16 Fakta Menarik Teratai, Bunga Suci dalam Agama Buddha

Sudah tahu belum fakta menariknya?

Teratai adalah sejenis tanaman air terapung dari genus Nymphaea. Teratai berasal dari bagian selatan Asia dan Australia, tetapi dapat ditemukan dalam budaya akuatik di seluruh dunia saat ini. Teratai hidup di kolam atau danau dangkal dan keruh yang terkena sinar matahari langsung.

Teratai merupakan simbol keindahan, keanggunan, kemurnian dan ketenangan. Karena tumbuhan ini banyak terdapat baik di alam liar maupun dalam budidaya, maka tidak termasuk dalam daftar tumbuhan yang terancam punah.

Yuk, cari tahu fakta-fakta menarik tanaman satu ini. Simak sampai selesai, ya!

1. Tinggi teratai hanya bisa mencapai 49 inci tetapi menyebar 10 kaki secara horizontal

16 Fakta Menarik Teratai, Bunga Suci dalam Agama Buddhateratai (pixabay.com/Andrewkim)

2. Teratai memiliki warna merah muda atau putih dengan kelopak berbentuk seperti belati dan diatur dalam beberapa lapisan

16 Fakta Menarik Teratai, Bunga Suci dalam Agama Buddhateratai (pixabay.com/Nennieinszweidrei)

3. Bunga teratai menonjol beberapa inci di atas air. Dengan dimeter bunganya bisa mencapai 8 inci

16 Fakta Menarik Teratai, Bunga Suci dalam Agama Buddhateratai (pixabay.com/coltsfan)

4. Bunga terbuka di pagi hari dan tutup di malam hari. Bunga ini dikenal dengan baunya yang indah

16 Fakta Menarik Teratai, Bunga Suci dalam Agama Buddhateratai (pixabay.com/KIMDAEJEUNG)

5. Teratai adalah simbol matahari, kelahiran kembali dan penciptaan di Mesir kuno karena perilaku yang tidak biasa ini menandai awal dan akhir hari

16 Fakta Menarik Teratai, Bunga Suci dalam Agama Buddhateratai (pixabay.com/Engin_Akyurt)

6. Teratai menggunakan rimpang untuk menempelkan dirinya ke tanah. Rimpang ditanam di lumpur atau di lantai berpasir

16 Fakta Menarik Teratai, Bunga Suci dalam Agama Buddhateratai (pixabay.com/NoName_13)

7. Daun teratai berbentuk seperti dayung yang sebagian daunnya terendam di permukaan air.

16 Fakta Menarik Teratai, Bunga Suci dalam Agama Buddhateratai (pixabay.com/Pexels)

8. Daunnya dilengkapi dengan kantong udara di dalam jaringan yang menjaga daya apung

16 Fakta Menarik Teratai, Bunga Suci dalam Agama Buddhateratai (pixabay.com/ksa61011)

9. Teratai menghasilkan biji dalam polong melingkar yang terletak di tengah bunga

16 Fakta Menarik Teratai, Bunga Suci dalam Agama Buddhateratai (pixabay.com/Lancier)

10. Bunga, daun muda, biji, dan akar dapat dimakan dan sering digunakan dalam masakan Asia

16 Fakta Menarik Teratai, Bunga Suci dalam Agama Buddhateratai (pixabay.com/garten-gg)

11. Selain itu, daun yang lebih tua dan lebar digunakan untuk membungkus makanan

16 Fakta Menarik Teratai, Bunga Suci dalam Agama Buddhateratai (pixabay.com/MabelAmber)

12. Teratai kaya akan serat dan vitamin kelompok B. Ini juga merupakan sumber yang kaya zat besi dan mineral penting lainnya

16 Fakta Menarik Teratai, Bunga Suci dalam Agama Buddhateratai (pixabay.com/KIMDAEJEUNG)

13. Benang sari teratai kering digunakan untuk membuat teh aromatik

16 Fakta Menarik Teratai, Bunga Suci dalam Agama Buddhateratai (pixabay.com/trunggom)

14. Teratai disembah dan dianggap sebagai bunga suci dalam agama Buddha

16 Fakta Menarik Teratai, Bunga Suci dalam Agama Buddhateratai (pixabay.com/morn_japan)

15. Umat ​​​​Buddha mengubah teratai menjadi bubuk dan menggunakannya dalam berbagai upacara

16 Fakta Menarik Teratai, Bunga Suci dalam Agama Buddhateratai (pixabay.com/suju-foto)

16. Teratai dapat bertahan ribuan tahun dan bahkan bangkit kembali setelah lama tidak aktif

16 Fakta Menarik Teratai, Bunga Suci dalam Agama Buddhateratai (pixabay.com/leo_seonghak)

Dari deretan fakta-fakta tersebut nomor berapa nih yang baru kamu tahu? Kebanyakan orang hanya menikmati keindahan bunga teratai, namun ternyata di beberapa negara di Asia masyarakatnya juga mengonsumsi tanamannya, ini karena kandungan gizinya yang cukup baik. Selain itu, teratai juga dianggap sebagai bunga suci bagi umat Buddha.

Baca Juga: 5 Fakta Bunga Thistle, Bunga Ikonik Simbol Nasional Skotlandia

Isna Zulfia Photo Verified Writer Isna Zulfia

Member IDN Times Community ini masih malu-malu menulis tentang dirinya

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Ane Hukrisna

Berita Terkini Lainnya