Lennox Lewis merupakan petinju profesional yang unggul dalam melakukan teknik defensif tersebut. Teknik tersebut hanya bisa dihentikan wasit yang berperan sebagai pemimpin pertandingan. 

Dilansir Dynamic Striking,  clinch juga bermanfaat memberikan kesempatan beristirahat untuk memulihkan kondisi tubuh setelah terkena banyak pukulan dan mengatur pernapasan sejenak. Pemulihan tubuh ini sangat menguntungkan karena dapat mengontrol besar energi yang dikeluarkan petinju. Selain itu, clinch dapat membuat waktu pertandingan terasa singkat sehingga petinju bisa mengakhiri ronde, beristirahat, dan bersiap-siap untuk ronde selanjutnya.

 

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya