Kenapa Kucing Marah Saat Perutnya Dipegang dan Diusap?

Bisa langsung berubah mood-nya

Ketika sedang quality time dengan anabul, kegiatan yang tidak pernah ketinggalan tentu saja mengelus bulu-bulunya. Kucing bisa sangat menikmati saat dielus bagian dagunya. Namun, begitu tidak sengaja turun ke bagian perut, anabul bisa tiba-tiba mengamuk.

Kenapa kucing marah saat perutnya dipegang? Anabul bahkan bisa tidak lagi ingin dekat-dekat denganmu atau melanjutkan sesi quality time tersebut. Apa alasannya, ya?

Kenapa kucing marah saat perutnya dipegang?

Kenapa Kucing Marah Saat Perutnya Dipegang dan Diusap?ilustrasi kucing menampilkan perut (freepik.com/freepik)

Saat beristirahat, kucing bisa saja tidur dengan posisi telentang dan memperlihatkan perutnya. Kalau lihat anabul berpose begini, siapa yang tahan untuk tidak mengelusnya. Ketika kamu mendekat dan mulai mengelusnya, eh anabul justru marah.

Waduh, kenapa kucing sensitif saat dipegang perutnya, ya? Spesialis kucing, Dr. Rachel Geller dalam The Dog People menjelaskan kemungkinan alasannya. Menurutnya, ada hal yang mungkin mendasari hal tersebut, yaitu karena kepekaan dan reflek naluriah untuk melindungi dirinya.

FYI, bulu di bagian perut kucing sedikit berbeda dengan bulu di bagian tubuh lainnya. Bulu-bulu di bagian perut yang ikut terusap memiliki folikel yang sangat sensitif terhadap sentuhan. Hal ini bisa jadi alasan kenapa kucing marah saat perutnya dipegang.

Memberikan rangsangan di titik tersebut bisa memicu sensasi berlebihan bahkan rasa sakit, melansir penjelasan Lena Provoost, Ahli Perilaku Hewan di Fakultas Kedokteran Hewan Pennsylvania University pada National Geographic.

Ditambah lagi, perutnya memiliki lapisan lemak, otot, dan jaringan yang disebut sebagai kantong primodial. Bagian tubuh ini bertugas untuk melindungi organ paling vital pada kucing. Sebagai predator, sudah bawaan dari lahir jika mereka ingin melindungi bagian tersebut dan menolak disentuh walau tidak membahayakannya.

Baca Juga: Kenapa Kucing Muntah Makanan, Apakah Pertanda Serius?

Tanda-tanda kucing menikmati gosokan di perutnya

Kenapa Kucing Marah Saat Perutnya Dipegang dan Diusap?ilustrasi kucing diusap perutnya (freepik.com/freepik)

Tentu saja, alasan kenapa kucing marah saat perutnya dipegang tidak bersifat mutlak. Tidak semua kucing menampilkan emosi defensif ketika dielus pada bagian perutnya.

Ada juga yang justru terbuka dan meminta pawrents membelai bagian sensitif tersebut. Hal ini memang kembali pada kepribadian unik dari masing-masing kucing.

Beberapa kucing yang memang terbiasa digosok perutnya sejak kecil mungkin memiliki tingkat sensitivitas lebih rendah. Sementara itu, banyak juga yang hanya menunjukkan perutnya sebagai upaya bersantai, tetapi bukan untuk mengundangmu mengelusnya, melansir Be Chewy.

Lantas, apakah boleh memegang perut kucing? Sebetulnya boleh saja, selama anabul welcome. Lagipula, di mana pun titik tubuh kucing yang hendak kamu sentuh, pastikan melakukannya dengan perlahan.

Di luar itu, perhatikan pula bagaimana respons tubuh kucing ketika mendapatkan rangsangan tersebut. Jika anabul baik-baik saja dengan tindakanmu, mungkin kucing akan menunjukkan tanda berikut:

  • Lebih menampilkan perutnya
  • Memijat atau mengais-ngais
  • Mendorong kepala atau wajah ke tanganmu
  • Menggosokmu
  • Menutup mata
  • Mendengkur (purring)
  • Pernapasan lambat dan stabil
  • Ekor yang bergerak lambat
  • Telinga tegak.

Tak perlu kaget kenapa kucing marah saat perutnya dipegang meskipun anabul sudah merasa sangat nyaman berada di dekatmu. Kebiasaan ini mungkin tidak bisa dilatih, tetapi kamu bisa mencoba mendekatinya secara perlahan. Namun, tetap jangan dipaksa, ya.

Baca Juga: Kenapa Kucing Suka Pilih-Pilih Makanan Alias Picky Eater?

Topik:

  • Laili Zain Damaika
  • Lea Lyliana

Berita Terkini Lainnya