7 Media Tanam yang dapat Digunakan dalam Budidaya Microgreens

Memiliki kandungan bahan organik yang bermanfaat

Microgreens merupakan salah satu jenis sayuran yang memiliki ukuran yang kecil dan pendek. Dibandingkan dengan sayuran biasa, budidaya microgreens justru sangatlah mudah, keunggulan utama dari sayuran ini ialah memiliki masa panen yang sangat singkat, yaitu umur 7-21 hari sejak penanamannya.

Dibalik kemudahan dalam proses budidaya, ada faktor penting yang harus diperhatikan dalam budidaya microgreens, salah satunya yaitu faktor media tanam. Pada dasarnya microgreens dapat tumbuh dengan optimal pada media tanam yang mengandung air, oksigen dan nutrisi yang cukup. Oleh sebab itu, perlu mengetahui media tanam yang baik untuk mendukung pertumbuhan optimal microgreens, untuk mengetahui lebih jelas simak ulasan berikut!     

1. Rockwool

7 Media Tanam yang dapat Digunakan dalam Budidaya Microgreensilustrasi media tanam rockwool (pixabay.com/iamareri)

Tidak hanya digunakan dalam budidaya hidroponik, rockwool juga dapat digunakan dalam budidaya microgreens. Rockwool bersumber dari bahan batuan berupa lava padat yang dicairkan pada suhu 1500 derajat celcius, selanjutnya bahan ini diberi tekanan kuat sehingga menjadi lembaran yang dipotong menjadi lempengan, balok dan kubus.

Rockwool sangat cocok dijadikan sebagai media tanam microgreens, pasalnya struktur rockwool yang berpori dapat menahan air serta dapat menjaga sirkulasi oksigen berjalan lancar. Selain memiliki struktur yang berpori, rockwool juga memiliki struktur yang kuat dan tidak mudah terurai.

2. Cocopeat

7 Media Tanam yang dapat Digunakan dalam Budidaya Microgreensilustrasi cocopeat (instagram.com/cacingtrenggalek)

Bagi yang belum tahu, cocopeat merupakan jenis media yang bersumber dari sabut kelapa yang dihancurkan menjadi serabut yang kasar dan halus. Cocopeat memiliki yang tekstur halus dan juga memiliki daya simpan air yang lebih banyak dibandingkan tanah sehingga sangat cocok dijadikan sebagai media tanam microgreens

Cocopeat dapat ditemukan di toko-toko pertanian, namun jika kalian ingin membuat sendiri, perlu diperhatikan pada bagian proses akhir pembuatan cocopeat. Pada proses akhir, cocopeat direndam sekurangnya 3 hari dan dicuci beberapa kali hingga bersih, hal ini bertujuan untuk memisahkan zat-zat yang tidak diinginkan yang dapat menimbulkan racun bagi microgreens

3. Perlite

7 Media Tanam yang dapat Digunakan dalam Budidaya Microgreensilustrasi perlite (instagram.com/didoet)

Media tanam yang steril sangat baik bagi tanaman dalam hal pencegahan hama dan penyakit. Perlite merupakan salah satu solusi media tanam steril yang diakibatkan oleh proses pemanasan, sehingga cocok dijadikan sebagai media tanam microgreens. Perlite adalah media tanam yang berasal dari batu apung yang dihancurkan melalui proses pemanasan.

Perlite yang bertekstur kasar dengan ukuran 2-3 mm merupakan ukuran terbaik sebagai media tanam microgreens. Dalam hal pemakaian, media tanam perlite dapat dicampur dengan jenis media tanam lainnya.  

4. Vermikulit

7 Media Tanam yang dapat Digunakan dalam Budidaya Microgreensilustrasi vermikulit (instagram.com/moss.project)

Vermikulit berasal dari bahan mika yang dipanaskan menjadi partikel berpori. Melewati proses pemanasan menjadikan media tanam ini menjadi steril dan mampu menahan banyak air. Vermikulit memiliki memiliki bentuk yang bervariasi mulai dari bertekstur kasar dengan ukuran 5-7 mm dan yang bertekstur halus dengan ukuran 1 mm.

Media tanam ini sangat cocok dijadikan sebagai media tanam microgreens, pasalnya bentuk partikel yang tidak beraturan menciptakan banyak ruangan kosong, sehingga sangat baik untuk mempertahankan kelembapan dan mengatur sirkulasi oksigen berjalan lancar.

Perlu memperhatikan pemakaian vermikulit sebagai media tanam microgreens, jika ditanami menggunakan benih yang kecil dapat menggunakan vermikulit yang bertekstur halus dan jika menggunakan benih yang besar dapat menggunakan vermikulit yang bertekstur kasar.

5. Arang sekam padi

7 Media Tanam yang dapat Digunakan dalam Budidaya Microgreensilustrasi arang sekam padi (instagram.com/komunitasbelajar_tani)

Sekam padi merupakan kulit bulir padi yang berasal dari limbah penggilingan padi. Pembakaran sekam padi tergolong pembakaran tidak sempurna sehingga menghasilkan kandungan karbon dan unsur hara yang menambah kesuburan bagi tanaman, oleh sebab itu arang sekam padi sangat cocok dijadikan sebagai media tanam microgreens.

Selain mengandung karbon dan unsur hara, arang sekam padi juga memiliki banyak pori-pori yang berfungsi untuk menahan air dengan baik dan juga menjaga agar sirkulasi oksigen berjalan lancar.  

6. Serbuk gergaji

7 Media Tanam yang dapat Digunakan dalam Budidaya Microgreensilustrasi serbuk gergaji (pexels.com/Tima Miroshnichenko)

Selain digunakan sebagai bahan dalam pembuatan pupuk, serbuk gergaji juga dapat dimanfaatkan sebagai media tanam. Penggunaan serbuk gergaji untuk media tanam microgreens sangatlah cocok, hal ini dikarenakan media tanam ini memiliki rongga udara yang memadai sehingga dapat mensuplai oksigen ke akar microgreens.

Namun ada hal yang perlu diperhatikan dalam penggunaan kayu sebagai sumber serbuk gergaji, tidak disarankan menggunakan kayu dari kelompok tumbuhan pinus-pinusan hal ini dikarenakan kandungan resin yang dapat menimbulkan racun bagi microgreens.

7. Pasir

7 Media Tanam yang dapat Digunakan dalam Budidaya Microgreensilustrasi pasir (pexels.com/Muffin Creatives)

Media tanam terakhir yang dapat kalian gunakan dalam budidaya microgreens yaitu pasir. Pasir yang dipilih sebagai media tanam microgreens harus yang berukuran sedang yaitu tidak terlalu kasar maupun halus. Perlu juga diingat, pasir yang digunakan lebih baik pasir yang diperoleh dari sungai bukan laut.

Pasir dari laut memiliki tekstur yang terlalu halus sehingga memiliki pori-pori yang sedikit atau bahkan tidak ada. Fungsi pori-pori pada media tanam pasir yaitu agar sirkulasi oksigen berjalan lancar pada perakaran microgreens sehingga dapat menyerap nutrisi dengan baik.

Penggunaan media tanam menjadi salah satu faktor penting bagi keberhasilan budidaya microgreens. Media tanam dapat menyediakan air, oksigen dan nutrisi yang berperan bagi pertumbuhan dan perkembangan microgreens. Untuk itu, bagi kalian yang ingin membudidayakan microgreens perlu banget selektif dalam memilih media tanam yang baik!

Baca Juga: 5 Jenis Sayuran yang Cocok Ditanam dan Dipanen untuk Microgreens

Sari Magfirah Naufal Photo Verified Writer Sari Magfirah Naufal

start with bismillah and end with alhamdulillah

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Ane Hukrisna

Berita Terkini Lainnya