NASA akan Tempatkan 'Bintang Baru' di Angkasa
Digunakan untuk menghitung foton
Intinya Sih...
- Misi NASA akan mengirim satelit bintang buatan ke orbit Bumi pada awal 2029 dengan delapan laser untuk meniru bintang atau supernova.
- Satelit ini akan ditempatkan di orbit geosynchronous 22.236 mil di atas permukaan Bumi dan akan menelan biaya sekitar 19,5 juta USD.
- Misi Landolt bertujuan membantu para astronom menghitung kalibrasi fluks absolut bintang-bintang jauh untuk mempelajari energi gelap dan laju perluasan alam semesta.
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Misi NASA pertama yang bertujuan untuk menempatkan “bintang” baru di langit pada akhir dekade telah resmi dicanangkan. Misi ini diharapkan bisa membantu memecahkan berbagai misteri besar alam semesta.
Misi Luar Angkasa NASA Landolt ini bertujuan untuk mengirim satelit bintang buatan ke orbit mengelilingi Bumi pada awal tahun 2029. Hal tersebut dinyatakan oleh Peter Plavchan, astronom di Universitas George Mason dan peneliti utama misi Landolt, kepada Live Science melalui email.
Satelit ini akan berukuran sebesar kotak roti dan akan dilengkapi dengan delapan laser. Hal ini memungkinkannya meniru hampir semua jenis bintang atau supernova dari seluruh kosmos bila dilihat dengan teleskop berbasis darat. Laser tersebut akan membantu para astronom meningkatkan cara mereka mempelajari versi sebenarnya dari objek-objek ini.