9 Kata Bahasa Sunda yang Dibaca Berbeda dari Tulisan Asli, Unik Banget
Warga Jabar mana suaranya? Kalian mungkin jika berada di lingkungan pedesaan dengan logat bahasa Sunda murni, pasti ada beberapa kata yang diucapkan sengaja menghilangkan huruf konsonan di akhir. Fenomena ini biasa ditemukan di beberapa daerah seperti Cianjur, Tasikmalaya, Garut, maupun Ciamis. Betul 'kan?
Maka, jangan heran. Bukan berstigma kampungan tapi justru fenomena tersebut memang unik dan sudah menjadi ciri khas. Penasaran kata bahasa sunda yang dibaca berbeda dari tulisan asli apa saja? Keep scrolling, guys!
Baca Juga: Yuk Belajar, Ini 9 Kosakata Nama Perabot Dapur dalam Bahasa Sunda
1. Pertama, ada kata benda sendal, tapi dibacanya senal, lho!
2. Iraha bade ka Bandung teh? Pasti akan keluar dari logat Sunda menjadi, "iraha bade ka Banung"?
3. Memang unik, nih! Kata benda sendok pun akan keluar dengan ucapan senok
4. Apalagi kalimat ini yang pastinya mencolok. Karena banyak yang memelihara hewan ternak dan hewan tersebut tinggal di sebuah tempat yang disebut kandang, dibacanya kanang, ya!
5. Ada juga kata serapan bahasa Belanda yang satu ini, ember. Tapi kok diucapkannya jadi emer?
Baca Juga: 10 Kosakata Bahasa Sunda tentang Nama-nama Pekerjaan 'Tukang', Hafal?
6. Ketika mencuci piring menggunakan sabun pencuci dengan nama brand Sunlight, pasti dibaca sanlek. Ibunya siapa, nih?
7. Ketika musibah banjir datang, spontan orang-orang akan berkata banyir. Kok, jadi ada tambahan huruf -ny?
8. Nonoman Garut pasti sudah hafal, kalau kata domba tentunya dibacanya doma sama orang tua kalian 'kan?
9. Handap atau dalam bahasa Indonesia yang berarti bawah, dibacanya hanap. Aduh, unik!
Nah, itulah sembilan kata bahasa Sunda yang dibaca berbeda dari tulisan asli. Itu baru bahasa Sunda belum lagi dari beberapa bahasa daerah lain di Indonesia. Kira-kira ada yang mau nambah kata apa lagi, ya?
Baca Juga: Terdengar Unik! Ini 10 Kosakata Bahasa Sunda tentang Nama Bangunan
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.