6 Fakta Burung Crested Oropendola, si Pemilik Sarang yang Unik!

Sarangnya berbentuk seperti kantong

Crested oropendola atau dalam bahasa ilmiah disebut Psarocolius decumanus, adalah burung dengan warna hitam kecoklatan menyelimuti tubuh dengan ekor, mata biru, dan paruh berwarna kuning terang. Burung ini sering ditemukan di wilayah Amerika Selatan dan Tengah. Beratnya berkisar 6 - 10 ons dengan panjang 30 - 50 cm. 


Keunikan burung ini adalah mereka membuat suka membuat sarang yang menggantung panjang di atas pohon-pohon tinggi. Sarang tersebut memiliki bentuk yang unik dan tidak umum ditemukan pada burung lain. Lebih jelasnya, yuk simak 6 fakta yang ada pada burung Oropendola ini! 

1. Sarang gantung yang unik

6 Fakta Burung Crested Oropendola, si Pemilik Sarang yang Unik!Sarang Burung Crested Oropendola (flickr.com/Carlos Alberto)

Semua burung pasti membuat sarang untuk mengerami anak - anaknya. Sarang yang dibuat Crested oropendola berbentuk tabung yang memanjang seperti kantong. Dilansir San Francisco Zoo, sarang tersebut terbuat dari beberapa daun palem dan jenis tumbuhan lain yang dirangkai hingga membentuk seperti tetesan air mata. 


Sarang ini digantung di ujung dahan pohon tinggi untuk melindungi dari predator. Panjang dari masing - masing sarangnya berkisar 2 meter. Dengan cara ini, mereka bisa menjaga anak-anak mereka dari ancaman seperti ular atau mamalia pemangsa.

2. Koloni yang kompak

6 Fakta Burung Crested Oropendola, si Pemilik Sarang yang Unik!Burung Crested Oropendola (flickr.com/Wildlife and nature)

Burung ini hidup dalam kelompok besar dan sangat sosial. Satu koloni dapat terdiri dari puluhan hingga ratusan individu. Itulah sebabnya mereka membuat sarang dalam jumlah ratusan dalam hanya satu batang pohon. 


Burung jantan sering bertindak sebagai "pemimpin" koloni. Tugasnya adalah menjaga dan mengawasi anggota kelompok serta melindungi wilayah sarangnya dari ancaman luar. Sehingga, sesama burung dapat saling melindungi saat mencium bahaya yang ada di dekatnya. 

Baca Juga: 6 Fakta Unik Stitchbird, Burung Endemik di Selandia Baru

3. Masa berkenalan dengan pasangan

6 Fakta Burung Crested Oropendola, si Pemilik Sarang yang Unik!Burung Crested Oropendola (flickr.com/barloventomagico)

Untuk menarik perhatian betina, burung jantan akan beratraksi dengan mengembangkan bulu jambulnya dan membuat suara panggilan yang keras berbunyi klak. Mereka juga mengepak - ngepakkan sayapnya hingga hampir jatuh dari tempat bertenggernya. Betina memilih pasangan berdasarkan tampilan fisik dan keindahan sarang yang dibangun jantan. Hanya jantan yang sarangnya dianggap cukup baik oleh betina yang mendapatkan kesempatan untuk dilirik betina serta bersedia untuk kawin dengannya. 

4. Pemakan segala (omnivora)

6 Fakta Burung Crested Oropendola, si Pemilik Sarang yang Unik!Burung Crested Oropendola (flickr.com/Luiz Carlos Rocha)

Sama dengan hewan pemakan segala lain, Crested oropendola memakan buah-buahan, serangga, dan juga telur burung lain. Dalam proses mencari makan, burung ini sering memakan buah-buahan kecil. Mereka terkadang tanpa sengaja membawa nektar bunga yang membantu membuat cikal tanaman baru. 

5. Populasi cenderung stabil

6 Fakta Burung Crested Oropendola, si Pemilik Sarang yang Unik!Burung Crested Oropendola (flickr.com/Erick Houli)

Dilansir dari Inaturalist,  Crested oropendola tidak hanya berkembang biak di dataran rendah Amerika Selatan. Tetapi, burung ini juga banyak ditemukan di Panama dan Kolombia, Argentina, serta Trinidad, dan Tobago. Pada daftar IUCN, jumlah burung ini tidak terlalu memprihatinkan jumlahnya karena termasuk burung yang umum dijumpai. 

 

Jadi, itulah beberapa fakta tentang burung crested oropendola. Burung hitam yang memiliki bentuk sarang yang unik. Semoga habitat burung ini tetap terjaga dan terhindar dari kepunahan. 

Baca Juga: 5 Fakta Burung Merpati Duka, Memiliki Suara yang Lembut

sabilla maulidha Photo Writer sabilla maulidha

The world is my inspiration

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Ane Hukrisna

Berita Terkini Lainnya