TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Real Madrid Malang, Sudah Gagal 5 Kali Datangkan Mbappe

Mbappe ditunding mata duitan

goal.com

Jakarta, IDN Times - Real Madrid gigit jari lagi karena gagal mendapatkan Kylian Mbappe. Sang pemain yang sudah dirumorkan bakal ke Bernabeu pada bursa transfer musim panas ini, tiba-tiba memutuskan bertahan di Paris Saint-Germain (PSG).

Secara mengejutkan, dua hari jelang duel melawan Metz, Mbappe memutuskan untuk menerima proposal baru yang diajukan PSG. Dia mendapatkan kontrak fantastis dengan durasi tiga tahun.

Tentu ini jadi pukulan telak bagi Madrid yang sangat optimistis mendapatkan Mbappe. 

Baca Juga: Kylian Mbappe Diserang Media Spanyol Usai Tolak Real Madrid

1. Madrid sudah incar Mbappe sejak usianya masih 11 tahun

en.psg.fr

Dilansir ESPN, jurnalis asal Prancis, Julien Laurens, megungkapkan sebuah fakta menarik. Menurutnya, Real Madrid sudah mengincar Mbappe sejak masih berusia 11 tahun. 

Sejak masih belia, Mbappe memang sudah masuk rencana jangka panjang Madrid. Namun, mereka acap kali gagal mendapatkannya. Laurens mengatakan, sudah lima kali Madrid urung mendatangkannya.

"Real Madrid sudah mencoba mengontrak Mbappe sejak usianya 11 tahun. Mereka membuat tawaran pada 2011, 2016, 2017, 2021, dan 2022 ini. Itu terjadi sudah 12 tahun,“ kata Lauren di ESPN.

2. Presiden Prancis Emmanuel Macron ikut bujuk Mbapppe?

Presiden Prancis Emmanuel Macron saat berbicara dengan Presiden Amerika Serikat Joe Biden melalui sambungan telepon pada 11 November 2020. (Facebook.com/Emmanuel Macron)

Kegagalan terakhir Madrid mendapatkan Mbappe terbilang lebih rumit. Terlebih, Mbappe diiming-imingi kontrak yang tak masuk akal. Hal itu disinyalir membuat pemain asal Prancis itu berubah pikiran setelah sebelumnya sudah yakin pindah ke Madrid.

Konon, selain projek besar PSG yang membuatnya urung pergi, campur tangan Presiden Prancis Emmanuel Macron juga ikut turun tangan untuk mempertahankan bintang muda potensial itu.

“Mbappe menerima telepon dari Emmanuel Macron, presiden Prancis, yang memintanya untuk tinggal di Paris,” bebernya.

Baca Juga: Kylian Mbappe Buka Suara Tudingan Bertahan di PSG karena Mata Duitan

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya