TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

8 Pembalap Formula 1 yang Pernah Mendapat Hukuman Larangan Balapan

Kevin Magnussen absen di Baku

Kevin Magnussen (formula1.com)

Kevin Magnussen mengakhiri balapan Formula 1 GP Italia 2024 pada Minggu (1/9/2024) di urutan kesepuluh. Hal itu membuat pembalap Haas itu berhak mendapat satu poin. Padahal, ia sempat mendapat hukuman penalti 10 detik setelah terlibat insiden dengan Pierre Gasly.

Hukuman yang diterima Magnussen di GP Italia membuatnya memiliki 12 poin penalti. Sesuai dengan peraturan FIA, Magnussen akan diberi hukuman larangan satu kali balapan. Itu artinya Magnussen tak akan tersedia bagi Haas di balapan berikutnya, yakni GP Azerbaijan.

Meski cukup jarang terjadi, Magnussen bukanlah pembalap pertama yang pernah diberi hukuman larangan balapan. Terdapat beberapa pembalap lain yang menjalani hukuman serupa dengan berbagai alasan. Ada yang menjadi penyebab kecelakaan besar hingga mengabaikan aturan.

1. Riccardo Patrese diberi hukuman setelah menyebabkan kecelakaan besar di GP Italia 1978

Riccardo Patrese (formula1.com)

Sebuah kecelakaan besar terjadi di GP italia 1978 yang melibatkan beberapa pembalap. Bahkan, kecelakaan itu membuat Ronnie Peterson meregang nyawa. Mobil Lotus miliknya mengalami kebakaran hebat usai membentur diding pembatas.

Riccardo Patrese yang ketika itu membela Arrows dianggap sebagai penyebab kecelakaan hebat tersebut. Manuvernya ketika menyalip James Hunt membuat keduanya bertabrakan yang kemudian memicu tabrakan beruntun. Patrese akhirnya dilarang tampil pada balapan selanjutnya di GP Amerika Serikat. Para pembalap saat itu mengancam untuk mundur jika Patrese tetap diizinkan balapan.

2. Nigel Mansell dihukum karena mengabaikan bendera hitam di GP Portugal 1989

Nigel Mansell (formula1.com)

Kejadian unik menimpa Nigel Mansell di GP Portugal 1989. Mobil Ferrari miliknya terkunci ketika akan melakukan pit stop. Mansell kemudian memundurkan mobilnya dengan bantuan para kru. Namun, hal itu jelas melanggar peraturan yang ada.

Mansell kemudian mendapat bendera hitam yang membuatnya didiskualifikasi dari balapan. Namun, pembalap asal Inggris itu justru mengabaikannya dan tetap melanjutkan balapan. Mansell saat itu mengatakan bahwa dirinya tak melihat adanya bendera hitam serta tak mendengar dengan jelas pesan dari timnya lewat radio.

Beberapa lap kemudian, Mansell mengalami kontak dengan Ayrton Senna. Kejadian itu cukup kontroversial karena Senna tengah bertarung dalam perebutan gelar juara dunia. Mansell akhirnya dihukum larangan satu balapan di GP Spanyol.

3. Eddie Irvine dihukum selama tiga balapan pada 1994

Eddie Irvine (x.com/F1)

Eddie Irvine yang mengendarai Jordan mencoba menghindari mobil McLaren milik Martin Brundle yang mengalami masalah mesin di GP Brasil 1994. Namun, manuvernya justru membuat Jos Verstappen menyentuh rumput di luar lintasan. Kejadian itu membuat mobil Verstappen menghantam mobil milik Irvine dan Brundle. Eric Bernard yang mencoba menghindari kejadian itu turut menjadi korban.

Irvine yang dianggap menjadi penyebab kejadian tersebut mendapat denda serta hukuman larangan satu balapan pada seri berikutnya. Jordan yang tak terima pembalapnya dihukum larangan balapan kemudian mengajukan banding. Namun, hal itu justru membuat hukuman pembalap asa Irlandia Utara itu menjadi tiga balapan. Alhasil, Irvine harus absen di GP Pasifik, GP San Marino, dan GP Monako.

4. Mika Hakkinen mendapat hukuman akibat insiden di GP Jerman 1994

Mika Hakkinen (formula1.com)

Mika Hakkinen menjadi pembalap lain yang mendapat hukuman larangan satu balapan pada 1994. Pembalap asal Finlandia itu menjadi pemicu kecelakaan besar pada tikungan pertama di GP Jerman. Terdapat setidaknya sepuluh pembalap yang terlibat dalam kejadian tersebut.

Sebelumnya, Hakkinen juga terlibat insiden dengan Rubens Barrichello di GP Inggris. Dua kejadian itu membuat Hakkinen tak boleh mengaspal pada balapan berikutnya di GP Italia. Tak seperti Jordan, McLaren memilih untuk menerima hukuman itu dan tidak mengajukan banding. 

Baca Juga: Max Verstappen Samai Michael Schumacher usai Menang di F1 GP Jepang

5. Michael Schumacher pernah dilarang mengaspal dalam dua balapan pada 1994

Michael Schumacher (formula1.com)

Satu lagi pembalap yang menerima hukuman larangan balapan pada 1994 adalah Michael Schumacher. Pembalap Benetton itu terpaksa absen dalam dua balapan, yakni di GP Italia dan GP Portugal. Penyebab hukuman itu adalah karena Schumacher dianggap mengabaikan bendera hitam di GP Inggris.

Schumacher awalnya mendapat hukuman penalti setelah mendahului Damon Hill di formation lap atau lap pemanasan sebelum balapan berlangsung. Tak hanya sekali, Schumacher melakukannya sebanyak dua kali karena balapan sempat diulang. Menurut peraturan, pelanggaran itu seharusnya membuat Schumacher dihukum start dari urutan paling belakang. Namun, pada akhirnya Schumacher hanya mendapat penalti 5 detik.

Benetton yang mengetahui hal itu tak kunjung memanggil Schumacher ke pit lane untuk menjalani hukumannya. Alhasil, Schumacher akhirnya mendapat bendera hitam yang berarti ia didiskualifikasi dari balapan. Namun, Schumacher yang tak melihat tanda itu tetap melanjukan balapan hingga garis finis. Itu membuatnya dihukum larangan dua balapan.

6. Jacques Villeneuve menjalani hukuman larangan balapan di GP Jepang 1997

Jacques Villeneuve (formula1.com)

Jacques Villeneuve tak melambatkan mobilnya ketika bendera kuning dikibarkan pada sesi latihan bebas GP Jepang 1997. Selain Villeneuve, Michael Schumacher, Rubens Barrichello, Johnny Herbert, dan Ukyo Katayama juga melakukan hal serupa. Namun, hanya Villeneuve yang mendapat hukuman larangan balapan karena sebelumnya telah melakukan pelanggaran dalam tiga kesempatan berbeda.

Williams kemudian mengajukan banding sehingga pembalapnya tetap diperbolehkan balapan. Villeneuve sendiri berhasil mengakhiri balapan di urutan kelima saat itu. Namun, Williams pada akhirnya mencabut banding tersebut yang membuat hasil balapan Villeneuve di GP Jepang tidak sah.

7. Romain Grosejan dilarang balapan usai menjadi penyebab kecelakaan di GP Belgia 2012

Romain Grosjean (formula1.com)

Romain Grosjean mendapat hukuman larangan satu balapan setelah dianggap sebagai biang keladi kecelakaan parah di GP Belgia 2012. Kecelakaan itu bermula ketika Grosjean memepet mobil McLaren milik Lewis Hamilton selepas start berlangsung. Senggolan keduanya kemudian memicu kecelakaan besar yang melibatkan banyak pembalap.

Atas kejadian tersebut, pembalap Lotus itu mendapat hukuman larangan satu balapan. Grosjean terpaksa absen pada seri berikutnya di GP Italia. Posisinya kemudian digantikan oleh Jerome d’Ambrosio.

Verified Writer

Genady Althaf

Menulis hal yang berhubungan dengan sport

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya