5 Fakta Rosalind Elsie Franklin, Ahli Kimia dan Kristalografi Sinar-X

Salah satu tokoh wanita paling inspiratif

Rosalind Elsie Franklin adalah seorang pionir dalam dunia sains, dikenal luas karena kontribusinya yang mendalam terhadap pemahaman struktur molekul DNA. Lahir pada 25 Juli 1920 di London, Franklin memulai perjalanan ilmiahnya dengan prestasi luar biasa sejak usia muda.

Di tengah perjuangannya, ia memajukan pengetahuan tentang berbagai bidang seperti RNA, virus, batu bara, dan grafit. Ulasan ini akan menggali lima fakta menarik tentang kehidupan dan karya Franklin, yang tidak hanya mengungkap kejeniusan ilmiahnya, tetapi juga perjalanan pribadi yang inspiratif.

1. Unggul dalam bidang fisika hingga bahasa latin

5 Fakta Rosalind Elsie Franklin, Ahli Kimia dan Kristalografi Sinar-Xilustrasi pelajaran fisika (unsplash.com/J. Weisner)

Rosalind Franklin menunjukkan kecemerlangan akademis yang luar biasa sejak masa kecilnya. Di Sekolah Putri St. Paul, dia tidak hanya dikenal karena kemampuannya dalam fisika dan sains, tetapi juga bahasa Latin. Keunggulannya dalam mata pelajaran tercermin dari pencapaiannya yang konsisten sebagai yang teratas di kelasnya, serta berbagai penghargaan yang diterimanya.

Kemampuan Franklin dalam sains dan bahasa Latin bukan hanya menandai kehebatannya sebagai pelajar, tetapi juga memperlihatkan kedalaman intelektualnya yang mendalam. Kemampuan ini menjadi landasan yang kokoh untuk perjalanan ilmiahnya di masa depan, membuka jalan bagi kontribusinya yang signifikan dalam sains dan teknologi.

Baca Juga: 5 Fakta Fritz Haber, Ilmuwan Jenius dengan Warisan Kontroversial

2. Penelitiannya membantu industri kedirgantaraan

5 Fakta Rosalind Elsie Franklin, Ahli Kimia dan Kristalografi Sinar-Xilustrasi batu bara (unsplash.com/J. Weisner)

Setelah menyelesaikan pendidikan, Franklin bergabung dengan British Coal Utilization Research Association (BCURA) di mana ia melakukan penelitian yang berdampak besar pada industri kedirgantaraan. Penelitiannya tentang batu bara dan arang tidak hanya memberikan wawasan baru tentang kepadatan dan porositasnya, tetapi juga berkontribusi pada pengembangan peralatan militer.

Melalui penelitian ini, Franklin dapat menentukan hubungan antara permeabilitas ruang berpori dan ukuran molekul, yang kemudian menjadi dasar bagi pengembangan komposit karbon dalam desain pesawat dan wahana antariksa. Kontribusi Franklin dalam bidang ini sangat penting, karena penemuan dan risetnya menjadi dasar bagi inovasi teknologi yang digunakan dalam penerbangan.

3. Mengalami masa bahagia saat bekerja di Paris

5 Fakta Rosalind Elsie Franklin, Ahli Kimia dan Kristalografi Sinar-XRosalind Elise Franklin (commons.wikimedia.org/MRC Laboratory of Molecular Biology)

Pengalaman Franklin di Paris dianggap sebagai salah satu periode paling bahagia dalam hidupnya. Selama bekerja di Laboratoire Central des Services Chimiques de l'État dari tahun 1947 hingga 1950, Franklin menjalin hubungan yang erat dengan rekan-rekannya dan mendalami kristalografi sinar-X.

Di bawah bimbingan Jacques Méring, ia mengembangkan keahlian dalam studi bahan karbon dan batu bara yang signifikan untuk kemajuan sains. Waktu Franklin di Paris tidak hanya memperkaya pengetahuan ilmiahnya tetapi juga memberikan pengalaman budaya yang berharga. Ia menikmati aspek kehidupan di Prancis, termasuk kuliner dan bahasa.

4. Astronom menamai asteroid bernama Franklin

5 Fakta Rosalind Elsie Franklin, Ahli Kimia dan Kristalografi Sinar-XRosalind Elise Franklin (commons.wikimedia.org/CSHL)

Pada tahun 1997, penghargaan yang sangat spesial diberikan kepada Rosalind Franklin dengan penamaan asteroid "9241 Rosfranklin" untuk menghormati kontribusinya dalam sains. Penemuan asteroid ini oleh astronom amatir John Broughton di Observatorium Reedy Creek mencerminkan pengakuan atas pencapaiannya dalam kristalografi sinar-X dan struktur DNA.

Penamaan asteroid ini adalah bentuk pengakuan yang sangat berarti bagi Franklin, mengingat prestasi dan dedikasinya dalam bidang sains. Penghargaan ini juga memperlihatkan betapa jauh pengaruh dan legacy Franklin menjangkau, bahkan hingga ke luar angkasa.

5. Tetap produktif saat menjalani pengobatan kanker

5 Fakta Rosalind Elsie Franklin, Ahli Kimia dan Kristalografi Sinar-XRosalind Elise Franklin (commons.wikimedia.org/Joandrés)

Rosalind Franklin menunjukkan ketahanan dan dedikasi yang luar biasa selama perawatan kanker ovarium yang didiagnosis pada September 1956. Meskipun mengalami tantangan kesehatan yang berat, Franklin tetap produktif, menerbitkan tujuh makalah pada tahun 1956 dan enam lagi pada tahun 1957.

Tekadnya untuk terus berkontribusi pada penelitian, bahkan ketika harus menjalani operasi dan kemoterapi eksperimental, adalah bukti komitmennya yang mendalam terhadap sains. Ketahanan Franklin yang luar biasa selama masa-masa sulit ini memperlihatkan dedikasinya yang tak tergoyahkan terhadap pekerjaannya dan rekan-rekannya.

Rosalind Franklin adalah ilmuwan yang sangat berpengaruh dengan kontribusi besar dalam berbagai bidang sains, dari kristalografi sinar-X hingga penelitian batu bara. Dengan kecerdasan dan dedikasinya yang luar biasa, Franklin tidak hanya memajukan pemahaman kita tentang struktur DNA, tetapi juga memberikan dampak signifikan pada industri kedirgantaraan dan teknologi.

Baca Juga: 5 Tempat Paling Mengerikan di Alam Semesta Menurut Ilmuwan, Apa Saja?

Zaffy Febryan Photo Verified Writer Zaffy Febryan

Bingung mau nulis bio apaa

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Ane Hukrisna

Berita Terkini Lainnya