Misi Luar Angkasa Akatsuki Hilang Kontak di Planet Venus
Pesawat mungkin tidak bisa diperbaiki
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Badan antariksa Jepang (JAXA) mengatakan mereka telah kehilangan kontak dengan pesawat luar angkasa Venus bernama Akatsuki.
Akatsuki merupakan misi Jepang yang didedikasikan untuk mempelajari iklim Venus. Saat ini, Akatsuki menjadi satu-satunya pesawat ruang angkasa aktif yang mengorbit planet kedua dari matahari.
Berita kehilangan ini dilaporkan melalui akun misi JAXA untuk Akatsuki di X pada Rabu (29 Mei).
Sempat gagal di tahun 2010
Pesawat luar angkasa senilai $300 juta ini diluncurkan pada tahun 2010 dan memiliki awal yang kurang baik dalam misinya. Pesawat ini sempat gagal memasuki orbit di sekitar Venus karena kegagalan mesin utamanya.
Namun tim misi berhasil merancang kesempatan kedua pada tahun 2015 setelah lima tahun mengorbit matahari dan berhasil memasuki orbit.
Pesawat yang juga dikenal sebagai Venus Climate Orbiter ini telah melakukan penelitian sejak saat itu dan melakukan beberapa pengamatan yang tidak terduga. Namun, aktivitasnya mungkin sudah berakhir.
Editor’s picks
"kehilangan kontak dengan Akatsuki setelah operasi pada akhir April karena mode kontrol stabilitas sikap rendah yang berkepanjangan, dan saat ini melakukan upaya untuk membangun kembali komunikasi dengan pesawat ruang angkasa." ungkap akun X @Akatsuki_JAXA.