5 Fakta Menarik dari Kelomang, Hewan yang Sering Berganti Cangkang!

Kelomang mampu beradaptasi di darat dan air

Kelomang atau umang-umang merupakan makhluk kecil yang berasal dari kelas Crustacea. Hewan ini memiliki kebiasaan unik dengan menggunakan cangkang kosong yang berasal dari moluska untuk melindungi tubuhnya yang lunak, sehingga mungkin akan terlihat bahwa hewan ini sering sekali mengganti-ganti cangkangnya.

Hal menarik dari kelomang bukan hanya penampilannya saja, namun juga perilaku dan pola adaptasinya yang luar biasa yang membuat hewan ini bisa bertahan hidup di berbagai kondisi lingkungan. Kamu bisa menyimak beberapa fakta berikut ini seputar kelomang agar bisa semakin mengenalnya dengan lebih jelas.

1. Memiliki kebiasaan memilih cangkang yang baru

5 Fakta Menarik dari Kelomang, Hewan yang Sering Berganti Cangkang!ilustrasi kelomang (pexels.com/Juan Felipe Ramírez)

Jika kamu berpikir bahwa cangkang yang dimiliki kelomang merupakan asli milik mereka sejak lahir, maka hal tersebut keliru. Ternyata cangkang yang selama ini digunakan kelomang bukanlah milik mereka, melainkan mengambilnya dari moluska lain dan mereka akan memeriksa cangkang kosong tersebut sebelum menggunakannya.

Dilansir PangoVet, kelomang biasanya akan menggunakan cangkang kosong dan sering ke luar masuk dengan menggunakan cangkang tersebut. Bahkan, di antara kelomang pun seolah akan saling berebut untuk memeroleh cangkang tersebut. Biasanya hewan tersebut akan memperhatikan soal ukuran, berat, dan kecocokan dengan tubuh mereka dalam memilih cangkang.

2. Kelomang adalah hewan sosial

5 Fakta Menarik dari Kelomang, Hewan yang Sering Berganti Cangkang!ilustrasi kelomang (unsplash.com/Andre Mouton)

Setiap hewan biasanya memiliki perilaku yang berbeda-beda dalam berinteraksi satu sama lain, termasuk pula dalam hal ini adalah kelomang. Kelomang sebetulnya termasuk ke dalam hewan sosial karena memang biasanya hidup dalam grup-grup besar tertentu yang membuatnya saling berinteraksi.

Dilansir Seattle Aquarium, kelomang bukanlah hewan soliter dan biasanya hidup di dalam grup yang berisikan 100 individu kelomang atau bahkan lebih. Pola bersosial yang dimiliki kelomang juga cukup kompleks karena hewan ini saling berinteraksi khususnya saat masa pemijahan, termasuk dalam hal memilih dan bertukar cangkang.

3. Kelomang memiliki adaptasi di darat dan air

5 Fakta Menarik dari Kelomang, Hewan yang Sering Berganti Cangkang!ilustrasi kelomang (unsplash.com/Ahmed Sobah)

Kelomang termasuk salah satu hewan yang memiliki kemampuan beradaptasi dengan baik di lingkungan tempat tinggalnya. Hal ini karena memang kelomang termasuk hewan amfibi yang dapat hidup baik di darat atau pun di air, sehingga kamu bisa memperhatikan pola hidupnya yang berpindah-pindah.

Dilansir National Zoo, ada beberapa jenis kelomang yang memang sering berpindah dari darat ke air, namun ada pula beberapa spesies yang sebagian besarnya merupakan hewan akuatik. Kelomang memiliki insang yang dapat menyerap oksigen dari air dan juga udara, sehingga memungkinkan mereka untuk beradaptasi di lingkungan yang berbeda.

4. Kelomang mampu meregenerasi tubuhnya

5 Fakta Menarik dari Kelomang, Hewan yang Sering Berganti Cangkang!ilustrasi kelomang (unsplash.com/Anna Mcphee)

Kelomang memiliki kemampuan tersendiri untuk bertahan hidup dan hal ini bukan hanya bisa dilihat dari pertahanan dirinya saja. Mungkin sebagian besar kelomang akan melindungi tubuhnya yang lunak dengan cara masuk ke dalam cangkang dan menutup pintu masuk dengan capitnya, namun ada hal lain yang juga dilakukannya untuk bertahan hidup.

Dilansir Reef2Reef, kelomang memiliki kemampuan untuk meregenrasi bagian tubuhnya yang hilang atau rusak, seperti kaki atau pun capit. Kemampuan ini tentu saja sangat membantu kelomang untuk bisa bertahan hidup dengan baik walau pun mengalami cidera-cidera karena serangan predator atau cidera.

5. Kelomang berkomunikasi dengan antena

5 Fakta Menarik dari Kelomang, Hewan yang Sering Berganti Cangkang!ilustrasi kelomang (unsplash.com/Thomas Lipke)

Cara setiap hewan dalam berkomunikasi mungkin saja akan berbeda-beda, termasuk pula dalam hal ini adalah kelomang. Kelomang termasuk hewan yang mampu berkomunikasi dengan cara yang unik jika dibandingkan hewan lain, yaitu dengan menggunakan antenanya.

Dilansir B&B Pet Stop, kelomang mampu menangkap suara dan getaran dengan menggunakan antenanya, sehingga biasa digunakan untuk berkomunikasi dan mengeksplorasi lingkungan. Antena yang dimiliki kelomang sebetulnya sangat sensitif dan bisa membantunya untuk merasakan getaran dan perubahan yang ada di sekitar.

Memahami fakta-fakta yang dimiliki kelomang dapat semakin membantu mengenal hewan kecil tersebut. Kelomang memiliki peran penting dalam ekosisten karena tugasnya yang dapat membersihkan sisa-sisa organik dan bangkai hewan. Pernahkah kamu memelihara kelomang saat kecil?

Baca Juga: 5 Cara Merawat Kelomang yang Tepat, Mudah Banget!

Salsabila Manlan Photo Verified Writer Salsabila Manlan

Hello!

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Ane Hukrisna
  • Mayang Ulfah Narimanda

Berita Terkini Lainnya