Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
Gemuruh mesin jet darat akan kembali menggetarkan dunia. Formula 1 2024 dimulai pada awal Maret tahun ini. Ia ingin mempertontonkan pertarungan sengit di tiap sirkuitnya lagi. Para pembalap juga siap memanjakan para penggemarnya dengan aksi balap yang menegangkan dan penuh kejutan.
Grand Prix Bahrain pada akhir pekan ini (29—2 Maret 2024) menjadi titik awal pertarungan sengit para pembalap terbaik dunia. Pada musim lalu, pembalap lain tidak mampu menandingi dominasi Max Verstappen di tiap balapannya. Sebanyak 19 kemenangan dari 22 balapan menjadi bukti nyata kehebatan pembalap asal Belanda itu. Namun, bisakah pembalap lain menghentikan dominasi Verstappen? Atau, akankah Verstappen kembali merebut gelar juara?
Menarik melihat kandidat kuat juara dunia F1 2024.
1. Max Verstappen berniat mempertahankan gelar juara dunia musim ini
Max Verstappen (instagram.com/maxverstappen1) Para penggemar dan pengamat yakin jika Max Verstappen akan kembali menjadi kandidat terkuat untuk meraih gelar juara dunia. Pembalap muda yang telah tiga kali menjadi juara dunia itu selalu tampil luar biasa di tiap balapannya. Dalam beberapa musim terakhir, Max Verstappen telah menunjukkan kerja kerasnya bersama Red Bull untuk menjadi pembalap terbaik saat ini.
Kerja kerasnya itu terbayar lunas karena berhasil mengakhiri dominasi Lewis Hamilton bersama Mercedes dalam beberapa tahun terakhir. Pada musim lalu, Verstappen berhasil meraih 19 kemenangan dan 12 pole position. Ia tak tergoyahkan di puncak klasemen sejak awal musim 2023. Hal ini menunjukkan dominasi Max Verstappen dan membuatnya menjadi kandidat terkuat untuk meraih gekar juara dunia tahun ini.
2. Charles Leclerc siap menggeser Max Verstappen dari takhtanya
Charles Leclerc (instagram.com/scuderiaferrari) Pembalap muda Ferrari asal Monaco, Charles Leclerc, menunjukkan performa yang cukup oke pada 2023. Meskipun sempat kesulitan akibat performa mobil Ferrari yang belum optimal pada awal musim, Leclerc mampu bangkit dan memberikan perlawanan sengit. Dengan beberapa pembaruan pada mobil SF-23 miliknya, ia mungkin mulai bisa menunjukkan taringnya.
Musim lalu, Charles Leclerc beberapa kali bersaing dengan sang juara bertahan, Max Verstappen. Ia berhasil merebut lima kali pole position. Sayangnya, pada akhirnya, Leclerc harus puas finis di posisi kelima klasemen akhir. Performa oke ini menunjukkan Leclerc pantas untuk diperhitungkan sebagai kandidat juara Formula 1 2024.
Baca Juga: 5 Kemenangan yang Diraih Lewis Hamilton di GP Bahrain
3. Gelar juara adalah kado terindah sebelum Lewis Hamilton berpisah dengan Mercedes
Lanjutkan membaca artikel di bawah
Editor’s picks
Lewis Hamilton (instagram.com/lewishamilton) Jangan lupakan Lewis Hamilton dalam perebutan gelar juara dunia. Meski musim lalu tidak sesuai harapan dan performanya tertinggal dari Verstappen.Hamilton tetaplah pembalap berpengalaman. Ia superstar Formula 1 yang luar biasa.
Adanya regulasi baru memang membuat Hamilton harus kembali beradaptasi. Namun, dalam beberapa balapan terakhir, peformanya menunjukkan sinyal positif sekaligus bahaya bagi lawan-lawannya. Kepindahannya ke Ferrari pada 2025 bisa menambah ambisi Hamilton untuk meraih gelar juara dunia sebagai hadiah perpisahan terbaik bagi Mercedes tahun ini.
4. Pembuktian Sergio Perez jika ia bukan sekadar pembalap nomor dua
Sergio Perez (instagram.com/redbullracing) Sergio Perez, rekan setim Max Verstappen di Red Bull, bukan lagi pembalap yang bisa diabaikan dalam perebutan gelar juara musim ini. Pada 2023, meski berstatus sebagai pembalap nomor dua, Perez menunjukkan performa impresif yang tak kalah dari Verstappen. Buktinya, ia berhasil finis di posisi kedua klasemen akhir pembalap.
Jika mampu meningkatkan performanya dan tampil konsisten di tiap balapan pada 2024, bukan mustahil Perez akan menjadi pesaing terberat Verstappen. Bahkan, mungkin mampu merebut gelar juara darinya. Performa Perez musim lalu cukup gemilang dengan meraih 9 podium dan 2 kemenangan meski sering kesulitan pada babak kualifikasi. Ini menjadi bukti Perez bisa menjadi penantang serius Verstappen.
