Pesawat NASA Lepas Landas Menuju Asteroid 16 Psyche

Kendaraan itu akan sampai di sana pada 2029

Pesawat ruang angkasa Psyche NASA (Badan Penerbangan dan Antariksa) sukses lepas landas dari Kennedy Space Center di Florida menggunakan roket SpaceX Falcon Heavy, pada Psyche berhasil diluncurkan pada Jumat kemarin, pukul 10.19 EDT atau 21.19 WIB.

Ia akan sampai di tempat tujuan pada 2029, setelah menempuh perjalanan sejauh 2,2 miliar mil (3,5 miliar kilometer). Psyche akan tiba di sisi terjauh sabuk asteroid antara Mars dan Jupiter, tempat asteroid 16 Psyche menunggu. 

Apa itu asteroid 16 Psyche?

Pesawat NASA Lepas Landas Menuju Asteroid 16 PsycheIlustrasi asteroid Psyche 16 (nasa.gov)

Pertama kali ditemukan pada tahun 1852 oleh astronom Italia Annibale de Gasparis, 16 Psyche adalah asteroid kaya logam yang terletak di sabuk asteroid pada jarak maksimum 370 juta mil (600 juta km) dari Bumi

Dengan lebar sekitar 173 mil (279 km) pada titik terlebarnya, 16 Psyche yang berbentuk kentang adalah salah satu asteroid terbesar yang diketahui di tata surya.

Para ilmuwan tertarik pada 16 Psyche karena memiliki tanda sebagai planet yang gagal. Terdiri dari inti besi dan lapisan luar logam, asteroid ini mungkin pernah menjadi inti sebuah planet sebesar Mars.

Namun benda luar angkasa itu bertabrakan hebat dengan benda-benda besar lainnya selama pembentukan tata surya, menghalanginya untuk berevolusi menjadi planet, mengutip dari situs Live Science.

Planetesimal lain atau benda kecil yang membentuk inti planet diperkirakan mengandung banyak oksida besi, namun hal ini tidak terdapat dalam inti 16 Psyche. 

Fakta ini membuat para astronom berpikir bahwa asteroid misterius tersebut mungkin mengisyaratkan mekanisme pembentukan planet yang berbeda dari mekanisme terbentuknya Bumi.

Pesawat luar angkasa

Psyche adalah pesawat ruang angkasa berukuran van yang terdiri dari panel surya, magnetometer, spektrometer sinar gamma dan neutron serta pencitraan multispektral untuk mempelajari asteroid. 

Ia akan mendorong dirinya sendiri melalui ruang angkasa dengan listrik tenaga surya yang menggunakan konversi sinar matahari untuk mempercepat atom xenon bermuatan dan meledakkannya dari salah satu pendorongnya yang berjumlah 4.

Selama perjalanannya menuju asteroid, pesawat ruang angkasa ini juga akan mempertahankan kontak dengan Bumi melalui eksperimen Deep Space yang canggih, menggunakan laser untuk mengirim komunikasi bandwidth tinggi kembali ke Bumi.

Baca Juga: NASA Gandeng Prada untuk Desain Baju Astronot, Bakal Lebih Stylish!

Sampai tujuan pada 2029

Pesawat NASA Lepas Landas Menuju Asteroid 16 Psycheilustrasi luar angkasa (pixabay.com/Pexels)

Untuk mencapai asteroid tersebut, pesawat ruang angkasa Psyche akan melakukan perjalanan ke Mars, menggunakan tenaga penggerak yang disediakan oleh pendorong ion pesawat sebelum meluncur mengelilingi Planet Merah. Bantuan gravitasi ini akan memungkinkan pesawat ruang angkasa mencapai asteroid pada Agustus 2029.

Setelah mendekati asteroid, pesawat ruang angkasa akan mulai membuat orbit yang luas. Pertama, itu akan memindai medan magnet yang mirip magnetometer dan kemudian menggunakan pencitraan multispektral yang bertugas memindai benjolan dan celah di permukaan asteroid.

Pesawat ruang angkasa kemudian akan mulai menggunakan lasernya untuk mengetahui massa dan kepadatan Psyche, serta menggunakan spektrometer sinar gamma dan neutron untuk menentukan bentuk asteroid dan elemen-elemen yang hadir di permukaan.

Misi ini guna mempelajari asteroid yang bernilai 75.000 kali lebih banyak daripada ekonomi global. 16 Psyche memiliki lebar 140 mil, dengan jarak 230 juta mil dan berpotensi memiliki inti besi, nikel, dan emas senilai USD 10.000 kuadriliun.

Baca Juga: NASA Berencana Membangun Rumah di Bulan pada Tahun 2040

Topik:

  • Fatkhur Rozi

Berita Terkini Lainnya