Siapa Paus Pertama dalam Gereja Katolik?

Namanya disebutkan berkali-kali dalam Alkitab

Kunjungan Paus Fransiskus ke Indonesia pada tanggal 3 September 2024, menjadi momen istimewa bagi umat Katolik. Bagaimana gak istimewa, kunjungan Paus ke Indonesia bisa dibilang termasuk jarang. Kunjungan terakhir dilakukan oleh Paus Yohanes Paulus II pada tahun 1989 lalu.

Rencananya, Paus Fransiskus akan melakukan sejumlah agenda selama berada di Indonesia. Ia juga akan mengadakan misa akbar di Gelora Bung Karno Jakarta. Setelahnya, ia berkunjung ke Papua Nugini pada 6 September 2024 mendatang.

Membahas tentang Paus, sejauh ini, terdapat 266 Paus yang telah menjalankan tugasnya sebagai pemimpin agama Katolik. Paus Fransiskus merupakan Paus yang kini menjabat. Jika Paus Fransiskus adalah pemimpin umat Katolik saat ini, lalu siapa paus pertama dalam gereja Katolik?

1. Paus merupakan seorang pemimpin agama Kristen Katolik

Siapa Paus Pertama dalam Gereja Katolik?gambar Paus Fransiskus (instagram.com/franciscus)

Paus adalah kepala gereja, sekaligus juga pemimpin tertinggi dalam agama Katolik. Seorang Paus dipilih melalui pertemuan tertutup yang dilakukan oleh para pejabat gereja senior di Kapel Sistina yang berada di Vatikan, Eropa.

Proses pemilihan ini disebut dengan Konklaf. Setelah dipilih, Paus melakukan banyak tugas dan tanggung jawab. Di antaranya adalah menentukan posisi gereja dalam banyak isu, mengangkat uskup, dan memberikan penugasan kepada uskup tersebut ke wilayah tertentu.

2. Siapa Paus pertama dalam agama Katolik?

Siapa Paus Pertama dalam Gereja Katolik?gambar Santo Petrus (commons.m.wikimedia.org/Wlkernan)

Paus pertama dalam agama Katolik adalah Saint Peter atau yang juga dikenal sebagai Santo Petrus. Ia adalah salah satu sahabat terdekat Yesus, sekaligus juga menjadi Paus pertama gereja Katolik. Dalam ajaran Katolik, ia merupakan pemimpin dari dua belas Rasul yang tercantum dalam Alkitab. Setelah penyaliban dan kebangkitan Kristus, Santo Petrus mulai menyebarkan agama Kristen kepada semua orang.

Bersama Paulus, Petrus melakukan perjalanan dan menetap di Roma, Italia. Gak hanya menyebarkan ajaran Kristen Katolik, Petrus juga diyakini sebagai orang yang membangun gereja pertama di Roma. Ribuan tahun berlalu setelah kepergiannya pada tahun 64 Masehi, kini ada lebih dari 260 orang yang pernah menduduki posisi terhormat sebagai pemimpin umat. Namun nama Santo Petrus tetap menjadi tokoh yang paling istimewa bagi penganut agama Kristen Katolik.

3. Namanya Santo Petrus disebutkan dalam Alkitab

Siapa Paus Pertama dalam Gereja Katolik?gambar Santo Petrus (picryl.com)

Awalnya, Santo Petrus berprofesi sebagai nelayan bernama Simon. Ia kemudian bertemu Yesus yang memanggilnya dengan nama Kefas, atau Petros dalam Bahasa Yunani. Nama Santo Petrus ternyata beberapa kali disebutkan dalam Alkitab. Salah satunya di Matius 16:18-19, ketika Yesus memanggil Petrus dengan sebutan “Kefas”.

Dalam Bahasa Aramaic Kuno, kefas memiliki arti 'batu karang'. Batu karang di sini berarti Santo Petrus akan menjadi dasar fondasi bagi gereja Katolik. Gak hanya menjadi dasar bagi berdirinya gereja, ia juga disebut sebagai “Gembala Utama” yang bertugas untuk memimpin umatnya di Bumi, seperti seorang gembala yang menuntun kawanannya.

Baca Juga: Apa Itu Paus dalam Katolik? Ini Penjelasannya!

4. Wafatnya Santo Petrus

Siapa Paus Pertama dalam Gereja Katolik?gambar penyaliban Santo Petrus (commons.m.wikimedia.org/Self-scanned)

Pada tahun 18 Juli tahun 64 Masehi, sebuah kebakaran besar terjadi di area pertokoan Circus Maximus, Roma. Api dengan cepat merambat kemana-mana, dan melalap rumah warga yang mayoritas terbuat dari kayu. Api memang berhasil dipadamkan beberapa hari setelahnya, namun saat itu terjadi, sekitar 70 persen kota sudah hangus. Saat kebakaran besar itu terjadi, Roma berada di bawah kekuasaan Kaisar Nero yang terkenal kejam.

Bukannya fokus menolong warga, sang kaisar justru menyalahkan orang-orang Katolik di Roma. Akibatnya, orang-orang ini pun mengalami penyiksaan. Mulai dari diumpankan ke binatang, hingga disalib. Santo Petrus menjadi salah satu orang yang meninggal karena disalib. Namun berbeda dari Yesus, ia lebih memilih disalib terbalik dengan kepala di bawah karena merasa dirinya gak layak meninggal seperti Yesus.

5. Pemakaman dan Hari Santo Petrus

Siapa Paus Pertama dalam Gereja Katolik?gambar Basilica St Peter (commons.m.wikimedia.org/Alvesgaspar)

Setelah meninggal dunia, Santo Petrus dimakamkan di Bukit Vatikan yang berlokasi gak jauh dari tempat ia disalib. Ketika Kaisar Konstantinus I berkuasa di Roma pada tahun 306--337 Masehi, ia membangun sebuah gereja di atas makamnya sebagai bentuk penghormatan.

Sayangnya, setelah 1.200 tahun berdiri, gereja ini runtuh dan gak bisa diselamatkan. Pada tahun 1950, satu set kerangka manusia ditemukan di bawah altar Basilika Santo Petrus. Relik ini kemudian diteliti ulang pada tahun 1960-an, dan diketahui milik seorang pria berusia 61 tahun yang hidup di abad pertama.

Relik ini diyakini sebagai kerangka milik Santo Petrus. Pemerintah Vatikan kemudian memakamkan kembali kerangka ini di bawah altar tinggi yang ada di Basilika Santo Petrus, Vatikan. Gak hanya itu, setiap tanggal 29 Juni, Gereja Ortodoks Timur, Katolik, Anglikan, dan Lutheran juga memperingati St. Petrus Day untuk menghormati usaha dan pengorbanannya. 

Santo Petrus, Paus pertama di agama Katolik, memang sudah meninggal ribuan tahun yang lalu. Namun pengorbanan dan dedikasinya untuk agama Katolik, membuatnya begitu dihormati. Bukan hanya oleh orang-orang yang hidup satu masa dengannya, tapi juga umat Katolik di masa sekarang.

Baca Juga: Tujuan Paus Fransiskus ke Indonesia: Dorong Kerukunan Umat Beragama

Siti Marliah Photo Verified Writer Siti Marliah

Instagram: @sayalia

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Izza Namira

Berita Terkini Lainnya