TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Lando Norris Sayangkan Red Bull Tak Rekrut Carlos Sainz

Sainz bergabung dengan Williams pada 2025

Carlos Sainz (kiri) dan Lando Norris (formula1.com)

Carlos Sainz telah memutuskan masa depannya di Formula 1. Pembalap berkebangsaan Spanyol itu resmi bergabung dengan Williams pada 2025. Sainz meneken kontrak selama 2 musim di tim yang dipimpin James Vowles tersebut.

Kepindahan Sainz ke Williams menuai komentar dari Lando Norris. Ia menilai Red Bull seharusnya mengontrak Sainz untuk bertandem dengan Max Verstappen untuk musim mendatang. Lalu, apa yang membuat Norris merasa Sainz layak mendapat satu kursi di Red Bull?

1. Carlos Sainz sempat disebut sebagai kandidat pengganti Sergio Perez di Red Bull

pembalap Ferrari, Carlos Sainz (formula1.com)

Red Bull sempat dirumorkan akan mengganti Sergio Perez menyusul performanya yang kurang menjanjikan dalam putaran pertama Formula 1 2024. Perez belum meraih kemenangan sejak GP Azerbaijan 2023. Ia terakhir kali naik podium saat finis ketiga di GP China 2024. Selepas itu, Perez kesulitan untuk menembus posisi tiga besar.

Rentetan hasil buruk membuat Perez kini tercecer di peringkat ketujuh klasemen pembalap lewat perolehan 131 poin. Ia tertinggal 146 poin dari rekan setimnya, Max Verstappen, yang berada di posisi puncak. Kondisi tersebut memunculkan spekulasi posisi Perez di Red Bull tidak aman meski sudah meneken perpanjangan kontrak.

Sejumlah nama mencuat jadi calon pengganti Perez. Carlos Sainz dikabarkan menjadi salah satu kandidat yang masuk dalam pertimbangan. Apalagi, Sainz pernah tergabung dalam Red Bull Junior Team pada 2010–2014. Namun, Red Bull telah memutuskan tetap mempertahankan Perez setelah menggelar rapat pada Senin (29/7/2024), tepat sehari setelah GP Belgia. Sementara itu, Sainz mengumumkan dirinya bergabung ke Williams pada hari yang sama.

2. Lando Norris nilai Sainz layak mendapatkan kursi balap di Red Bull

Carlos Sainz (kiri) berfoto bersama Max Verstappen dan Sergio Perez selepas kualifikasi GP Australia 2024. (formula1.com)

Lando Norris turut mengamati pergerakan Carlos Sainz dalam bursa pembalap. Ia merasa mantan rekan setimnya di McLaren pada periode 2019–2020 itu seharusnya bisa bergabung dengan Red Bull. Norris mengaku penilaiannya terasa bias, tetapi ia merasa Sainz layak mendapatkan kursi di tim tersebut mengingat performanya selama berkiprah di Formula 1.

“Aku tak tahu apa rencana mereka. Namun, sejujurnya yang paling mudah adalah ke Red Bull. Menurutku, dia seharusnya pergi ke sana. Akan tetapi, penilaianku bias. Aku tahu Sainz, Perez, dan hal-hal semacamnya. Namun, Sainz layak mendapatkan banyak hal,” kata Norris dilansir F1i.

“Aku yakin banyak orang akan bilang bahwa dia seharusnya pergi ke Red Bull. Namun, itu bukan hak diriku untuk memutuskan. Dia adalah salah satu pembalap terbaik di Formula 1 dan telah membuktikannya berkali-kali. Aku adalah teman baiknya,” lanjutnya.

Verified Writer

Dewa Putu Ardita Darma Putera

Penggemar olahraga khususnya Motorsport. Sering menulis seputar Formula 1 dan MotoGP. Cuap-cuap juga di IDN Live.

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya