7 Fakta Unik Tuco-tuco, Memiliki Kemampuan Menggali yang Hebat!
ilustrasi tuco-tuco (inaturalist.org)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Pernah dengar tentang tuco-tuco? Hewan pengerat satu ini, yang masuk ke dalam genus Ctenomys, terkenal dengan kebiasaan menggali tanah yang sangat khas. Ditemukan terutama di bagian selatan Amerika Selatan, jangkauan geografis mereka meluas dari selatan Peru dan timur Brasil hingga ke Tierra del Fuego. Mereka dapat hidup di berbagai habitat alami, termasuk Altiplano, hutan tropis, dan padang rumput, pada ketinggian mulai dari permukaan laut hingga sekitar 4.000 meter. Artikel ini akan mengungkapkan sejumlah fakta unik tentang tuco-tuco yang menonjolkan keunikan dan adaptasi mereka. Apa saja?
1. Tuco-tuco memiliki warna bulu yang beragam untuk kamuflase
ilustrasi tuco-tuco (lavoz.com)Bulu tuco-tuco dapat berwarna abu-abu, cokelat, atau hitam, tergantung pada spesies dan habitatnya. Warna-warna ini berfungsi sebagai kamuflase, membantu tuco-tuco menyatu dengan lingkungan sekitar mereka. Dengan demikian, bulu mereka memberikan perlindungan tambahan dari predator, seperti dilansir Soft Schools.
2. Nama tuco-tuco berasal dari suara khas mereka saat menggali tanah
ilustrasi tuco-tuco (saense.com.br)Dilansir Critter Science, nama tuco-tuco yang terdengar unik nyatanya memiliki arti tersendiri. Nama tersebut berasal dari suara "tuc-tuc" yang mereka buat saat menggali liang. Suara ini dihasilkan oleh gesekan cakar mereka dengan tanah, menciptakan bunyi khas yang mencerminkan salah satu ciri utama mereka.
3. Tuco-tuco menghabiskan sebagian besar waktunya di bawah tanah
ilustrasi tuco-tuco (infocampo.com.ar)Sebagai hewan fosorial, tuco-tuco menghabiskan hingga 90% dari hidup mereka di bawah tanah. Mereka menggali liang yang memiliki ruang untuk tidur, menyimpan makanan, dan merawat anak-anak. Liang ini juga menjaga suhu dan kelembapan yang konstan, melindungi tuco-tuco dari perubahan suhu eksternal dan pemangsa, demikian dilansir Kiddle.
4. Gigi depan yang besar serta kulit yang fleksibel memungkinkan tuco-tuco menjelajahi liang dengan mudah
ilustrasi tuco-tuco (nbcnews.com)Editor’s picks
Dilansir Animals, tuco-tuco memiliki kulit yang longgar dan fleksibel, memungkinkan mereka merangkak melalui celah sempit dan menjelajahi liang mereka dengan mudah. Mereka juga memiliki gigi insisor besar yang berwarna oranye, yang berfungsi untuk menggali dan mengikis tanah saat membuat liang. Gigi seri yang menonjol ini berperan penting dalam proses menggali tanah.
5. Tak hanya itu, cakar yang tajam dan penciuman yang tajam berperan membantu mereka menggali dan menetapkan wilayah
ilustrasi tuco-tuco (lacuarta.com)Dikutip laman Kiddle, tuco-tuco memiliki kaki depan yang panjang dengan cakar tajam dan kaki belakang berbulu yang membantu merawat tubuh dan mendukung proses penggalian. Mereka juga memiliki adaptasi morfologis seperti bentuk tubuh, mata yang mengecil, dan anggota tubuh yang kuat, yang memudahkan mereka membuat liang kompleks di bawah tanah.
Untuk menggali tanah, mereka menggunakan dua metode utama, yakni menggaruk tanah dengan cakar kaki depan dan menggali dengan kepala serta gigi insisor. Penciuman mereka yang tajam berperan penting dalam membantu mereka mengarahkan diri saat menggali dan menetapkan wilayah. Kombinasi metode ini memungkinkan tuco-tuco membuat liang yang efektif dan menetapkan wilayah mereka.
6. Perilaku sosial tuco-tuco bergantung pada spesies dan tempat tinggalnya
ilustrasi tuco-tuco (inaturalist.org)Tuco-tuco menunjukkan variasi yang menarik dalam pola hidup mereka, yang bergantung pada spesiesnya. Beberapa spesies tuco-tuco hidup secara soliter dan cenderung mendiami habitat yang kering. Di sisi lain, spesies yang lebih sosial biasanya ditemukan di lingkungan yang basah dan lembab, membentuk koloni di daerah tersebut. Keunikan ini menunjukkan bagaimana tuco-tuco beradaptasi dengan berbagai kondisi lingkungan sesuai dengan perilaku sosial mereka, demikian dilansir Critter Science.
7. Keberagaman spesies tuco-tuco disebabkan oleh isolasi populasi dan spesiasi cepat selama Zaman Pleistosen
ilustrasi tuco-tuco (faunanews.com.br)Dilansir Britannica, keberagaman spesies tuco-tuco yang luar biasa kemungkinan disebabkan oleh sifat mereka yang tidak banyak bergerak dan kebiasaan menggali tanah. Perilaku ini menyebabkan mereka hidup dalam populasi yang terisolasi, yang mendukung spesiasi yang cepat. Semua spesies yang ada saat ini diduga telah mengalami evolusi yang pesat dan relatif baru selama Zaman Pleistosen, yaitu antara 2.600.000 hingga 11.700 tahun yang lalu.
Sebagai hewan yang menghabiskan sebagian besar hidupnya di bawah tanah, tuco-tuco menunjukkan berbagai adaptasi unik yang mendukung kehidupan fosorial mereka. Dari struktur tubuh yang kekar hingga cakar penggali yang kuat, spesies ini telah berkembang untuk memenuhi tantangan lingkungan bawah tanah. Keberagaman spesies tuco-tuco juga mencerminkan kemampuan mereka untuk beradaptasi dengan berbagai kondisi, hasil dari isolasi populasi dan spesiasi yang cepat. Dengan pemahaman yang lebih dalam tentang fakta-fakta menarik ini, kita bisa menghargai betapa menawannya dan kompleksnya kehidupan tuco-tuco di habitat mereka yang tersembunyi.
Baca Juga: 6 Fakta Lutung Berwajah Ungu, Primata Endemik Sri Lanka yang Pemalu
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
