TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

5 Pebasket Putra yang Apik pada Perempat Final Olimpiade 2024

Nikola Jokic hampir triple-double #Olimpiade2024

Nikola Jokic dalam laga Serbia kontra Australia pada perempat final Olimpiade 2024. (fiba.basketball)

Intinya Sih...

  • Amerika Serikat menghancurkan Brasil dengan selisih 35 poin, 122-87.
  • Anthony Davis mencetak 13 poin dan 8 rebound, serta menjadi pemain AS dengan tingkat efisiensi tertinggi.
  • Shai Gilgeous-Alexander mencatat 27 poin, namun Kanada kalah dari Prancis dengan skor 73-82.

Sebanyak empat tim melaju ke semifinal menyusul kemenangan yang diraih pada perempat final cabang olahraga basket putra 5x5 Olimpiade 2024 Paris. Babak perempat final sendiri berjalan cukup bervariasi. Amerika serikat dan Jerman mampu menaklukkan lawannya dengan mudah. Serbia baru menuntaskan perlawanan Australia lewat babak tambahan. Bahkan, Kanada yang selama fase grup selalu menang justru tak berdaya di hadapan tim tuan rumah, Prancis.

Selain itu, sejumlah pebasket berhasil mengantongi banyak poin pada perempat final. Namun, hanya ada lima nama yang masuk kategori pebasket dengan performa terbaik menurut FIBA Basketball. Lantas, siapa sajakah mereka? Berikut daftar dan ulasannya!

1. Anthony Davis mencetak 13 poin saat Amerika Serikat membantai Brasil

Anthony Davis dalam laga Amerika Serikat kontra Brasil pada perempat final Olimpiade 2024. (fiba.basketball)

Amerika Serikat membantai Brasil pada perempat final Olimpiade 2024. Mereka menang dengan selisih 35 poin (122-87). Sejumlah pemain AS berhasil mencatat dua digit poin. Salah satunya adalah Anthony Davis.

Center setinggi 208 cm itu mencetak 13 poin selama 15 menit bermain. Davis memang bukan pencetak poin terbanyak dalam laga tersebut. Namun, statistik lainnya juga cukup apik. Dia membukukan 8 rebound, 3 assist, 2 steal, dan 1 rebound. Davis juga menjadi pemain AS dengan tingkat efisien tertinggi.

2. Torehan 27 poin Shai Gilgeous-Alexander gagal membawa Kanada menang atas prancis

Shai Gilgeous-Alexander dalam laga Kanada kontra Prancis pada perempat final Olimpiade 2024. (fiba.basketball)

Shai Gilgeous-Alexander menjadi tumpuan utama Kanada saat melawan tim tuan rumah, Prancis, pada perempat final Olimpiade 2024. Dia pun mampu menjalankan tugas dengan baik. Point guard berusia 26 tahun ini menorehkan sebanyak 27 poin, 5 rebound, 4 assist, serta 1 steal dan blok. Statistiknya menjadi yang tertinggi.

Akan tetapi, penampilan apik Gilgeous-Alexander itu tidak membuahkan hasil manis. Kanada gagal membendung keganasan Prancis yang tampil lebih kolektif. Alhasil, mereka takluk 73-82 dan harus pulang lebih cepat dari Olimpiade 2024.

Baca Juga: 5 Pemain Basket Putri Tertinggi di Dunia, Cetak Rekor!

3. Tembakan 3 angkanya akurat, Isaia Cordiner mencetak 20 poin saat Prancis mengalahkan Kanada

Isaia Cordiner dalam laga Prancis kontra Kanada pada perempat final Olimpiade 2024. (fiba.basketball)

Prancis membuat kejutan dengan menyingkirkan Kanada pada perempat final Olimpiade 2024. Kemenangan yang diraih Prancis merupakan buah kegigihan para pemainnya. Bahkan, bintang Prancis dalam laga ini bukan pemain dengan nama besar seperti Victor Wembanyama.

Sosok Isaia Cordinerlah yang menjadi salah satu pemain penting tersebut. Dipercaya tampil sebagai starter untuk mengisi posisi shooting guard, Cordiner tak menyia-yiakan kesempatan. Dia menorehkan total 20 poin, 3 rebound, dan 1 assist. Cordiner memasukkan 4 tembakan 3 angka dari 5 kali percobaan. 

4. Mencatat 22 poin, Guerschon Yabusele menjadi bintang Prancis dalam laga kontra Kanada

Guerschon Yabusele dalam laga Prancis kontra Kanada pada perempat final Olimpiade 2024. (fiba.basketball)

Selain Isaia Cordiner, Prancis juga perlu berterima kasih kepada Guerschon Yabusele. Turun sebagai starter dan bermain selama 30 menit, Yabusele menyuguhkan performa yang solid. Dia bahkan menjadi pencetak poin terbanyak Prancis dalam laga tersebut.

Torehan 22 poin, 5 rebound, dan 1 assist berhasil dibukukan pemain berposisi power forward itu. Persentase field goal-nya juga cukup tinggi mencapai 66,7 persen. Yabusele mampu menampilkan permainan terbaiknya ketika sedang dibutuhkan Prancis. 

Verified Writer

Muhammad Faisal Ramadhan

Abyakta

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya