TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Waduh, Medali Olimpiade 2024 Malah Karatan

Huston kecewa dengan kualitas medali Olimpiade 2024

Medali emas Olimpiade Paris 2024 (olympics.com)

Intinya Sih...

  • Nyjah Huston kecewa dengan kualitas medali Olimpiade 2024 yang rusak dan berkarat setelah beberapa hari diterimanya.
  • Huston awalnya melihat medali itu mengilap dan sempurna, namun warnanya memudar dan terlihat karat setelah banyak disentuh.
  • Panitia Paris 2024 akan mengganti medali milik Huston setelah kejadian ini viral dan menyatakan akan menilai penyebab kerusakan tersebut.

Jakarta, IDN Times - Kejadian tak mengenakkan menimpa skateboarder Amerika Serikat, Nyjah Huston. Medali yang diterimanya, ternyata rusak.

Kondisi perunggu yang diterima Huston tak bagus. Kepingan medali itu tampak berkarat, padahal baru beberapa hari diterimanya usai finis di posisi ketiga dalam nomor pertandingan yang diikutinya.

1. Masih bagus saat baru pertama kali diterima

medali Olimpiade 2024, Paris. (olympics.com)

Huston mengaku awalnya medali itu masih dalam kondisi yang bagus. Ketika diterima, Huston melihat medali itu mengilap dan sempurna.

Namun, ketika mulai banyak yang menyentuhnya, hingga terkena keringat, warna medali itu perlahan memudar. Bahkan, terlihat karat yang menyelimutinya.

"Kualitasnya tidak sebagus yang Anda bayangkan. Saya tidak tahu, medali Olimpiade, harus sedikit ditingkatkan kualitasnya," kata Huston mengutip Daily Mail.

Baca Juga: Polemik Pesenam Putri Amerika Harus Kembalikan Medali Olimpiade

2. Panitia janji ganti

Medali emas Olimpiade Paris 2024 (olympics.com)

Pihak penyelenggara sudah mengetahui kejadian yang menimpa Huston. Mereka mengaku tahu kasus itu lewat media sosial, usai kisah Huston viral. Akhirnya, panitia berjanji akan mengganti medali milik Huston.

"Paris 2024 bekerja sama dengan Monnaie de Paris, lembaga yang bertugas memproduksi dan mengontrol kualitas medali, dan bersama dengan Komite Olimpiade Nasional atlet terkait, untuk menilainya guna memahami keadaan dan penyebab kerusakannya," kata juru bicara panitia Paris 2024.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya