Apa yang Harus Dilakukan jika Bertemu Harimau di Alam Liar?
ilustrasi harimau (pexels.com/Ralph)
Apa yang kamu pikirkan saat ditanya mengenai harimau? Hewan besar liar yang menyerang manusia? Pada dasarnya, kemungkinan manusia diserang harimau sangat rendah. Perlu diingat bahwa kucing raksasa ini tidak berburu secara bebas dan manusia bukan bagian dari makanannya.
Meski demikian, bukan berarti potensi terjebak atau bertemu harimau tidak dapat terjadi. Lantas, apa yang harus dilakukan jika bertemu harimau di alam liar?
Apa yang harus dilakukan jika bertemu harimau?
Kalau ketemunya di kebun binatang, tentu tidak perlu bereaksi berlebihan. Harimau di tempat itu dilindungi kaca tebal atau pagar kawat agar tidak bisa menyerang pengunjung.
Namun, lain halnya jika bertemu harimau di habitat aslinya, baik itu hutan atau gunung. Jika demikian, lakukan hal ini agar harimau tidak merasa terancam dan kamu pun tak diserang.
1. Tetap tenang dan hindari melakukan gerakan tiba-tiba
ilustrasi harimau Jawa (commons.wikimedia.org)Kalau melihat harimau terlebih dahulu, sebisa mungkin diam dan hindari gerakan tiba-tiba. Sayangnya, sulit merasa tenang jika dalam kondisi seperti ini. Namun, kamu tetap harus menguasai dirimu. Tak hanya diam, kamu bahkan perlu untuk tidak bernapas keras-keras.
Nah, jika harimau belum menyadari keberadaanmu, sebisa mungkin tunggu hewan buas ini lewat dan jalanlah ke arah berlawanan. Namun, apabila harimau ternyata sudah melihatmu, usahakan tetap tenang dan sebisa mungkin jangan lari.
2. Berdiri dan jangan duduk
Apa yang harus dilakukan jika bertemu harimau berikutnya adalah memastikan posisimu berdiri tegak. Harimau harus melihatmu sebagai manusia, bukan hewan buruan yang tidak waspada. Ketika kamu duduk, kucing besar ini mungkin mengiramu sebagai mangsa.
Nah, mengubah posisi dari duduk menjadi berdiri bisa memperlihatkan bahwa kamu bukanlah mangsanya. Selain itu, hal tersebut memudahkanmu untuk menghindar jika diperlukan.
3. Mundur dan jangan tunjukkan punggungmu
ilustrasi harimau putih (pexels.com/Leon Hirsch)Ketika harimau menunjukkan bahwa dirinya tidak tertarik denganmu, sebisa mungkin segera ambil jarak. Akan tetapi, jangan lakukan dengan sembarangan dan tiba-tiba, ya. Pastikan kamu berjalan mundur dan tidak menunjukkan punggungmu.
Lagi-lagi ini berkaitan dengan membangun image di mata harimau. Membalikkan tubuh dari kucing besar ini dapat membuatmu terlihat sebagai mangsa yang rentan. Baiknya, terus menghadap harimau dan memberi jarak untuk membuatnya berhenti berpikir mau menyerangmu, melansir Tiger Safari.
Baca Juga: Apa yang Harus Dilakukan Jika Bertemu Babi Hutan? Lakukan Ini
4. Membuat kebisingan
Apa yang harus dilakukan jika bertemu harimau yang keempat ini mungkin berkebalikan dengan poin pertama. Meski demikian, keduanya bisa dicoba dalam kondisi berbeda. Ketika kamu melihat harimau tampak hendak menyerang, sebaiknya buat suara berisik.
Menepuk tangan dengan keras, berteriak, atau membanting barang yang menghasilkan suara keras bisa jadi beberapa usaha. Keributan itu bisa membuat harimau terkejut dan memutuskan untuk melarikan diri.
5. Panjat pohon
ilustrasi harimau (pexels.com/pixabay)Hanya lakukan tindakan ini jika kamu yakin bisa mencapai ketinggian setidaknya 4 meter dalam waktu singkat. Dilansir Nature Safari India, memanjat pohon dengan ketinggian tertentu bisa menjadi jawaban dari apa yang harus dilakukan jika bertemu harimau.
Mengapa harus setinggi itu? Faktanya, harimau bisa melompat hingga 15 kaki atau setara 4 meter lebih untuk menjatuhkanmu. Ketika kamu bisa mencapai ketinggian lebih dari itu dengan cepat, ini boleh jadi opsi untuk mengamankan diri.
Poin penting dari apa yang harus dilakukan jika bertemu harimau adalah menghindarinya. Ketika harimau akhirnya menjauh, jangan tunda untuk membuat jarak lebih jauh lagi agar dirimu tetap aman.
Baca Juga: Apa yang Harus Dilakukan jika Bertemu Monyet Galak atau Liar?
