5 Fakta dari Gerhana Bulan, Fenomena Alam yang Memukau!

Gerhana Bulan total bisa menyebabkan warna merah pada Bulan

Gerhana bulan merupakan salah satu fenomena alam yang sangat menakjubkan dan mengesankan, sebab bisa disaksikan oleh semua orang. Pada dasarnya, gerhana bulan merupakan fenomena di mana Bumi berada di antara Matahari dan Bulan, sehingga bayangan Bumi pun jatuh pada permukaan Bulan.

Gerhana bulan sering kali dianggap sebagai peristiwa magis dan telah mengilhami berbagai macam mitos, serta legenda yang ada di berbagai dunia. Tentunya di balik keindahan fenomena gerhana bulan yang terjadi, ternyata ada beberapa fakta berikut ini yang perlu kamu perhatikan, sehingga bisa semakin memahaminya dengan detail.

1. Sering terjadi warna merah pada gerhana bulan total

5 Fakta dari Gerhana Bulan, Fenomena Alam yang Memukau!ilustrasi gerhana bulan (pexels.com/GEORGE DESIPRIS)

Gerhana bulan memang memiliki beberapa jenisnya, termasuk salah satunya adalah gerhana bulan total. Ada satu hal menarik yang memang terjadi pada saat gerhana bulan total, yaitu dominasi warna merah dan oranye yang tampak pada permukaan Bulan dan hal ini tentu saja memiliki alasan ilmiahnya tersendiri.

Dilansir NASA Science, warna merah atau oranye saat terjadinya gerhana bulan total sebetulnya disebabkan dari cahaya matahari yang melewati atmosfer bumi dan kemudian dibelokkan ke arah bulan. Cahaya biru dan hijau yang tersebar biasanya berasal dari Bumi, sementara cahaya merah dan oranye yang lebih sedikit tersebar pada akhirnya akan mencapai permukaan bulan, lalu memberikan warna merah yang khas.

2. Durasi gerhana bulan hanya 30 menit sampai satu jam

5 Fakta dari Gerhana Bulan, Fenomena Alam yang Memukau!ilustrasi gerhana bulan (pexels.com/Bryan Siguenza)

Gerhana bulan masih sering menjadi fenomena yang ditunggu-tunggu oleh banyak orang, sebab penasaran dengan tampilan Bulan yang tertutup oleh bayangan Bumi. Sebetulnya, keberadaan gerhana bulan ini tidak seperti gerhana matahari yang hanya berlangsung hitungan menit saja, sebab justru gerhana bulan bisa berlangsung hingga sampai beberapa jam.

Dilansir National Weather Service, pada umumnya gerhana bulan bisa terjadi sekitar 30 menit hingga 1 jam lamanya, sehingga sangat bervariasi. Seluruh proses gerhana dari awal hingga akhir memang biasanya memakan waktu hingga beberapa jam. Hal ini ternyata tergantung pada kondisi orbit Bumi dan Bulan.

Baca Juga: Jadwal dan Lokasi Melihat Gerhana Bulan Sebagian 29 Oktober 2023

3. Gerhana bulan bisa terjadi satu hingga dua kali setahun

5 Fakta dari Gerhana Bulan, Fenomena Alam yang Memukau!ilustrasi gerhana bulan (pexels.com/Pixabay)

Mungkin fenomena gerhana bulan bukanlah sesuatu yang aneh bagi banyak orang, sebab frekuensi terjadinya juga cukup sering. Hal inilah yang memungkinkanmu untuk bisa melihat fenomena gerhana bulan cukup sering dalam waktu setahun, serta hal ini juga biasanya sudah bisa diprediksi oleh para ilmuwan.

Dilansir National Weather Service, gerhana bulan sebetulnya bisa terjadi sekitar satu hingga dua kali dalam setahun, namun hal ini juga bergantung pada orbit yang ada. Orbit Bulan, Bumi, dan Matahari tentu saja harus berada dalam satu garis yang sama, sehingga bayangan Bumi bisa menghalangi cahaya Matahari ke permukaan Bulan.

4. Gerhana bulan aman diamati dengan mata telanjang

5 Fakta dari Gerhana Bulan, Fenomena Alam yang Memukau!ilustrasi gerhana bulan (pexels.com/Kelly)

Pada saat berniat untuk mengamati gerhana matahari, mungkin kamu disarankan menggunakan kacamata khusus agar nantinya tidak sampai menyebabkan efek buruk untuk mata. Namun, ternyata hal berbeda justru akan terjadi pada gerhana bulan karena tidak memerlukan perlengkapan khusus jika ingin mengamatinya.

Dilansir Natural History Museum, mengamati gerhana bulan dengan mata telanjang diperbolehkan karena memang hanya merefleksikan sinar matahari saja. Namun, kamu juga bisa menggunakan teleskop atau pun kamera untuk mempermudah pengamatannya, sehingga tidak akan memberikan efek samping pada mata.

5. Gerhana bulan tidak memberikan pengaruh signifikan pada pasang surut

5 Fakta dari Gerhana Bulan, Fenomena Alam yang Memukau!ilustrasi gerhana bulan (pexels.com/Kássia Melo)

Banyak orang yang sering mengkhawatirkan soal risiko pasang surut air laut karena efek dari gerhana bulan yang terjadi, padahal tidak demikian. Memang keberadaan bulan sering dikaitkan dengan pasang surut. Namun, untuk fenomena alam seperti gerhana ternyata hal ini bisa saja berbeda.

Dilansir Rivers are Life, memang ada pengaruh gerhana bulan terhadap pasang surut air laut yang ada di Bumi, namun tidak terjadi secara signifikan. Biasanya, gerhana bulan sering kali bertepatan dengan pasang surut yang lebih tinggi, sebab posisi Bumi, Bulan, dan Matahari tampak sejajar.

Jika kamu memahami tips-tips di atas tentunya akan melihat bahwa ada berbagai fakta menarik dari gerhana bulan. Hal ini menunjukkan bahwa gerhana bulan tidak hanya memukau secara visual, namun bisa mendatangkan banyak wawasan ilmiah yang baru dan berharga. Apakah kamu pernah melihat gerhana bulan secara langsung?

Baca Juga: Fakta Gerhana Bulan Penumbra 25 Maret 2024, Teramati dari Indonesia?

Salsabila Manlan Photo Verified Writer Salsabila Manlan

Hello!

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Ken Ameera
  • Mayang Ulfah Narimanda

Berita Terkini Lainnya