Fenomena Planet Sejajar, Bisa Dilihat dari Indonesia?

Akan ada 6 planet yang sejajar

Intinya Sih...

  • Pada Juni 2024, fenomena langit sejajar akan terjadi, memungkinkan pengamat melihat planet-planet dengan lebih mudah.
  • Konjungsi planet terjadi saat beberapa planet tampak berada dalam posisi hampir sejajar dari Bumi, dan pada 4 Juni, Jupiter, Merkurius, Uranus, Mars, Neptunus, dan Saturnus akan tampak "berbaris".
  • Fenomena ini bisa disaksikan di Indonesia pada pukul 05.00 WIB sampai menjelang matahari terbit di ufuk Timur, dengan Saturnus dan Mars dapat dilihat tanpa alat bantu.

Pada tahun Juni 2024, para penggemar astronomi di seluruh dunia akan disuguhi dengan salah satu fenomena langit yang paling dinantikan, yaitu fenomena langit sejajar. Fenomena ini terjadi ketika beberapa planet tata surya kita berada dalam posisi yang hampir sejajar. 

Peristiwa langka ini akan memberikan kesempatan bagi pengamat untuk melihat planet-planet dengan mata telanjang atau melalui teleskop dengan lebih mudah. Namun, apakah fenomena ini bisa dilihat dari Indonesia?

Apa itu fenomena planet sejajar?

Fenomena Planet Sejajar, Bisa Dilihat dari Indonesia?ilustrasi planet-planet (unsplash.com/Alexander Andrews)

Fenomena planet sejajar, atau konjungsi planet, terjadi ketika dua atau lebih planet terlihat berada dalam posisi yang hampir sejajar dari sudut pandang kita di Bumi. Ini bukan berarti planet-planet tersebut benar-benar berada dalam satu garis lurus di ruang angkasa, melainkan hanya tampak seperti itu dari perspektif kita.

Pada Senin tanggal 4 Juni, akan terjadi penyelarasan planet secara besar-besaran. Dilansir laman Science Alert, Jupiter, Merkurius, Uranus, Mars, Neptunus, dan Saturnus akan tampak "berbaris" melintasi langit pagi dalam urutan khusus tersebut.

Selain memberikan pemandangan yang menakjubkan, konjungsi planet juga memungkinkan para astronom dan penggemar langit untuk melakukan pengamatan lebih mendetail.

Apakah bisa disaksikan di Indonesia?

Fenomena planet sejajar bisa disaksikan di Indonesia dengan mata telanjang saat langit sedang cerah. Menurut Prof. Dr. Thomas Djamaluddin, M.Sc., peneliti di Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), fenomena ini akan terjadi pada pukul 05.00 WIB sampai menjelang matahari terbit di ufuk Timur. 

"Itu kejadian biasa, namun karena ada konfigurasi 6 planet tampak segaris di sepanjang ekliptika (bidang orbit planet-planet mengitari Matahari), kejadian ini dianggap langka. Ini karena jumlah 6 planet berjajar memang jarang. Biasanya kurang dari 5 planet," ucap Thomas saat dihubungi IDN Times pada Rabu (29/5/2024). 

Lebih lanjut, ia menyatakan bahwa yang bisa tampak dengan mata tanpa alat hanya Saturnus dan Mars.

"Jupiter sebenarnya cukup terang, tetapi terbit menjelang Matahari terbit, kemungkinan sulit teramati karena cahaya langit sudah makin terang. Tiga planet lainnya sangat redup, perlu teleskop," lanjut Thomas. 

 

 

Fenomena langit sejajar 2024 menawarkan kesempatan emas bagi para pengamat langit di Indonesia untuk menyaksikan keindahan tata surya kita. Dengan persiapan yang tepat, kamu bisa menikmati pemandangan spektakuler ini langsung dari halaman rumah.

Baca Juga: NASA Temukan 'Super Earth' di Zona Layak Huni

Topik:

  • Achmad Fatkhur Rozi

Berita Terkini Lainnya